Daftar 10 Kapolda yang Dimutasi oleh Kapolri, Perubahan Besar di Polri

- Jurnalis

Kamis, 13 Maret 2025 - 16:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dengan adanya mutasi ini, diharapkan kinerja kepolisian semakin profesional dan transparan dalam menjaga ketertiban dan keamanan di seluruh Indonesia

Dengan adanya mutasi ini, diharapkan kinerja kepolisian semakin profesional dan transparan dalam menjaga ketertiban dan keamanan di seluruh Indonesia

JAKARTA, koranmetro.com – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kembali melakukan rotasi besar-besaran di tubuh Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri). Dalam keputusan yang tertuang dalam surat telegram resmi yang diterbitkan Mabes Polri, sebanyak 10 Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) mengalami pergantian jabatan. Mutasi ini disebut sebagai bagian dari penyegaran organisasi serta upaya meningkatkan kinerja kepolisian dalam menghadapi tantangan keamanan nasional.

Berikut adalah daftar 10 Kapolda yang dimutasi berdasarkan surat telegram Kapolri:

  1. Kapolda Metro Jaya – Irjen Pol Karyoto digantikan oleh Irjen Pol Wahyu Widada.
  2. Kapolda Jawa Barat – Irjen Pol Akhmad Wiyagus digantikan oleh Irjen Pol Rudi Heriyanto.
  3. Kapolda Jawa Tengah – Irjen Pol Ahmad Luthfi digantikan oleh Irjen Pol Tornagogo Sihombing.
  4. Kapolda Jawa Timur – Irjen Pol Toni Harmanto digantikan oleh Irjen Pol Asep Edi Suheri.
  5. Kapolda Sumatera Utara – Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi digantikan oleh Irjen Pol Helmy Santika.
  6. Kapolda Riau – Irjen Pol Mohammad Iqbal digantikan oleh Irjen Pol Yan Fitri Halimansyah.
  7. Kapolda Sulawesi Selatan – Irjen Pol Nana Sudjana digantikan oleh Irjen Pol Setyo Budiyanto.
  8. Kapolda Kalimantan Timur – Irjen Pol Imam Sugianto digantikan oleh Irjen Pol Dedi Prasetyo.
  9. Kapolda Bali – Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra digantikan oleh Irjen Pol Djoko Poerwanto.
  10. Kapolda Papua – Irjen Pol Mathius D. Fakhiri digantikan oleh Irjen Pol Paulus Waterpauw.
Baca Juga :  Eks Pimpinan KPK Beberkan Isu Jual Beli Remisi Narapidana Korupsi

Mutasi ini mendapat perhatian luas, mengingat beberapa Kapolda yang digantikan sebelumnya dikenal memiliki peran penting dalam menangani berbagai kasus besar di wilayah mereka. Rotasi ini juga dinilai sebagai strategi Kapolri untuk memperkuat sinergi Polri dalam menjaga stabilitas keamanan nasional menjelang tahun politik dan menghadapi tantangan global yang semakin kompleks.

Baca Juga :  Presiden Prabowo Mengawasi, Aturan Baru Dinas Luar Negeri Tanpa Izin Mendapatkan Konsekuensi

Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Sandi Nugroho, menjelaskan bahwa mutasi ini adalah bagian dari penyegaran organisasi dan merupakan hal yang biasa dalam institusi kepolisian. Ia juga menekankan bahwa pergantian pejabat tinggi bertujuan untuk meningkatkan efektivitas kinerja kepolisian dalam melayani masyarakat.

Sejumlah pihak menilai bahwa perubahan ini akan membawa dampak signifikan terhadap kebijakan keamanan di berbagai daerah. Beberapa Kapolda baru yang ditunjuk dikenal memiliki rekam jejak yang kuat dalam menangani kasus-kasus besar, termasuk pemberantasan narkoba, terorisme, dan kriminalitas siber.

Dengan adanya mutasi ini, diharapkan kinerja kepolisian semakin profesional dan transparan dalam menjaga ketertiban dan keamanan di seluruh Indonesia. Pergantian kepemimpinan di tingkat Polda juga diharapkan mampu memberikan solusi efektif terhadap berbagai tantangan keamanan yang semakin kompleks di era digital dan globalisasi.

Berita Terkait

Oknum TNI Kopda FH Jalani Proses Hukum Terkait Dugaan Pembunuhan Kepala Cabang Bank
Selebgram Lisa Mariana Hadiri Pemeriksaan Bareskrim Setelah Dua Kali Mangkir
Anggota DPR Dinonaktifkan, Sahroni, Uya Kuya, dan Lainnya Kehilangan Hak Keuangan
Danyon Brimob Kompol Cosmas Pelindas Ojol Affan Dipecat Polri
Menerobos Langit Gaza, Dukungan Kemanusiaan Indonesia untuk Palestina
Ojol Protes Bergerak dari DPR ke Markas Brimob Kwitang
Kasus Pemerasan K3, Wamenaker Immanuel Ebenezer Tersangka, Kemenaker Bersih-Bersih Pegawai
Abolisi Tom Lembong Koreksi Presiden Pada Penegakan Hukum
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 13 September 2025 - 12:38 WIB

Oknum TNI Kopda FH Jalani Proses Hukum Terkait Dugaan Pembunuhan Kepala Cabang Bank

Minggu, 7 September 2025 - 13:07 WIB

Anggota DPR Dinonaktifkan, Sahroni, Uya Kuya, dan Lainnya Kehilangan Hak Keuangan

Rabu, 3 September 2025 - 19:49 WIB

Danyon Brimob Kompol Cosmas Pelindas Ojol Affan Dipecat Polri

Minggu, 31 Agustus 2025 - 13:40 WIB

Menerobos Langit Gaza, Dukungan Kemanusiaan Indonesia untuk Palestina

Jumat, 29 Agustus 2025 - 12:46 WIB

Ojol Protes Bergerak dari DPR ke Markas Brimob Kwitang

Berita Terbaru

Pelatih Tottenham Hotspur, Thomas Frank, meminta timnya untuk mewaspadai West Ham United dalam laga pekan keempat Liga Inggris yang akan berlangsung di London Stadium, Sabtu malam.

Liga Inggris

Thomas Frank Minta Tottenham Waspadai West Ham

Sabtu, 13 Sep 2025 - 16:09 WIB

Dalam gelombang protes besar-besaran yang mengguncang Nepal pada 9 September 2025, Menteri Energi Nepal, Sharad Singh Bhandari, menjadi sorotan setelah meninggalkan istrinya yang lumpuh di rumah mereka di Kathmandu dan melarikan diri ke luar negeri.

INTERNASIONAL

Menteri Nepal Kabur Tinggalkan Istri yang Lumpuh, Ditolong Pedemo

Jumat, 12 Sep 2025 - 19:29 WIB