Resmi! Danantara Berdiri Setelah DPR Sahkan RUU BUMN Jadi UU

- Jurnalis

Selasa, 4 Februari 2025 - 19:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dengan pengesahan UU BUMN dan berdirinya Danantara, pemerintah berharap BUMN dapat lebih berkontribusi dalam mendongkrak pertumbuhan ekonomi nasional serta memperkuat daya saing Indonesia di tingkat global

Dengan pengesahan UU BUMN dan berdirinya Danantara, pemerintah berharap BUMN dapat lebih berkontribusi dalam mendongkrak pertumbuhan ekonomi nasional serta memperkuat daya saing Indonesia di tingkat global

JAKARTA, koranmetro.com – Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) resmi mengesahkan Rancangan Undang-Undang (RUU) Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menjadi Undang-Undang (UU) dalam rapat paripurna yang digelar pada Selasa (4/2). Salah satu poin utama dalam UU tersebut adalah pembentukan Badan Pengelola Investasi (BPI) bernama Danantara.Danantara, yang merupakan singkatan dari Daya Anagata Nusantara, akan menjadi lembaga yang bertugas mengelola aset-aset strategis milik negara yang selama ini dikelola oleh BUMN.

Menteri BUMN, Erick Thohir, menyatakan bahwa pembentukan Danantara adalah langkah penting dalam reformasi tata kelola BUMN agar lebih profesional dan terintegrasi. “Danantara akan menjadi pengelola investasi yang memastikan aset negara dapat dikelola secara optimal, akuntabel, dan memberikan dampak ekonomi yang signifikan. Ini adalah langkah besar untuk membawa BUMN ke tingkat yang lebih tinggi,” kata Erick Thohir dalam konferensi pers, 

Fungsi dan Tugas Utama Danantara

Danantara akan berfungsi sebagai badan pengelola investasi yang bertujuan untuk meningkatkan nilai tambah aset negara. Badan ini juga diharapkan dapat menjadi katalisator untuk menarik investasi dari dalam maupun luar negeri.Beberapa tugas utama Danantara meliputi:

  1. Pengelolaan Aset Strategis: Mengelola aset-aset milik negara dengan pendekatan profesional.
  2. Peningkatan Efisiensi: Memastikan BUMN dapat beroperasi dengan efisiensi dan produktivitas yang lebih tinggi.
  3. Mendorong Investasi: Membuka peluang investasi di sektor-sektor strategis guna mendukung pembangunan ekonomi nasional.
Baca Juga :  Erick Tegaskan Danantara Tidak Akan Bernasib Seperti 1MDB

Selain itu, Danantara juga akan bertanggung jawab untuk mempercepat transformasi BUMN agar lebih adaptif terhadap tantangan global.

Pengesahan UU BUMN

Ketua DPR RI, Puan Maharani, menyampaikan bahwa pengesahan UU BUMN ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah dan DPR untuk memperkuat peran BUMN sebagai penggerak ekonomi nasional. “RUU BUMN yang baru saja disahkan ini tidak hanya menjadi landasan hukum bagi operasional BUMN, tetapi juga memastikan bahwa aset negara dikelola untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat,” ujar Puan Maharani dalam pidatonya.

Baca Juga :  Jusuf Kalla dan Din Syamsuddin Akan Hadir di Pemakaman Ismail Haniyeh di Qatar

Potensi Dampak Ekonomi

Pembentukan Danantara diproyeksikan memberikan dampak positif terhadap ekonomi nasional, termasuk:

  • Peningkatan Nilai Aset: Pengelolaan aset negara yang lebih profesional diharapkan dapat meningkatkan nilai tambah bagi perekonomian.
  • Penyerapan Investasi: Menarik minat investor asing maupun domestik untuk berkolaborasi dengan BUMN.
  • Transparansi dan Akuntabilitas: Memastikan pengelolaan aset negara dilakukan secara transparan dan dapat dipertanggungjawabkan.

Pakar ekonomi dari Universitas Indonesia, Faisal Basri, menilai pembentukan Danantara merupakan langkah strategis, namun ia mengingatkan agar pengelolaan badan ini dilakukan dengan hati-hati. “Danantara memiliki potensi besar, tetapi yang paling penting adalah menjaga transparansi dan memastikan pengelolaan yang profesional agar tidak terjadi penyimpangan,” kata Faisal Basri.

Dengan pengesahan UU BUMN dan berdirinya Danantara, pemerintah berharap BUMN dapat lebih berkontribusi dalam mendongkrak pertumbuhan ekonomi nasional serta memperkuat daya saing Indonesia di tingkat global.

Berita Terkait

KPK Ungkap Jejak Korupsi di Balik Pembangunan 31 RSUD, Ancaman Besar pada Layanan Kesehatan Nasional
KPK dan Parade Aset Rampasan, Dari Showroom Mobil Mewah ke Tumpukan Uang Miliaran
Gen-Z, Konten 15 Detik, dan Bahaya Radikalisme di Balik Scroll Tak Berujung
Pertemuan Hangat di Istana, Prabowo Subianto dan Raja Abdullah II, Ikatan Persahabatan yang Lahir dari Latihan Militer
Transparansi Penyelidikan Ledakan SMAN 72, Kunci Mengatasi Hoaks dan Spekulasi di Era Digital
Prabowo Resmi Bentuk Komisi Reformasi Polri, Nama-nama Elite Hukum dan Mantan Kapolri Siap Percepat Perubahan
Kontroversi Ucapan Kasar Ahmad Sahroni, Dilaporkan ke MKD DPR atas Dugaan Pelanggaran Etik
TNI AD Ubah Ribuan Hektare Lahan Strategis Jadi Pusat Produksi MBG untuk Ketahanan Pangan Nasional
Berita ini 14 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 25 November 2025 - 11:21 WIB

KPK Ungkap Jejak Korupsi di Balik Pembangunan 31 RSUD, Ancaman Besar pada Layanan Kesehatan Nasional

Kamis, 20 November 2025 - 11:30 WIB

Gen-Z, Konten 15 Detik, dan Bahaya Radikalisme di Balik Scroll Tak Berujung

Sabtu, 15 November 2025 - 11:34 WIB

Pertemuan Hangat di Istana, Prabowo Subianto dan Raja Abdullah II, Ikatan Persahabatan yang Lahir dari Latihan Militer

Senin, 10 November 2025 - 11:23 WIB

Transparansi Penyelidikan Ledakan SMAN 72, Kunci Mengatasi Hoaks dan Spekulasi di Era Digital

Sabtu, 8 November 2025 - 11:39 WIB

Prabowo Resmi Bentuk Komisi Reformasi Polri, Nama-nama Elite Hukum dan Mantan Kapolri Siap Percepat Perubahan

Berita Terbaru