Organisasi Kesehatan Dunia WHO Peringatkan Penularan Mpox Bisa Lewat Droplet

- Jurnalis

Rabu, 28 Agustus 2024 - 19:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) hari ini mengeluarkan peringatan penting mengenai penularan penyakit mpox, yang sebelumnya dikenal sebagai cacar monyet.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) hari ini mengeluarkan peringatan penting mengenai penularan penyakit mpox, yang sebelumnya dikenal sebagai cacar monyet.

JAKARTA, koranmetro.com – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) hari ini mengeluarkan peringatan penting mengenai penularan penyakit mpox, yang sebelumnya dikenal sebagai cacar monyet. Dalam pengumuman terbaru, WHO menegaskan bahwa mpox dapat menyebar melalui droplet udara, menambah kewaspadaan global terhadap penyebaran penyakit ini.

Detail Peringatan

Dalam laporan terbarunya, WHO mengonfirmasi bahwa selain penularan melalui kontak langsung dengan lesi atau bahan tubuh yang terinfeksi, mpox juga dapat menyebar melalui droplet yang dihasilkan saat seseorang yang terinfeksi batuk atau bersin. Penemuan ini menunjukkan bahwa risiko penularan mpox tidak hanya terbatas pada kontak fisik, tetapi juga dapat melibatkan interaksi udara yang lebih luas.

Dr. Maria Van Kerkhove, kepala unit penyakit zoonosis WHO, menjelaskan bahwa “penularan melalui droplet adalah temuan penting yang memerlukan perhatian lebih. Ini mengubah pendekatan kita terhadap pencegahan dan pengendalian penyakit ini, khususnya di lingkungan dengan risiko tinggi.”

Baca Juga :  Parlemen Vietnam Setujui Pemangkasan Drastis Anggaran dan Kementerian

Langkah-Langkah Pencegahan

Untuk mengatasi risiko ini, WHO merekomendasikan beberapa langkah pencegahan tambahan:

  1. Masker dan Perlindungan Pernapasan: Penggunaan masker wajah dan pelindung pernapasan dianjurkan untuk mengurangi risiko penularan melalui droplet, terutama di area dengan kasus mpox yang tinggi.
  2. Ventilasi yang Baik: Memastikan ventilasi yang baik di ruang tertutup untuk mengurangi konsentrasi droplet di udara.
  3. Peningkatan Kewaspadaan Kesehatan Masyarakat: Kampanye informasi untuk meningkatkan kesadaran tentang cara penularan mpox dan tindakan pencegahan yang diperlukan.

Reaksi Global

Pengumuman ini telah menimbulkan kekhawatiran di berbagai negara, dengan pemerintah dan lembaga kesehatan mulai mengevaluasi dan menyesuaikan protokol mereka untuk mencegah penyebaran lebih lanjut. Di beberapa tempat, otoritas kesehatan telah mulai mengimplementasikan langkah-langkah pencegahan yang lebih ketat dan memantau situasi dengan cermat.

Baca Juga :  Robot di Korea Selatan Diduga 'Bunuh Diri' Akibat Beban Kerja Berlebihan

Kesimpulan

Peringatan terbaru dari WHO menekankan pentingnya pendekatan yang lebih komprehensif dalam pencegahan mpox. Dengan informasi baru ini, diharapkan masyarakat dan petugas kesehatan dapat lebih siap dan proaktif dalam menghadapi potensi penyebaran penyakit ini.

Para ahli kesehatan global terus memantau situasi dengan seksama dan akan memberikan pembaruan sesuai dengan perkembangan terbaru. Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan mengikuti pedoman kesehatan yang disarankan oleh otoritas setempat.

Berita Terkait

AS Bantu Israel Tembak Jauh Rudal Iran
Detik-detik Pesawat Air India Bawa 242 Penumpang Jatuh
Kereta Api Saudi Tampung 1,87 Juta Penumpang selama Musim Haji
Kejadian Nahas di Malaysia, 6 WNI Terseret Kasus Penusukan, Satu Korban Meninggal
Capres Kolombia Dioperasi dan Masuk Masa Kritis Usai Ditembak 3 Kali
Thailand Tutup Dua Perbatasan Usai Bentrok dengan Kamboja
Konflik Perbatasan Thailand-Kamboja, Konflik Perbatasan Pasca-Baku Tembak
China Dianggap Untung dari Konflik India-Pakistan, Ini Analisis Pakar
Berita ini 25 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 14 Juni 2025 - 17:44 WIB

AS Bantu Israel Tembak Jauh Rudal Iran

Kamis, 12 Juni 2025 - 18:31 WIB

Detik-detik Pesawat Air India Bawa 242 Penumpang Jatuh

Selasa, 10 Juni 2025 - 17:27 WIB

Kereta Api Saudi Tampung 1,87 Juta Penumpang selama Musim Haji

Selasa, 10 Juni 2025 - 14:07 WIB

Kejadian Nahas di Malaysia, 6 WNI Terseret Kasus Penusukan, Satu Korban Meninggal

Minggu, 8 Juni 2025 - 20:00 WIB

Capres Kolombia Dioperasi dan Masuk Masa Kritis Usai Ditembak 3 Kali

Berita Terbaru

Dalam eskalasi terbaru konflik Timur Tengah, Amerika Serikat ke mbali menunjukkan komitmennya sebagai sekutu utama Israel.

INTERNASIONAL

AS Bantu Israel Tembak Jauh Rudal Iran

Sabtu, 14 Jun 2025 - 17:44 WIB