Nenek Thailand Terperangkap Lilitan Ular Piton Selama 2 Jam

- Jurnalis

Jumat, 20 September 2024 - 12:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Seorang nenek bernama Arom terperangkap selama dua jam akibat lilitan ular piton.

Seorang nenek bernama Arom terperangkap selama dua jam akibat lilitan ular piton.

JAKARTA, koranmetro.com – Kejadian mengejutkan terjadi di sebuah desa di Thailand, ketika seorang nenek bernama Arom terperangkap selama dua jam akibat lilitan ular piton. Insiden ini terjadi pada sore hari ketika Arom sedang mengambil sayuran di kebun dekat rumahnya.

Saksi mata melaporkan bahwa ular piton yang diperkirakan sepanjang lebih dari tiga meter tiba-tiba melilit tubuh Arom. Melihat situasi tersebut, tetangga segera berlari meminta bantuan. Tim penyelamat yang terdiri dari petugas pemadam kebakaran dan ahli reptil segera dikerahkan ke lokasi.

Baca Juga :  Putusan Pemakzulan Presiden Yoon Suk Yeol, Apa yang Perlu Diketahui?

Setelah dua jam berjuang, tim berhasil membebaskan Arom dari lilitan ular tersebut. Meskipun dalam keadaan lemah, nenek berusia 68 tahun itu selamat dan segera dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. “Saya sangat ketakutan dan tidak tahu harus berbuat apa,” kata Arom setelah insiden.

Petugas reptil menjelaskan bahwa ular piton umumnya tidak berbahaya bagi manusia jika tidak terprovokasi. Mereka menghimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dan melaporkan jika menemukan ular di sekitar lingkungan mereka. “Kami ingin semua orang memahami cara yang aman untuk menghadapi situasi seperti ini,” tambahnya.

Baca Juga :  Resor di Filipina Mempersembahkan Bangunan Berbentuk Ayam Terbesar di Dunia

Kejadian ini memicu perhatian warga sekitar, yang semakin sadar akan keberadaan fauna liar di daerah mereka. Arom merasa bersyukur atas bantuan yang diterimanya dan berharap kejadian serupa tidak terulang. “Saya sangat berterima kasih kepada semua orang yang membantu saya,” ujarnya dengan nada penuh syukur.

Insiden ini mengingatkan kita akan pentingnya menghormati alam dan selalu waspada terhadap keberadaan hewan liar di sekitar kita.

Berita Terkait

Aturan Diperketat, Singapura Sita 1.500 Vape dalam 4 Hari
China Ungkap J-20S, Inovasi Jet Siluman Dua Kursi Pertama di Dunia
Rencana Gila Trump, Gaza Dijadikan Pusat Wisata, Warga Diimingi US$ 5.000
Turki Boikot Urusan Bisnis-Ekonomi dengan Israel, Tutup Wilayah Udara
Sorotan Global, Jet Tempur Iran dan Denda ART Rp 164 Juta di Singapura
Norwegia Akan Donasikan Keuntungan Laga Lawan Israel untuk Gaza
Lebih dari 300 Orang Tewas Imbas Hujan dan Banjir di Pakistan
Rencana Ukraina Ledakkan Jembatan Crimea Digagalkan Rusia Lewat Mobil
Berita ini 8 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 6 September 2025 - 19:42 WIB

Aturan Diperketat, Singapura Sita 1.500 Vape dalam 4 Hari

Senin, 1 September 2025 - 18:29 WIB

Rencana Gila Trump, Gaza Dijadikan Pusat Wisata, Warga Diimingi US$ 5.000

Sabtu, 30 Agustus 2025 - 18:24 WIB

Turki Boikot Urusan Bisnis-Ekonomi dengan Israel, Tutup Wilayah Udara

Kamis, 28 Agustus 2025 - 13:20 WIB

Sorotan Global, Jet Tempur Iran dan Denda ART Rp 164 Juta di Singapura

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 18:28 WIB

Norwegia Akan Donasikan Keuntungan Laga Lawan Israel untuk Gaza

Berita Terbaru

Dalam upaya menekan peredaran vape ilegal dan berbahaya, Singapura telah memperketat regulasi dan melakukan tindakan keras terhadap pelanggaran penggunaan vape.

INTERNASIONAL

Aturan Diperketat, Singapura Sita 1.500 Vape dalam 4 Hari

Sabtu, 6 Sep 2025 - 19:42 WIB

Antony secara terbuka menyatakan penolakannya atas tawaran menggiurkan dari Bayern Munich demi kembali ke Real Betis, klub yang dianggapnya sebagai rumah kedua dan pilihan utama.

Liga Spanyol

Antony Tolak Tawaran Bayern Munich demi Real Betis

Kamis, 4 Sep 2025 - 18:50 WIB