Dugaan Penipuan dalam Kasus AKBP Bintoro Dilaporkan ke Polda Metro

- Jurnalis

Rabu, 29 Januari 2025 - 21:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menurut laporan yang diajukan, kasus ini diduga melibatkan nama AKBP Bintoro dalam sebuah transaksi atau perjanjian tertentu yang kemudian dianggap merugikan pelapor

Menurut laporan yang diajukan, kasus ini diduga melibatkan nama AKBP Bintoro dalam sebuah transaksi atau perjanjian tertentu yang kemudian dianggap merugikan pelapor

JAKARTA, koranmetro.com – Polda Metro Jaya baru-baru ini menerima laporan terkait dugaan penipuan yang melibatkan nama AKBP Bintoro. Kasus ini mulai mencuat setelah salah satu pihak melaporkan adanya tindakan yang diduga mengarah pada penipuan, dengan kerugian yang disebut mencapai nilai signifikan. Laporan tersebut kini sedang dalam tahap penyelidikan oleh pihak kepolisian. Menurut laporan yang diajukan, kasus ini diduga melibatkan nama AKBP Bintoro dalam sebuah transaksi atau perjanjian tertentu yang kemudian dianggap merugikan pelapor.

Detail tentang bentuk dugaan penipuan ini masih dirahasiakan oleh pihak kepolisian, namun laporan awal menyebutkan adanya indikasi penyalahgunaan wewenang atau pencatutan nama.Pelapor mengaku telah mengalami kerugian finansial akibat tindakan tersebut dan berharap kasus ini segera ditangani oleh pihak berwenang untuk mendapatkan keadilan.

Tanggapan Polda Metro Jaya

Polda Metro Jaya melalui salah satu juru bicaranya menyatakan telah menerima laporan terkait dugaan penipuan ini. Saat ini, penyidik masih mengumpulkan bukti-bukti awal dan mendalami keterangan dari pelapor. “Laporan sudah kami terima. Saat ini tim sedang mempelajari kasus ini dan akan memanggil pihak-pihak terkait untuk dimintai keterangan,” ujar juru bicara Polda Metro Jaya.

Baca Juga :  Kaesang Bagi Buku dan Susu di Tangerang, Pakai Rompi Putra Mulyono

Pihak kepolisian juga menegaskan bahwa mereka akan bertindak profesional dan transparan dalam menyelesaikan kasus ini, serta tidak segan memproses siapapun yang terbukti bersalah, tanpa memandang jabatan atau status.

Respon AKBP Bintoro

Hingga berita ini ditulis, AKBP Bintoro belum memberikan pernyataan resmi terkait laporan dugaan penipuan yang menyeret namanya. Namun, sumber-sumber internal menyebutkan bahwa pihaknya siap bekerja sama dengan penyelidikan dan membuktikan bahwa dirinya tidak terlibat dalam tindakan melawan hukum.AKBP Bintoro dikenal sebagai salah satu perwira dengan rekam jejak yang cukup baik di kepolisian. Oleh karena itu, kasus ini menjadi perhatian publik, terutama terkait dugaan pencatutan nama atau potensi penyalahgunaan nama baik.

Baca Juga :  100 Hari Pemerintahan, Prabowo Bertandang ke 8 Negara

Reaksi Publik

Kasus ini mendapatkan perhatian luas dari masyarakat, terutama di media sosial. Banyak yang menyayangkan jika benar terjadi penyalahgunaan wewenang atau pelanggaran hukum oleh aparat yang seharusnya menjadi contoh bagi masyarakat. Namun, ada pula yang meminta publik tidak terburu-buru menilai, mengingat penyelidikan masih berjalan.Sejumlah pengamat hukum menekankan pentingnya proses hukum yang adil dan transparansi dalam menangani kasus ini. Mereka juga mengingatkan agar semua pihak mengutamakan asas praduga tak bersalah sampai ada bukti yang kuat.

Dugaan penipuan yang melibatkan nama AKBP Bintoro kini sedang dalam tahap penyelidikan oleh Polda Metro Jaya. Dengan perhatian publik yang tinggi terhadap kasus ini, diharapkan proses hukum berjalan secara profesional dan transparan, sehingga kebenaran dapat terungkap.Pihak kepolisian berkomitmen untuk menindak tegas siapa pun yang terbukti bersalah, tanpa memandang latar belakang. Sementara itu, masyarakat diminta untuk menunggu hasil penyelidikan resmi sebelum mengambil kesimpulan.

Berita Terkait

Lisa Mariana Dilaporkan Ridwan Kamil ke Polisi Usai Tuduhan Menghamili
Demokrasi Sehat Bukan Harus Serba Satu, Pemerintahan Butuh Oposisi yang Kuat
Laba Gudang Garam Terjun Bebas, Dari Rp5,3 Triliun Menjadi Rp981 Miliar di 2024
Duta Palma Group Dituduh Merugikan Negara Rp 4,7 Triliun dalam Kasus Pengolahan Kelapa Sawit
Prabowo Sambut Wakil PM Rusia Denis Manturov di Istana Merdeka
Skandal Suap CPO, Tiga Hakim PN Jakarta Terseret Dugaan Uang Rp 22,5 Miliar
Gadis 12 Tahun Korban Kekerasan Seksual di Makassar Berhasil Kabur Saat Pelaku Salat Jumat
Prabowo di Mesir, Membangun Jembatan Emas Kemitraan Strategis Indonesia-Mesir
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 18 April 2025 - 20:02 WIB

Lisa Mariana Dilaporkan Ridwan Kamil ke Polisi Usai Tuduhan Menghamili

Jumat, 18 April 2025 - 12:19 WIB

Demokrasi Sehat Bukan Harus Serba Satu, Pemerintahan Butuh Oposisi yang Kuat

Rabu, 16 April 2025 - 20:09 WIB

Laba Gudang Garam Terjun Bebas, Dari Rp5,3 Triliun Menjadi Rp981 Miliar di 2024

Selasa, 15 April 2025 - 21:22 WIB

Duta Palma Group Dituduh Merugikan Negara Rp 4,7 Triliun dalam Kasus Pengolahan Kelapa Sawit

Selasa, 15 April 2025 - 14:10 WIB

Prabowo Sambut Wakil PM Rusia Denis Manturov di Istana Merdeka

Berita Terbaru

Di balik dominasi Android dan Chrome OS, Google diam-diam mengembangkan sistem operasi baru bernama Fuchsia OS.

Aplikasi & OS

Fuchsia OS, Masa Depan Sistem Operasi Buatan Google

Sabtu, 19 Apr 2025 - 18:32 WIB