Jokowi Membagikan Golden Visa Untuk Shin Tae-Yong

- Jurnalis

Kamis, 25 Juli 2024 - 14:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memberikan Golden Visa pertama kepada pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memberikan Golden Visa pertama kepada pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.

JAKARTA, koranmetro.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memberikan Golden Visa pertama kepada pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Golden Visa adalah izin tinggal di Indonesia yang diberikan kepada warga negara asing (WNA) untuk jangka waktu 5 hingga 10 tahun. Pemberian Golden Visa kepada Shin Tae-yong dilakukan secara simbolis dalam acara peluncuran Golden Visa yang dihadiri oleh sejumlah pejabat dan pelatih timnas Indonesia.

Baca Juga :  Jokowi Tugaskan BPDPKS Replanting serta Kakao dan Kelapa

Dalam pidatonya, Presiden Jokowi menjelaskan bahwa Golden Visa diberikan untuk memberikan kemudahan kepada WNA untuk berinvestasi dan berkarya di Indonesia. Namun, Jokowi juga menekankan pentingnya seleksi yang ketat untuk memastikan bahwa hanya WNA berkualitas yang mendapatkan Golden Visa tersebut. Presiden Jokowi tidak ingin mengizinkan orang-orang yang berpotensi membahayakan keamanan negara masuk ke Indonesia.

Shin Tae-yong, pelatih Timnas Indonesia, merasa bangga dan senang setelah menerima Golden Visa dari Presiden Jokowi. Ia mengungkapkan bahwa sebelumnya tidak mengetahui tentang Golden Visa, tetapi merasa terhormat karena mendapatkan pengakuan atas kerja kerasnya dalam mengembangkan sepakbola Indonesia.

Baca Juga :  Budi Arie Akui Mau Bertemu Jokowi Usai Reshuffle Kabinet Prabowo

Golden Visa Indonesia memberikan kesempatan bagi WNA untuk tinggal di Indonesia dalam jangka waktu yang lebih panjang, sehingga dapat memberikan kontribusi positif dalam berbagai bidang, termasuk investasi dan pengembangan potensi di tanah air.

Berita Terkait

Bupati Pangandaran Tunda Keputusan, Menunggu Arahan Partai di Yogyakarta
Mendagri Peringatkan Kepala Daerah, Ketidakhadiran dalam Retreat Akan Berdampak Negatif
Pramono Anung, Peran Strategis dalam Komunikasi PDI-P dengan Kemendagri
Instruksi Tunda Retret, Tapi Beberapa Kepala Daerah PDIP Sudah Bergabung Lebih Dulu
Kepala Daerah PDIP Belum Gabung, Tapi Seragam dan Koper Sudah Standby di Akmil
Propam Sebut Anggota Polda Jateng Profesional soal Kasus Sukatani
Gubernur Lemhannas Siap Berikan Materi di Retret Kepala Daerah di Magelang
Kepastian Penyaluran Bansos, Mensos Tegaskan Efisiensi Tidak Mengganggu Honor Pendamping Sosial
Berita ini 33 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 22 Februari 2025 - 21:09 WIB

Bupati Pangandaran Tunda Keputusan, Menunggu Arahan Partai di Yogyakarta

Sabtu, 22 Februari 2025 - 20:51 WIB

Mendagri Peringatkan Kepala Daerah, Ketidakhadiran dalam Retreat Akan Berdampak Negatif

Sabtu, 22 Februari 2025 - 20:40 WIB

Instruksi Tunda Retret, Tapi Beberapa Kepala Daerah PDIP Sudah Bergabung Lebih Dulu

Sabtu, 22 Februari 2025 - 20:17 WIB

Kepala Daerah PDIP Belum Gabung, Tapi Seragam dan Koper Sudah Standby di Akmil

Sabtu, 22 Februari 2025 - 18:51 WIB

Propam Sebut Anggota Polda Jateng Profesional soal Kasus Sukatani

Berita Terbaru