JAKARTA, koranmetro.com – Urban Forest Bathing adalah tren baru dalam gaya hidup modern yang memadukan relaksasi dengan pengalaman alam di tengah kota. Berbeda dari wisata biasa, konsep ini menekankan interaksi langsung dengan vegetasi hijau di taman kota, rooftop garden, atau koridor hijau perkotaan. Tujuan utamanya adalah mengurangi stres, meningkatkan kesehatan mental, dan menyegarkan tubuh melalui kegiatan yang disebut “shinrin-yoku” ala Jepang.
Kegiatan ini melibatkan berjalan perlahan di jalur hijau, bernapas dalam-dalam, dan meresapi aroma serta suara alam sekitar. Studi menunjukkan bahwa interaksi dengan alam, meskipun hanya sebentar, dapat menurunkan kadar kortisol, meningkatkan mood, dan memperkuat sistem kekebalan tubuh. Urban Forest Bathing juga mendorong masyarakat untuk lebih peduli terhadap lingkungan kota dan pentingnya ruang hijau.
Beberapa kota besar di Indonesia mulai mengadaptasi konsep ini dengan menyediakan jalur khusus, taman vertikal, dan program rutin untuk masyarakat. Aktivitas ini tidak memerlukan biaya besar dan dapat dilakukan secara individu maupun kelompok. Selain relaksasi, Urban Forest Bathing juga menjadi cara edukatif bagi anak-anak untuk belajar tentang tanaman, ekosistem kota, dan pentingnya keseimbangan alam di tengah urbanisasi.
Bagi masyarakat modern yang sibuk dengan rutinitas digital dan pekerjaan, Urban Forest Bathing menawarkan alternatif menenangkan tanpa harus pergi jauh ke pedesaan. Aktivitas ini membuktikan bahwa gaya hidup sehat dan mindfulness dapat diterapkan di tengah kota. Dengan mengikuti tren ini, setiap orang dapat menikmati manfaat kesehatan mental dan fisik sekaligus meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga alam di lingkungan urban.