JAKARTA, koranmetro.com – Sebuah insiden kekerasan terjadi di Jombang, Jawa Timur, yang melibatkan seorang pria dan kurir pengiriman barang. Kejadian ini berawal dari kemarahan pria tersebut yang akhirnya berujung pada tindakan pemukulan terhadap kurir, dan kini kasus tersebut telah dilaporkan ke pihak kepolisian.
Menurut informasi yang diperoleh, insiden ini terjadi pada pagi hari di sebuah perumahan di Jombang. Pria tersebut, yang belum diidentifikasi secara resmi, diduga marah setelah menerima kiriman barang yang tidak sesuai dengan harapannya. Kemarahan ini memuncak saat kurir yang mengantarkan paket tersebut mencoba menjelaskan situasi yang sebenarnya.
Saksi mata melaporkan bahwa pria tersebut mulai mengeluarkan kata-kata kasar dan marah-marah sebelum akhirnya melakukan pemukulan terhadap kurir. Kejadian ini langsung memicu reaksi dari warga sekitar yang kemudian melaporkan insiden tersebut ke pihak berwajib.
Pihak kepolisian Jombang yang tiba di lokasi langsung melakukan penyelidikan. Kurir yang menjadi korban mengalami luka-luka ringan dan mendapatkan perawatan medis di rumah sakit terdekat. Sementara itu, pria yang terlibat dalam insiden ini telah dimintai keterangan dan akan menjalani proses hukum sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Kapolsek Jombang, AKP Rahmat Hadi, mengungkapkan bahwa pihaknya akan menindaklanjuti laporan ini dengan serius. “Kami akan menyelidiki kasus ini lebih lanjut dan memastikan bahwa pelaku mendapatkan sanksi yang sesuai. Kami juga meminta masyarakat untuk tidak bertindak secara kekerasan dan selalu menyelesaikan permasalahan dengan cara yang baik,” ujar AKP Rahmat.
Kasus ini mendapat perhatian luas di media sosial, di mana banyak netizen mengecam tindakan kekerasan tersebut dan mendukung upaya hukum yang diambil terhadap pelaku. Pengacara kurir juga menyampaikan bahwa mereka akan menuntut ganti rugi dan memastikan hak-hak klien mereka terlindungi.
Insiden ini menggarisbawahi pentingnya penyelesaian sengketa dengan cara yang damai dan menghindari tindakan kekerasan. Pihak kepolisian berharap agar kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang dan masyarakat dapat lebih bijak dalam menghadapi masalah sehari-hari.