https://178.128.59.149/ https://68.183.7.18/ https://139.59.17.142/ https://157.245.100.46/ https://206.189.143.71/ https://137.184.47.130/ https://161.35.96.141/ https://206.189.6.23/ WARKOPTOTO WARKOPTOTO2 WARKOPTOTO3 WARKOPTOTO5 WARKOPGAMING MALUKU4D JPBOS4D MANTAPBOS
Takut Balasan Iran, Netanyahu Perketat Keamanan Putranya Yair di AS

Takut Balasan Iran, Netanyahu Perketat Keamanan Putranya Yair di AS

- Jurnalis

Kamis, 29 Agustus 2024 - 16:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dalam langkah keamanan yang belum pernah terjadi sebelumnya, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu telah memperketat pengamanan untuk putranya, Yair Netanyahu, di Amerika Serikat.

Dalam langkah keamanan yang belum pernah terjadi sebelumnya, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu telah memperketat pengamanan untuk putranya, Yair Netanyahu, di Amerika Serikat.

JAKARTA, koranmetro.com – Dalam langkah keamanan yang belum pernah terjadi sebelumnya, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu telah memperketat pengamanan untuk putranya, Yair Netanyahu, di Amerika Serikat. Keputusan ini diambil setelah adanya kekhawatiran yang meningkat akan potensi ancaman dari Iran.

Sumber-sumber pemerintah Israel menyatakan bahwa langkah ini merupakan respons terhadap peringatan intelijen yang menunjukkan kemungkinan adanya rencana balasan dari Iran terhadap serangan udara Israel baru-baru ini di fasilitas nuklir mereka. Beberapa laporan mengindikasikan bahwa Yair Netanyahu, yang saat ini tinggal di New York dan terlibat dalam sejumlah kegiatan publik, mungkin menjadi target karena posisinya sebagai anggota keluarga pemimpin Israel.

Baca Juga :  Jenazah WNI Yang Meninggal di Kamboja, Kemlu Pastikan Bantu Pemulangan ke RI

Keputusan untuk meningkatkan keamanan tersebut mencakup pengawalan pribadi dan penggunaan teknologi canggih untuk memastikan keselamatan Yair. Selain itu, pihak berwenang Israel dan AS juga dilaporkan bekerja sama dalam upaya untuk memantau dan mencegah potensi ancaman terhadap Yair.

Reaksi dari publik dan media internasional terhadap langkah ini bervariasi. Beberapa kalangan menyambut baik upaya preventif tersebut sebagai langkah yang tepat dalam menghadapi potensi ancaman, sementara yang lain mengkritik langkah tersebut sebagai tindakan yang mungkin memperburuk ketegangan antara Israel dan Iran.

Baca Juga :  Nasib 2 Astronot NASA yang Masih Terjebak di Orbit, Harapan dan Tantangan di Langit

Sementara itu, Iran belum memberikan komentar resmi mengenai isu ini, namun pejabat senior mereka telah mengancam balasan terhadap serangan-serangan yang dianggap sebagai pelanggaran kedaulatan mereka. Ketegangan antara kedua negara terus meningkat, dan situasi ini semakin memperumit hubungan internasional di kawasan Timur Tengah.

Netanyahu sendiri belum memberikan pernyataan resmi mengenai langkah-langkah keamanan baru ini, namun dia sebelumnya telah menegaskan komitmennya untuk melindungi keamanan negara dan keluarga beliau.

Dengan situasi yang semakin memanas, dunia internasional akan terus memantau perkembangan ini dengan cermat, mengingat dampaknya yang mungkin jauh melampaui batas-batas negara.

Berita Terkait

Indonesia Resmi MenjadiIndonesia Resmi Fraksi PD Dalam Langkah Strategis Menuju Masa Depan
Warga Gaza Gali Lubang di Bawah Tenda untuk Bertahan dari Agresi Israel
Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau Mengumumkan Pengunduran Dirinya
Inggris Utara Sedang Dilanda Cuaca Ekstrem Berupa Salju Tebal dan Hujan es
Eks Perdana Menteri Yunani Costas Simitis Meninggal di Usia 88 Tahun
Kasus Pelecehan Turis Singapura, Polrestabes Bandung Tangkap Tiga Terduga Pelaku
Pasar Sayur di China Kebakaran, 8 Orang Tewas dan 15 Luka-luka
Permintaan Maaf Kim Jung Hyun Tidak Spesifik untuk Pihak Tertentu, Tegas Agensi
Berita ini 19 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 8 Januari 2025 - 20:32 WIB

Indonesia Resmi MenjadiIndonesia Resmi Fraksi PD Dalam Langkah Strategis Menuju Masa Depan

Rabu, 8 Januari 2025 - 18:49 WIB

Warga Gaza Gali Lubang di Bawah Tenda untuk Bertahan dari Agresi Israel

Selasa, 7 Januari 2025 - 19:57 WIB

Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau Mengumumkan Pengunduran Dirinya

Senin, 6 Januari 2025 - 17:37 WIB

Inggris Utara Sedang Dilanda Cuaca Ekstrem Berupa Salju Tebal dan Hujan es

Minggu, 5 Januari 2025 - 19:55 WIB

Eks Perdana Menteri Yunani Costas Simitis Meninggal di Usia 88 Tahun

Berita Terbaru