https://178.128.59.149/ https://68.183.7.18/ https://139.59.17.142/ https://157.245.100.46/ https://206.189.143.71/ https://137.184.47.130/ https://161.35.96.141/ https://206.189.6.23/ WARKOPTOTO WARKOPTOTO2 WARKOPTOTO3 WARKOPTOTO5 WARKOPGAMING MALUKU4D JPBOS4D MANTAPBOS
Presiden Yoon Suk-yeol Didesak Mundur Usai Putusan Hakim Bebaskan Ketua Oposisi

Presiden Yoon Suk-yeol Didesak Mundur Usai Putusan Hakim Bebaskan Ketua Oposisi

- Jurnalis

Jumat, 13 Desember 2024 - 19:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Krisis politik di Korea Selatan semakin memanas setelah hakim memutuskan untuk membebaskan ketua oposisi utama, yang sebelumnya menghadapi tuduhan korupsi berat.

Krisis politik di Korea Selatan semakin memanas setelah hakim memutuskan untuk membebaskan ketua oposisi utama, yang sebelumnya menghadapi tuduhan korupsi berat.

JAKARTA, koranmetro.com – Krisis politik di Korea Selatan semakin memanas setelah hakim memutuskan untuk membebaskan ketua oposisi utama, yang sebelumnya menghadapi tuduhan korupsi berat. Keputusan ini memicu ketegangan antara Presiden Yoon Suk-yeol dan partai oposisi Demokrat Korea (DPK). Presiden Yoon meminta penyelidikan lebih lanjut terhadap hakim yang menangani kasus ini, dengan dugaan adanya penyalahgunaan wewenang dan keputusan yang tidak sesuai konstitusi.

Baca Juga :  Pemerintah RI Resmikan Layanan E-Paspor di KJRI Sydney, Pertama di Australia dan Pasifik

Situasi semakin memuncak setelah Presiden Yoon mengumumkan darurat militer untuk menindak apa yang disebutnya sebagai “kekuatan anti-negara” di parlemen, yang banyak ditafsirkan sebagai langkah melawan oposisi. Pengumuman ini memicu protes besar-besaran dan kritik dari berbagai pihak, termasuk partainya sendiri, Partai Kekuatan Rakyat (PPP)​.

Partai oposisi dan beberapa anggota PPP kini menuntut pemakzulan Presiden Yoon, dengan alasan bahwa darurat militer yang diumumkan melanggar hukum dan konstitusi. Jika mosi pemakzulan berhasil, Perdana Menteri Han Duck-soo akan mengambil alih tugas presiden sementara hingga Mahkamah Konstitusi mencapai keputusan akhir​.

Baca Juga :  Pemimpin Hamas dan Fatah Mengadakan Pertemuan Penting di Kairo, Mesir Bahas Persatuan Palestina

Ketegangan ini memengaruhi stabilitas politik dan ekonomi Korea Selatan, termasuk penurunan indeks pasar saham, serta memicu kecaman internasional atas langkah darurat militer pertama sejak transisi demokrasi di negara tersebut pada 1980-an​.

Berita Terkait

Jepang Denda Dewi Soekarno Rp 3 Miliar Usai PHK 2 Pegawai Saat Pandemi Covid-19
Iran Minta AS di Bawah Trump Jangan Macam-Macam Lagi di Timur Tengah
Cicit Benito Mussolini Cetak Gol, Suporter Klub Italia Selebrasi dengan Salam Fasis
Kasus Keracunan Makanan Bergizi Gratis di SD Sukoharjo Jadi Sorotan Media Asing
Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Rp16.380 per Dolar AS Jelang Pelantikan Trump
Jelang Gencatan Senjata, Israel Bunuh Ratusan Warga Gaza
Reaksi China Terhadap Gencatan Senjata Israel-Hamas yang Didukung oleh Amerika Serikat
Menteri Israel Terpecah Voting Gencatan Senjata, Netanyahu Tertekan
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 20 Januari 2025 - 21:20 WIB

Jepang Denda Dewi Soekarno Rp 3 Miliar Usai PHK 2 Pegawai Saat Pandemi Covid-19

Senin, 20 Januari 2025 - 19:18 WIB

Iran Minta AS di Bawah Trump Jangan Macam-Macam Lagi di Timur Tengah

Minggu, 19 Januari 2025 - 18:16 WIB

Cicit Benito Mussolini Cetak Gol, Suporter Klub Italia Selebrasi dengan Salam Fasis

Sabtu, 18 Januari 2025 - 19:48 WIB

Kasus Keracunan Makanan Bergizi Gratis di SD Sukoharjo Jadi Sorotan Media Asing

Jumat, 17 Januari 2025 - 21:50 WIB

Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Rp16.380 per Dolar AS Jelang Pelantikan Trump

Berita Terbaru

Dengan resep ini, Anda bisa menikmati hidangan yang lezat dalam waktu singkat dan dengan bahan yang sederhana

LIFE STYLE & ENTERTAINMENT

Resep Udang Asam Manis yang Cepat, Lezat, dan Praktis untuk Anak Kos

Senin, 20 Jan 2025 - 21:29 WIB

Dengan semua fitur baru ini, WhatsApp semakin mempermudah cara kita berkomunikasi, bekerja, dan melakukan transaksi secara digital

TEKNOLOGI

Apa Saja Fitur Baru WhatsApp di 2025? Ini yang Harus Anda Coba!

Senin, 20 Jan 2025 - 21:25 WIB