JAKARTA, koranmetro.com – Gangguan pada perjalanan Kereta Rel Listrik (KRL) rute Bogor – Jakarta menyebabkan penumpukan penumpang di sejumlah stasiun. PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) mengonfirmasi bahwa insiden ini disebabkan oleh kerusakan pada jaringan listrik Ini Penyebab Terjadinya Gangguan KRL Arah Bogor hingga Penumpang BerdesakanJakarta, 27 Desember 2024 – Perjalanan Kereta Rel Listrik (KRL) arah Bogor mengalami gangguan, menyebabkan penumpang terpaksa berdesakan di beberapa stasiun. Berdasarkan informasi yang dihimpun, terdapat beberapa penyebab utama terjadinya gangguan ini.
Penyebab Gangguan KRL Arah Bogor
- Kerusakan Jaringan Listrik Aliran Atas (LAA): Menurut sumber dari PT KAI Commuter, sebuah tiang proyek roboh dan menimpa jaringan LAA di Stasiun Tambun, mengakibatkan gangguan pada perjalanan KRL.,
- Perbaikan Rangkaian di Stasiun Pasar Minggu: Perjalanan KRL rute Jakarta Kota-Bogor juga terhambat karena adanya perbaikan rangkaian di jalur 3 Stasiun Pasar Minggu.
- Kebakaran Kabel di Antara Stasiun: Berdasarkan informasi dari petugas stasiun, gangguan juga berasal dari kebakaran kabel di antara Stasiun Cicayur dan Stasiun Parung Panjang.
Dampak Gangguan terhadap Penumpang
Akibat gangguan-gangguan tersebut, perjalanan KRL mengalami keterlambatan dan penumpukan penumpang di beberapa stasiun.
Penumpang Kesal Pindah Transportasi Lain: Banyak penumpang yang terpaksa harus pindah ke moda transportasi lain, seperti bus atau kendaraan pribadi, untuk melanjutkan perjalanan mereka. Hal ini menimbulkan kekesalan di kalangan penumpang.Upaya Penguraian Kepadatan Perjalanan: Pihak PT KAI Commuter menyatakan saat ini sedang dalam proses penguraian kepadatan perjalanan KRL pada lintas tersebut. Mereka meminta maaf atas ketidaknyamanan yang dialami oleh penumpang.
Kesimpulan
Gangguan pada perjalanan KRL arah Bogor disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari kerusakan infrastruktur, perbaikan jalur, hingga insiden kebakaran kabel. Dampaknya dirasakan langsung oleh penumpang, yang terpaksa harus berpindah moda transportasi dan mengalami keterlambatan. Pihak PT KAI Commuter telah berupaya untuk mengatasi situasi ini dan memulihkan layanan KRL secara normal.