PDIP Jelaskan Alasan Tia Rahmania & Rahmad Batal Dilantik Anggota DPR

- Jurnalis

Kamis, 26 September 2024 - 15:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengumumkan alasan di balik batalnya pelantikan Tia Rahmania dan Rahmad sebagai anggota DPR.

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengumumkan alasan di balik batalnya pelantikan Tia Rahmania dan Rahmad sebagai anggota DPR.

JAKARTA, koranmetro.com – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengumumkan alasan di balik batalnya pelantikan Tia Rahmania dan Rahmad sebagai anggota DPR. Keputusan ini mencuat setelah adanya kajian mendalam mengenai latar belakang kedua calon.

Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, menjelaskan bahwa kedua nama tersebut tidak dapat dilantik karena adanya masalah administrasi yang belum terselesaikan. “Kami menemukan sejumlah dokumen yang perlu dilengkapi, termasuk verifikasi data yang harus memenuhi syarat partai,” ujarnya dalam konferensi pers di Jakarta.

Baca Juga :  Hakim Djuyamto Serahkan Uang Suap Vonis Lepas CPO Rp2 M ke Kejagung

Hasto menambahkan, PDIP sangat menghargai proses demokrasi dan ingin memastikan bahwa semua anggota DPR yang dilantik memenuhi standar yang ditetapkan. “Kami berkomitmen untuk menjaga integritas dan kredibilitas partai di mata publik,” tegasnya.

Kedua calon sebelumnya telah mendapatkan dukungan penuh dari PDIP, namun langkah ini menunjukkan pentingnya kepatuhan terhadap prosedur dan regulasi yang ada. PDIP juga membuka kemungkinan untuk mengajukan nama lain sebagai pengganti jika masalah ini tidak dapat diselesaikan dalam waktu dekat.

Baca Juga :  Indonesia Telah Menyiapkan 120 Prajurit Tentara Nasional untuk Gabung Pasukan UNIFIL

Kabar ini mengejutkan banyak pihak, terutama para pendukung Tia dan Rahmad, yang berharap melihat mereka berkontribusi di DPR. Namun, PDIP menekankan bahwa keputusan ini diambil demi kebaikan bersama dan masa depan partai.

Partai berkuasa ini berharap agar permasalahan ini dapat segera diatasi sehingga proses pelantikan dapat dilanjutkan dengan lancar. Sementara itu, publik menantikan perkembangan selanjutnya terkait pengisian kursi di DPR.

Berita Terkait

Kontroversi Simbol One Piece di Indonesia, Dari Pin Gibran hingga Tuduhan Pemecah Belah
DPR Desak BGN Cegah Tragedi Keracunan MBG Berulang
Wapres Gibran Tekankan Sanksi Hukum Bagi Penyalahgunaan BSU untuk Judi Online
Kunjungan Kapal Coast Guard Singapura ke Jakarta, Misi Kerja Sama Maritim
Misteri Penahanan Selebgram AP oleh Junta Militer Myanmar, Apa yang Terjadi?
KPK Larang Eks Sekjen MPR Ma’ruf Cahyono Bepergian ke Luar Negeri
Roy Suryo Absen Pemeriksaan dalam Kasus Tuduhan Ijazah Palsu Jokowi
Total Peserta Retret Kepala Daerah Gelombang Dua 84 Orang
Berita ini 7 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 13:15 WIB

Kontroversi Simbol One Piece di Indonesia, Dari Pin Gibran hingga Tuduhan Pemecah Belah

Senin, 28 Juli 2025 - 14:34 WIB

DPR Desak BGN Cegah Tragedi Keracunan MBG Berulang

Jumat, 18 Juli 2025 - 14:45 WIB

Wapres Gibran Tekankan Sanksi Hukum Bagi Penyalahgunaan BSU untuk Judi Online

Selasa, 15 Juli 2025 - 13:54 WIB

Kunjungan Kapal Coast Guard Singapura ke Jakarta, Misi Kerja Sama Maritim

Jumat, 11 Juli 2025 - 15:20 WIB

Misteri Penahanan Selebgram AP oleh Junta Militer Myanmar, Apa yang Terjadi?

Berita Terbaru

Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim, berhasil mencatatkan prestasi diplomatik yang luar biasa dengan memediasi gencatan senjata antara Thailand dan Kamboja,

INTERNASIONAL

Diplomasi Gemilang Anwar Ibrahim Redakan Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 3 Agu 2025 - 14:29 WIB