JAKARTA, koranmetro.com – Berdasarkan riset yang dilakukan, harga mobil baru di Indonesia diketahui semakin mahal, yang menyebabkan sebagian warga beralih untuk membeli mobil bekas. Beberapa alasan yang mungkin menjadi faktor dalam keputusan ini antara lain:
Kenaikan Harga Mobil Baru
kenaikan harga mobil baru mencapai Rp50 juta, membuat sebagian besar keluarga tidak siap menghabiskan uang sebanyak itu hanya untuk membeli mobil baru. Hal ini mendorong mereka untuk mencari solusi terbaik, yaitu membeli mobil bekas yang masih dalam kondisi baik dan mendapat garansi layaknya mobil baru.
Kelangkaan Mobil Baru
Fenomena kelangkaan mobil baru juga menjadi faktor yang memengaruhi keputusan warga untuk beralih ke mobil bekas. Seperti yang disebutkan dalam sumber, inden mobil baru bisa memakan waktu dua tahun, dan hal ini telah terjadi sejak pertengahan 2021. Dengan kebutuhan akan mobil yang tidak terpenuhi, kendaraan bekas menjadi solusi terbaik.
Penyusutan Nilai
juga menyebutkan bahwa saat membeli mobil baru, nilai mobil tersebut akan mengalami depresiasi atau penyusutan nilai harga saat dijual kembali dalam kondisi bekas. Hal ini membuat sebagian orang lebih memilih untuk membeli mobil bekas, karena nilai penyusutan harga tidak separah mobil baru.Dengan adanya kenaikan harga mobil baru dan fenomena kelangkaan tersebut, warga Indonesia cenderung beralih untuk membeli mobil bekas sebagai solusi yang lebih terjangkau dan praktis.