Hizbullah Meluncurkan Serangan Markas Intelijen Israel di Tel Aviv

- Jurnalis

Selasa, 1 Oktober 2024 - 21:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Hizbullah telah meluncurkan serangan terhadap markas intelijen Israel di Tel Aviv hari ini.

Hizbullah telah meluncurkan serangan terhadap markas intelijen Israel di Tel Aviv hari ini.

JAKARTA, koranmetro.com – Dalam sebuah aksi yang mengejutkan, kelompok militan Hizbullah telah meluncurkan serangan terhadap markas intelijen Israel di Tel Aviv hari ini. Serangan ini terjadi pada pagi hari dan dilaporkan melibatkan serangkaian roket yang diluncurkan dari wilayah Lebanon.

Menurut sumber keamanan Israel, serangan tersebut berhasil mengenai beberapa bangunan di kompleks intelijen, mengakibatkan kerusakan yang signifikan. Meski tidak ada laporan resmi mengenai jumlah korban, saksi mata melaporkan bahwa situasi di lokasi serangan sangat chaos, dengan sirene peringatan berbunyi dan warga di sekitar panik.

Juru bicara Hizbullah mengklaim bahwa serangan ini adalah balasan terhadap serangkaian serangan udara Israel di wilayah Lebanon yang telah menewaskan beberapa anggota mereka. Mereka menekankan bahwa serangan ini adalah bagian dari upaya untuk membela kedaulatan Lebanon dan memberikan pesan tegas kepada Israel bahwa mereka tidak akan dibiarkan bertindak semena-mena.

Baca Juga :  Krisis di Kursk, Ukraina Kehilangan 40 Persen Wilayahnya Akibat Serangan Rusia

Pemerintah Israel belum mengeluarkan pernyataan resmi mengenai insiden ini, namun sumber-sumber di militer menyebutkan bahwa mereka sedang melakukan evaluasi situasi dan mempersiapkan langkah-langkah tanggapan yang tepat.

Serangan ini menambah ketegangan yang sudah tinggi antara kedua belah pihak, yang telah berlangsung selama beberapa tahun terakhir. Dalam beberapa bulan terakhir, konflik di perbatasan Israel-Lebanon telah meningkat, dengan kedua pihak terlibat dalam bentrokan sporadis.

Baca Juga :  Mengungkap Alasan Penangkapan Presiden Korea Selatan dan Nasibnya Setelah Diinterogasi

Warga Tel Aviv diimbau untuk tetap tenang dan mengikuti arahan dari otoritas setempat. Keadaan darurat telah diumumkan, dan pihak keamanan sedang meningkatkan pengawasan di seluruh area kota untuk mencegah kemungkinan serangan susulan.

Para analis memperkirakan bahwa situasi ini dapat memicu eskalasi lebih lanjut dalam konflik yang telah lama berlangsung antara Israel dan Hizbullah, dengan potensi dampak yang lebih luas di kawasan tersebut.

Pihak internasional juga mulai memperhatikan perkembangan ini, dengan beberapa negara menyerukan penenangan dan dialog untuk menghindari perang yang lebih besar.

Berita Terkait

Gencatan Senjata India-Pakistan Masih Rentan Pasca Serangan Terbaru
PM Sharif Ungkap India Kerahkan 80 Jet Tempur untuk Misi Serangan ke Pakistan
Turis Tiongkok Diduga Mencuri Listrik Saat Mengisi Daya di Stopkontak Umum Jepang
Israel Blokir Pasokan Bantuan, Kelaparan Makin Meluas di Gaza
Jika Menang Pemilu, Koalisi Partai Islam Bangladesh Siap Terapkan Syariat
Bentrok Sektarian Pecah di Suriah hingga Libatkan Israel, Apa yang Terjadi?
Jaringan Listrik di Spanyol-Portugal Mulai Pulih Usai Mati Total
Zelensky Siap Negosiasi Usai Putin Umumkan Gencatan Senjata 3 Hari
Berita ini 12 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 11 Mei 2025 - 21:40 WIB

Gencatan Senjata India-Pakistan Masih Rentan Pasca Serangan Terbaru

Rabu, 7 Mei 2025 - 21:33 WIB

PM Sharif Ungkap India Kerahkan 80 Jet Tempur untuk Misi Serangan ke Pakistan

Selasa, 6 Mei 2025 - 21:52 WIB

Turis Tiongkok Diduga Mencuri Listrik Saat Mengisi Daya di Stopkontak Umum Jepang

Sabtu, 3 Mei 2025 - 18:19 WIB

Israel Blokir Pasokan Bantuan, Kelaparan Makin Meluas di Gaza

Jumat, 2 Mei 2025 - 21:11 WIB

Jika Menang Pemilu, Koalisi Partai Islam Bangladesh Siap Terapkan Syariat

Berita Terbaru

Aplikasi & OS

HarmonyOS NEXT, Sistem Operasi Independen dari Huawei

Senin, 12 Mei 2025 - 20:23 WIB

Gencatan senjata antara India dan Pakistan yang diumumkan pada Sabtu (10/5) kembali diuji setelah terjadi baku tembak di sepanjang Line of Control (LoC) di wilayah Kashmir.

INTERNASIONAL

Gencatan Senjata India-Pakistan Masih Rentan Pasca Serangan Terbaru

Minggu, 11 Mei 2025 - 21:40 WIB