JAKARTA, koranmetro.com – Kabar terbaru datang dari dunia politik, di mana seorang eks kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menjadi sorotan setelah pemecatannya. Pemecatan ini dilakukan langsung oleh Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, yang menyampaikan keputusan partai dengan tegas. Pemecatan ini diduga terkait dengan pelanggaran disiplin partai yang dianggap fatal, meskipun detail kasusnya belum diungkapkan secara resmi. Menariknya, Hasto Kristiyanto memberikan reaksi yang cukup mengejutkan setelah pemecatan tersebut. Ia dikabarkan melakukan sujud syukur sebagai bentuk apresiasi atas langkah tegas partai yang dianggapnya sebagai bagian dari menjaga integritas PDIP.
Tidak hanya itu, Hasto juga disebut mengirimkan karangan bunga ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai simbol dukungan terhadap upaya pemberantasan korupsi yang terus digalakkan di Indonesia. Di sisi lain, eks kader yang dipecat pun tidak tinggal diam. Ia justru memamerkan karangan bunga di depan gedung KPK, yang sontak menarik perhatian publik. Aksi ini menimbulkan spekulasi mengenai pesan apa yang ingin disampaikan, mengingat keterlibatan KPK dalam isu-isu hukum sering menjadi perhatian dalam dinamika partai politik. Pemecatan ini menambah daftar panjang dinamika internal PDIP yang terus menjadi sorotan publik.
Langkah tegas partai ini disebut sebagai upaya menjaga kedisiplinan kader sekaligus memperkuat komitmen terhadap nilai-nilai yang dipegang oleh PDIP. Namun, respons yang muncul dari pihak-pihak terkait menunjukkan bahwa kasus ini masih menyisakan tanda tanya besar di kalangan masyarakat. Hingga kini, belum ada tanggapan lebih lanjut dari eks kader tersebut mengenai tindakannya memajang karangan bunga di KPK. Sementara itu, Hasto terus menegaskan bahwa keputusan partai ini merupakan langkah yang diperlukan demi menjaga integritas PDIP sebagai partai besar di Indonesia.