Museum Nintendo Akan Dibuka di Jepang, Menyambut Era Baru dalam Sejarah Video Game

- Jurnalis

Selasa, 20 Agustus 2024 - 14:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Nintendo, salah satu nama besar dalam industri video game, mengumumkan pembukaan museum pertamanya di Jepang, yang akan menjadi pusat perayaan sejarah dan inovasi dalam dunia game.

Nintendo, salah satu nama besar dalam industri video game, mengumumkan pembukaan museum pertamanya di Jepang, yang akan menjadi pusat perayaan sejarah dan inovasi dalam dunia game.

JAKARTA, koranmetro.com – Nintendo, salah satu nama besar dalam industri video game, mengumumkan pembukaan museum pertamanya di Jepang, yang akan menjadi pusat perayaan sejarah dan inovasi dalam dunia game. Museum yang dinamai “Nintendo Museum” ini dijadwalkan untuk dibuka pada tanggal 1 September 2024 di Kyoto, kota bersejarah yang juga merupakan tempat kelahiran perusahaan tersebut.

Museum Nintendo dirancang untuk memberikan pengalaman mendalam tentang evolusi Nintendo dari sebuah perusahaan permainan kartu yang didirikan pada tahun 1889 menjadi salah satu kekuatan utama dalam industri video game global. Museum ini akan menampilkan berbagai koleksi dari berbagai era Nintendo, mulai dari permainan kartu Hanafuda awal hingga konsol video game ikonik seperti Nintendo Entertainment System (NES), Game Boy, dan Nintendo Switch.

Fitur Utama Museum

  1. Galeri Sejarah: Pengunjung dapat menjelajahi sejarah Nintendo melalui berbagai pameran yang menampilkan artefak asli, desain awal, dan evolusi produk. Ini termasuk koleksi permainan langka, prototipe konsol, dan memorabilia.
  2. Interaktif dan Edukasi: Museum ini menawarkan berbagai pengalaman interaktif, termasuk area permainan di mana pengunjung dapat memainkan berbagai game klasik dan modern. Terdapat juga sesi edukasi dan workshop tentang desain game dan pengembangan teknologi video game.
  3. Koleksi Karya Seni: Pengunjung akan dapat melihat karya seni dan ilustrasi yang digunakan dalam pengembangan game terkenal Nintendo, memberikan wawasan mendalam ke dalam proses kreatif di balik game favorit mereka.
  4. Toko dan Kafe Tematik: Museum ini juga akan memiliki toko yang menjual barang-barang eksklusif dan kafe yang menyajikan makanan dan minuman bertema Nintendo, memberikan pengalaman yang menyeluruh bagi para penggemar.
Baca Juga :  Presiden Rusia Bertemu Pejabat Korut, Putin Sampaikan Terima Kasih atas Dukungan Korea Utara

Respon dan Antisipasi

Keputusan untuk membuka museum ini disambut antusias oleh penggemar Nintendo dan masyarakat umum. Shigeru Miyamoto, salah satu tokoh kunci di balik kesuksesan Nintendo, menyatakan, “Kami sangat senang untuk dapat berbagi perjalanan kami dengan para penggemar dari seluruh dunia. Museum ini merupakan cara kami untuk menghormati sejarah panjang kami dan menginspirasi generasi mendatang.”

Baca Juga :  Presiden Prabowo dan MBZ Lakukan Pertemuan Bilateral dan Saksikan Penandatanganan MoU

Pejabat Kyoto juga menyambut baik pembukaan museum ini, yang diharapkan akan menarik banyak wisatawan dan penggemar video game ke kota tersebut. “Museum Nintendo akan menjadi tambahan yang luar biasa untuk kekayaan budaya kami dan akan memperkuat Kyoto sebagai destinasi wisata global,” kata Walikota Kyoto.

Dengan pembukaan Museum Nintendo, pengunjung diharapkan dapat merasakan secara langsung perjalanan yang menakjubkan dari sebuah perusahaan kecil menjadi salah satu ikon global dalam industri hiburan. Museum ini diharapkan tidak hanya menjadi destinasi wajib bagi para penggemar Nintendo, tetapi juga menjadi pusat pendidikan dan inspirasi bagi semua yang tertarik dengan dunia video game.

Tentang Nintendo

Didirikan pada tahun 1889, Nintendo awalnya memproduksi kartu permainan Hanafuda sebelum beralih ke berbagai usaha bisnis, termasuk konsol video game dan perangkat lunak. Nintendo terkenal karena inovasi dan karakter ikoniknya seperti Mario, Link, dan Pikachu, serta game yang telah mendefinisikan genre dan mengubah cara kita bermain dan berinteraksi dengan video game.

Berita Terkait

Tesla Tunda Peluncuran Mobil Baru Akibat Ketegangan Perang Dagang AS-China​
Badai Pasir Dahsyat Menyapu Irak, Ribuan Orang Dilarikan ke Rumah Sakit
Israel Klaim Operasi Intelijen Shin Bet Berhasil Bunuh Anggota Senior Hamas
AS Cabut Visa Mahasiswa Asal China Tiga Pekan Jelang Kelulusan
Myanmar Kembali Diguncang Gempa
Proyek Kereta Bawah Tanah di Seoul Amblas, 1 Orang Hilang, 1 Terjebak
CEO Siemens Sekeluarga Korban Tewas Helikopter Jatuh di Sungai Hudson
Menlu RI Sugiono Tegaskan Evakuasi Warga Gaza Bukan Berarti Relokasi
Berita ini 9 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 19 April 2025 - 20:14 WIB

Tesla Tunda Peluncuran Mobil Baru Akibat Ketegangan Perang Dagang AS-China​

Kamis, 17 April 2025 - 19:30 WIB

Badai Pasir Dahsyat Menyapu Irak, Ribuan Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Rabu, 16 April 2025 - 16:14 WIB

Israel Klaim Operasi Intelijen Shin Bet Berhasil Bunuh Anggota Senior Hamas

Senin, 14 April 2025 - 16:45 WIB

AS Cabut Visa Mahasiswa Asal China Tiga Pekan Jelang Kelulusan

Minggu, 13 April 2025 - 13:48 WIB

Myanmar Kembali Diguncang Gempa

Berita Terbaru

Di balik dominasi Android dan Chrome OS, Google diam-diam mengembangkan sistem operasi baru bernama Fuchsia OS.

Aplikasi & OS

Fuchsia OS, Masa Depan Sistem Operasi Buatan Google

Sabtu, 19 Apr 2025 - 18:32 WIB