JAKARTA, koranmetro.com – AC Milan mendapat kabar yang mengkhawatirkan usai Mike Maignan mengalami cedera betis kanan dalam laga melawan Bologna, Senin (15/9/2025) dini hari WIB. Pada menit ke-55 pertandingan, Maignan meminta diganti setelah merasakan ketidaknyamanan pada betisnya, kemudian keluar lapangan dengan pincang dan terlihat menggunakan kruk seusai laga.
Hasil pemeriksaan medis awal menyebutkan bahwa cedera tersebut bukan cedera serius—tidak ada robekan otot yang signifikan, melainkan berupa regangan atau elongasi pada otot betis kanan. Meski demikian, statusnya masih dipantau tiap hari oleh tim medis Milan, dan belum dapat dipastikan kapan tepatnya ia bisa kembali bermain.
Manajer Massimiliano Allegri dalam konferensi pers menyampaikan bahwa kemungkinan besar Maignan absen pada laga tandang melawan Udinese, dan peluangnya untuk kembali mungkin baru terjadi menjelang akhir September, terutama pada laga versus Napoli pada 28 September. Kendati begitu, bacaan kondisi masih optimistis karena tidak ditemukan kerusakan otot yang memerlukan pemulihan panjang.
Kekhawatiran muncul karena ini bukan cedera pertama Maignan terkait betis. Ia pernah mengalami kasus serupa sebelumnya, termasuk cedera betis yang membuatnya absen panjang dalam satu periode. Statistik menunjukkan bahwa dalam empat tahun terakhir untuk AC Milan saja, ia sudah melewatkan sekitar 40 pertandingan karena cedera-berkaitan otot dan masalah kebugaran.
Dari sisi klub, absennya Maignan berarti peluang bagi cadangannya, Pietro Terracciano, untuk tampil di beberapa laga mendatang, termasuk menghadapi Udinese dan di Piala Italia melawan Lecce.