Presiden Prabowo Subianto Melantik 48 Menteri dan 5 Kepala Lembaga

- Jurnalis

Senin, 21 Oktober 2024 - 11:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Prabowo Subianto melantik 48 menteri dan 5 kepala lembaga untuk Kabinet Merah Putih periode 2024-2029.

Presiden Prabowo Subianto melantik 48 menteri dan 5 kepala lembaga untuk Kabinet Merah Putih periode 2024-2029.

JAKARTA, koranmetro.com – Hari ini, Presiden Prabowo Subianto melantik 48 menteri dan 5 kepala lembaga untuk Kabinet Merah Putih periode 2024-2029. Acara pelantikan berlangsung di Istana Merdeka, Jakarta, sebagai bagian dari penataan baru pemerintahan setelah Prabowo resmi dilantik sebagai Presiden Indonesia.

Dalam susunan kabinet ini, sejumlah tokoh lama seperti Sri Mulyani (Menteri Keuangan) dan Tito Karnavian (Menteri Dalam Negeri) kembali dipertahankan. Selain itu, beberapa nama baru yang menarik perhatian termasuk Fadli Zon yang dilantik sebagai Menteri Kebudayaan serta Giring Ganesha sebagai wakilnya. Komposisi kabinet ini lebih besar dari kabinet sebelumnya, menambah beberapa kementerian baru yang diharapkan dapat memperkuat sektor-sektor tertentu di Indonesia.

Baca Juga :  Polda Jabar Lakukan Mediasi Antara Ormas PP dan GRIB di Bandung Agar Situasi Tetap Aman

Selain itu, Prabowo juga memperkenalkan struktur baru dengan lebih banyak kementerian koordinator dan menambah fokus di berbagai bidang seperti teknologi, kebudayaan, dan pengembangan ekonomi nasional. Luhut Pandjaitan, yang dilantik sebagai Ketua Dewan Ekonomi Nasional, akan memimpin sejumlah program strategis untuk mendorong pembangunan ekonomi di era baru ini​

Baca Juga :  Kakek 74 Tahun Terjerat Hukum Setelah Cabuli Bocah di Serang

Kabinet ini mencerminkan tekad Prabowo untuk menghadirkan pemerintahan yang inklusif, profesional, dan berorientasi pada hasil yang nyata bagi masyarakat.

Berita Terkait

Lisa Mariana Dilaporkan Ridwan Kamil ke Polisi Usai Tuduhan Menghamili
Demokrasi Sehat Bukan Harus Serba Satu, Pemerintahan Butuh Oposisi yang Kuat
Laba Gudang Garam Terjun Bebas, Dari Rp5,3 Triliun Menjadi Rp981 Miliar di 2024
Duta Palma Group Dituduh Merugikan Negara Rp 4,7 Triliun dalam Kasus Pengolahan Kelapa Sawit
Prabowo Sambut Wakil PM Rusia Denis Manturov di Istana Merdeka
Skandal Suap CPO, Tiga Hakim PN Jakarta Terseret Dugaan Uang Rp 22,5 Miliar
Gadis 12 Tahun Korban Kekerasan Seksual di Makassar Berhasil Kabur Saat Pelaku Salat Jumat
Prabowo di Mesir, Membangun Jembatan Emas Kemitraan Strategis Indonesia-Mesir
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 18 April 2025 - 20:02 WIB

Lisa Mariana Dilaporkan Ridwan Kamil ke Polisi Usai Tuduhan Menghamili

Jumat, 18 April 2025 - 12:19 WIB

Demokrasi Sehat Bukan Harus Serba Satu, Pemerintahan Butuh Oposisi yang Kuat

Rabu, 16 April 2025 - 20:09 WIB

Laba Gudang Garam Terjun Bebas, Dari Rp5,3 Triliun Menjadi Rp981 Miliar di 2024

Selasa, 15 April 2025 - 21:22 WIB

Duta Palma Group Dituduh Merugikan Negara Rp 4,7 Triliun dalam Kasus Pengolahan Kelapa Sawit

Selasa, 15 April 2025 - 14:10 WIB

Prabowo Sambut Wakil PM Rusia Denis Manturov di Istana Merdeka

Berita Terbaru

Di balik dominasi Android dan Chrome OS, Google diam-diam mengembangkan sistem operasi baru bernama Fuchsia OS.

Aplikasi & OS

Fuchsia OS, Masa Depan Sistem Operasi Buatan Google

Sabtu, 19 Apr 2025 - 18:32 WIB