JAKARTA, koranmetro.com – Watford FC telah memecat pelatih kepala Paulo Pezzolano setelah hanya sepuluh pertandingan menjabat, menggantinya dengan mantan pelatih Javi Gracia. Keputusan ini diumumkan pada 8 Oktober 2025, setelah evaluasi mendalam terhadap kinerja tim yang saat ini berada di posisi ke-11 klasemen Championship dengan tiga poin di belakang zona play-off.
Pezzolano, yang ditunjuk pada Mei 2025, sebelumnya dikenal sukses membawa tim promosi dari Spanyol, Brasil, dan Uruguay. Namun, metode kepelatihannya yang kaku dan hubungan yang kurang harmonis dengan pemain dan suporter dikabarkan menjadi faktor utama pemecatannya. Meskipun tim menunjukkan sedikit perbaikan dengan tiga pertandingan tanpa kekalahan, manajemen klub merasa perlu perubahan untuk mencapai tujuan jangka panjang.
Javi Gracia kembali ke Vicarage Road untuk kedua kalinya, setelah sebelumnya memimpin Watford dari Januari 2018 hingga September 2019. Selama masa jabatannya, ia berhasil membawa tim ke final Piala FA dan finis di posisi ke-11 Liga Premier Inggris. Gracia dikenal dengan pendekatan strategis yang solid dan hubungan yang baik dengan pemain serta suporter. Kembalinya Gracia diharapkan dapat membawa stabilitas dan kesuksesan jangka panjang bagi klub.
Watford FC berharap dengan pengalaman dan rekam jejak Gracia, klub dapat kembali ke jalur kemenangan dan mencapai ambisi promosi ke Liga Premier Inggris.