Presiden Joko Widodo, Ajak Pimpinan Lembaga Negara Keliling IKN

- Jurnalis

Sabtu, 17 Agustus 2024 - 15:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Joko Widodo hari ini mengundang pimpinan lembaga negara untuk melakukan kunjungan ke lokasi ibu kota negara (IKN) yang baru, di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

Presiden Joko Widodo hari ini mengundang pimpinan lembaga negara untuk melakukan kunjungan ke lokasi ibu kota negara (IKN) yang baru, di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

JAKARTA, koranmetro.com – Presiden Joko Widodo hari ini mengundang pimpinan lembaga negara untuk melakukan kunjungan ke lokasi ibu kota negara (IKN) yang baru, di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memperkenalkan dan menunjukkan kemajuan pembangunan IKN serta mengajak semua pihak terlibat dalam proses transisi ibu kota yang baru ini.

Dalam acara tersebut, Jokowi mengungkapkan harapannya agar para pimpinan lembaga negara dapat melihat langsung perkembangan dan rencana pembangunan IKN yang dirancang untuk menjadi pusat pemerintahan yang modern dan berkelanjutan. “Saya ingin semua pimpinan lembaga negara melihat secara langsung seperti apa IKN ini dan bagaimana pembangunan infrastrukturnya berlangsung. Ini adalah proyek besar yang memerlukan dukungan dan kerja sama dari semua pihak,” ujar Jokowi dalam sambutannya.

Baca Juga :  Presiden Joko Widodo, Mengungkapkan Sebut Keppres Pemindahan IKN Sepatutnya Diteken Prabowo

Kunjungan ini juga mencakup tur ke berbagai fasilitas dan area strategis di IKN, termasuk lokasi gedung pemerintahan, pusat bisnis, dan area hijau yang dirancang untuk menjadi paru-paru kota. Para pimpinan lembaga negara diberi kesempatan untuk bertanya dan berdiskusi dengan tim pembangunan serta merespons langsung bagaimana mereka melihat peran lembaga masing-masing dalam mendukung pengembangan IKN.

Jokowi menambahkan bahwa pembangunan IKN bukan hanya sekadar memindahkan pusat pemerintahan, tetapi juga merupakan langkah strategis untuk mendistribusikan pertumbuhan ekonomi dan mengurangi ketimpangan antara wilayah barat dan timur Indonesia. “IKN adalah simbol masa depan Indonesia, dan kami ingin memastikan bahwa semua elemen negara terlibat dalam mewujudkan visi ini,” jelasnya.

Baca Juga :  KPK Melakukan Penyitaan di Ruang Kerja Gubernur Bank Indonesia

Kunjungan ini juga diharapkan dapat memperkuat komitmen dan sinergi antara pemerintah pusat dan daerah serta lembaga negara dalam mewujudkan IKN sebagai pusat pemerintahan yang efisien dan ramah lingkungan.

Para pimpinan lembaga negara yang hadir dalam kunjungan ini mengungkapkan antusiasme mereka terhadap proyek ambisius ini dan berkomitmen untuk mendukung kelancaran implementasi serta integrasi IKN dengan sistem pemerintahan yang ada.

Berita Terkait

Lisa Mariana Dilaporkan Ridwan Kamil ke Polisi Usai Tuduhan Menghamili
Demokrasi Sehat Bukan Harus Serba Satu, Pemerintahan Butuh Oposisi yang Kuat
Laba Gudang Garam Terjun Bebas, Dari Rp5,3 Triliun Menjadi Rp981 Miliar di 2024
Duta Palma Group Dituduh Merugikan Negara Rp 4,7 Triliun dalam Kasus Pengolahan Kelapa Sawit
Prabowo Sambut Wakil PM Rusia Denis Manturov di Istana Merdeka
Skandal Suap CPO, Tiga Hakim PN Jakarta Terseret Dugaan Uang Rp 22,5 Miliar
Gadis 12 Tahun Korban Kekerasan Seksual di Makassar Berhasil Kabur Saat Pelaku Salat Jumat
Prabowo di Mesir, Membangun Jembatan Emas Kemitraan Strategis Indonesia-Mesir
Berita ini 14 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 18 April 2025 - 20:02 WIB

Lisa Mariana Dilaporkan Ridwan Kamil ke Polisi Usai Tuduhan Menghamili

Jumat, 18 April 2025 - 12:19 WIB

Demokrasi Sehat Bukan Harus Serba Satu, Pemerintahan Butuh Oposisi yang Kuat

Rabu, 16 April 2025 - 20:09 WIB

Laba Gudang Garam Terjun Bebas, Dari Rp5,3 Triliun Menjadi Rp981 Miliar di 2024

Selasa, 15 April 2025 - 21:22 WIB

Duta Palma Group Dituduh Merugikan Negara Rp 4,7 Triliun dalam Kasus Pengolahan Kelapa Sawit

Selasa, 15 April 2025 - 14:10 WIB

Prabowo Sambut Wakil PM Rusia Denis Manturov di Istana Merdeka

Berita Terbaru

Di balik dominasi Android dan Chrome OS, Google diam-diam mengembangkan sistem operasi baru bernama Fuchsia OS.

Aplikasi & OS

Fuchsia OS, Masa Depan Sistem Operasi Buatan Google

Sabtu, 19 Apr 2025 - 18:32 WIB