Doa Ribuan Orang Buenos Aires untuk Paus Fransiskus

- Jurnalis

Senin, 17 Maret 2025 - 19:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ribuan umat Katolik di Buenos Aires, Argentina, berkumpul untuk mendoakan kesehatan Paus Fransiskus, yang tengah menjalani perawatan medis akibat masalah kesehatan.

Ribuan umat Katolik di Buenos Aires, Argentina, berkumpul untuk mendoakan kesehatan Paus Fransiskus, yang tengah menjalani perawatan medis akibat masalah kesehatan.

JAKARTA, koranmetro.com – Ribuan umat Katolik di Buenos Aires, Argentina, berkumpul untuk mendoakan kesehatan Paus Fransiskus, yang tengah menjalani perawatan medis akibat masalah kesehatan. Doa bersama ini dilakukan di Basilika Nuestra Señora de Luján, salah satu tempat ibadah paling suci di Argentina, tempat umat berharap pemimpin Gereja Katolik itu segera pulih.

Kecintaan Rakyat Argentina kepada Paus Fransiskus

Sebagai paus pertama dari Amerika Latin, Paus Fransiskus memiliki ikatan yang kuat dengan rakyat Argentina, terutama mereka yang berasal dari kalangan kurang mampu. Sebelum diangkat sebagai pemimpin Gereja Katolik, ia dikenal dengan nama Jorge Mario Bergoglio, seorang uskup yang sering mengunjungi kawasan kumuh dan memberikan perhatian besar kepada mereka yang hidup dalam keterbatasan.

Dalam doa bersama ini, banyak umat datang dari berbagai wilayah Buenos Aires, termasuk dari villa miseria (pemukiman kumuh) tempat Paus Fransiskus sering melakukan pelayanan saat masih menjadi Uskup Agung Buenos Aires. Mereka membawa lilin, gambar sang paus, serta spanduk bertuliskan harapan dan doa untuk kesembuhannya.

Baca Juga :  Demokrasi Sejati, Pelajaran dari Kemenangan Zohran Mamdani di Pemilu Wali Kota New York

Doa Bersama dan Solidaritas

Upacara doa dipimpin oleh Pastor José María “Pepe” di Paola, yang menekankan pentingnya pesan Paus Fransiskus tentang Gereja yang berpihak pada kaum miskin. Ia juga mengajak seluruh umat untuk tetap berdoa dan bersatu dalam harapan, sembari mengenang berbagai kebijakan dan pesan kasih yang telah disampaikan oleh Paus selama kepemimpinannya.

Selain umat Katolik, doa bersama ini juga mendapat dukungan dari pemuka agama lain, yang turut menunjukkan solidaritas mereka kepada pemimpin Vatikan tersebut.

Kondisi Kesehatan Paus Fransiskus

Menurut laporan dari Vatikan, Paus Fransiskus menunjukkan tanda-tanda pemulihan, meskipun masih dalam masa perawatan. Beberapa waktu lalu, ia mengalami infeksi pernapasan yang membuatnya harus menjalani pengobatan intensif di Rumah Sakit Gemelli, Roma. Kendati demikian, para dokter menyebutkan bahwa kondisi paus berangsur membaik, dan ia sudah dapat kembali beraktivitas ringan.

Baca Juga :  Kondisi Kesehatan Paus Fransiskus: Perawatan di Roma

Harapan Umat untuk Kesembuhan Paus

Bagi umat Katolik di Buenos Aires, Paus Fransiskus bukan hanya seorang pemimpin agama, tetapi juga simbol harapan dan keadilan sosial. Kehidupan sederhana dan kepeduliannya terhadap kaum miskin membuatnya dicintai oleh banyak orang, terutama di kampung halamannya.

Doa dan dukungan dari ribuan warga Buenos Aires ini menjadi bukti bahwa Paus Fransiskus tetap ada di hati rakyat Argentina, yang berharap agar ia segera pulih dan kembali menjalankan tugasnya sebagai pemimpin Gereja Katolik.

Berita Terkait

Gempa Magnitudo 7,0 Guncang Taiwan, Getaran Kuat Terasa hingga Taipei, Namun Kerusakan Minim
Ekspansi Armada Kapal Induk China, Pentagon Prediksi 6 Kapal Baru hingga 2035, Amerika Serikat Tingkatkan Kewaspadaan
Trump Tak Akan Kembalikan Minyak dan Tanker Sitaan dari Venezuela, Ketegangan Politik Kian Menguat
Trump Beri Selamat kepada PM Baru Ceko Andrej Babiš, Tekankan Kerja Sama Pembelian Jet F-35
Gelombang Kecaman Internasional atas Serangan Teroris di Bondi Beach, Iran Turut Menyuarakan Penolakan
Jet Tempur Thailand Hancurkan Sindikat Judi Online di Perbatasan Kamboja
Ketegangan di Karibia Memanas, Jet Tempur AS Berpatroli Intensif Dekat Wilayah Venezuela
Kamboja dan Thailand, Langkah Berani Menuju Perdamaian di Perbatasan
Berita ini 9 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 28 Desember 2025 - 11:34 WIB

Gempa Magnitudo 7,0 Guncang Taiwan, Getaran Kuat Terasa hingga Taipei, Namun Kerusakan Minim

Jumat, 26 Desember 2025 - 12:31 WIB

Ekspansi Armada Kapal Induk China, Pentagon Prediksi 6 Kapal Baru hingga 2035, Amerika Serikat Tingkatkan Kewaspadaan

Selasa, 23 Desember 2025 - 21:24 WIB

Trump Tak Akan Kembalikan Minyak dan Tanker Sitaan dari Venezuela, Ketegangan Politik Kian Menguat

Kamis, 18 Desember 2025 - 11:13 WIB

Trump Beri Selamat kepada PM Baru Ceko Andrej Babiš, Tekankan Kerja Sama Pembelian Jet F-35

Senin, 15 Desember 2025 - 11:19 WIB

Gelombang Kecaman Internasional atas Serangan Teroris di Bondi Beach, Iran Turut Menyuarakan Penolakan

Berita Terbaru