Mengenal Pemilik Indonesia Airlines, Siapa di Balik Maskapai Baru Ini!

- Jurnalis

Senin, 10 Maret 2025 - 13:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, koranmetro.com – Industri penerbangan Indonesia kedatangan pemain baru dengan kehadiran Indonesia Airlines, maskapai yang dikabarkan siap bersaing di pasar domestik dan internasional. Kehadiran maskapai ini menimbulkan rasa penasaran publik mengenai siapa sosok di balik perusahaan penerbangan yang tengah menjadi sorotan tersebut.

Indonesia Airlines dikabarkan dimiliki oleh konsorsium swasta yang terdiri dari pengusaha nasional dan investor asing. Nama yang mencuat sebagai salah satu pemegang saham utama adalah Haryadi Pranata, seorang pengusaha yang sebelumnya bergerak di sektor logistik dan transportasi. Selain itu, perusahaan ini juga didukung oleh investor dari Timur Tengah yang memiliki pengalaman dalam industri penerbangan.

Baca Juga :  Harga Cabai Domba Naik 100 Persen di Pasar Cikurubuk Kota Tasikmalaya

Maskapai ini berambisi menghadirkan layanan penerbangan yang lebih kompetitif dengan fokus pada harga terjangkau, fasilitas modern, dan jaringan rute luas. Indonesia Airlines diklaim akan mengoperasikan armada pesawat baru dengan standar keselamatan tinggi serta mengutamakan kenyamanan penumpang.

Meski baru saja meluncur, Indonesia Airlines telah menarik perhatian publik dengan strategi pemasarannya yang agresif. Beberapa rute penerbangan domestik dan regional telah diumumkan, dengan harga promosi yang menarik bagi calon penumpang.

Baca Juga :  Raksasa Tekstil Sritex Tumbang, Ini Kronologi Penutupannya per 1 Maret

Dengan persaingan ketat di industri penerbangan, langkah Indonesia Airlines untuk masuk ke pasar ini tentu menjadi tantangan tersendiri. Publik kini menunggu bagaimana maskapai ini akan membangun reputasi dan bersaing dengan pemain lama seperti Garuda Indonesia dan Lion Air.

Berita Terkait

Pupuk Kaltim Jual 836 Ribu Ton Pupuk di 10 Provinsi saat Gelar Program ODP
Trump Tak Akan Kembalikan Minyak dan Tanker Sitaan dari Venezuela, Ketegangan Politik Kian Menguat
Inovasi Tracking Bagasi, Kolaborasi Samsung dan Turkish Airlines Ubah Cara Penumpang Melacak Koper
Gelembung AI Menggantung, Tapi Nvidia Masih Melaju Kencang: Apakah Ini Titik Balik atau Jebakan?
Lonjakan Kerugian Satoshi Nakamoto, Bitcoin Anjlok, Kekayaan Misteriusnya Hilang Rp 714 Triliun
Krisis Bitcoin Akhir Tahun, Harga Terjun di Bawah $87.000, Bear Market Mengancam Pasar Kripto 2025
Peluang Bisnis Produk Ramah Lingkungan di Pasar Modern
Mengapa Bermain HP Sebelum Tidur Mengganggu Tidur Anda? Ini Penjelasannya
Berita ini 24 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 26 Desember 2025 - 23:19 WIB

Pupuk Kaltim Jual 836 Ribu Ton Pupuk di 10 Provinsi saat Gelar Program ODP

Selasa, 23 Desember 2025 - 21:24 WIB

Trump Tak Akan Kembalikan Minyak dan Tanker Sitaan dari Venezuela, Ketegangan Politik Kian Menguat

Jumat, 5 Desember 2025 - 11:35 WIB

Inovasi Tracking Bagasi, Kolaborasi Samsung dan Turkish Airlines Ubah Cara Penumpang Melacak Koper

Minggu, 30 November 2025 - 11:29 WIB

Gelembung AI Menggantung, Tapi Nvidia Masih Melaju Kencang: Apakah Ini Titik Balik atau Jebakan?

Senin, 24 November 2025 - 11:23 WIB

Lonjakan Kerugian Satoshi Nakamoto, Bitcoin Anjlok, Kekayaan Misteriusnya Hilang Rp 714 Triliun

Berita Terbaru