Jokowi Minta TNI-Polri Perbaiki Birokrasi, Lebih Humanis

- Jurnalis

Kamis, 12 September 2024 - 16:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dalam sebuah rapat penting di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Presiden Joko Widodo meminta agar TNI dan Polri memperbaiki sistem birokrasi mereka dan lebih mengutamakan pendekatan humanis dalam pelayanan kepada masyarakat.

Dalam sebuah rapat penting di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Presiden Joko Widodo meminta agar TNI dan Polri memperbaiki sistem birokrasi mereka dan lebih mengutamakan pendekatan humanis dalam pelayanan kepada masyarakat.

JAKARTA, koranmetro.com – Dalam sebuah rapat penting di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Presiden Joko Widodo meminta agar TNI dan Polri memperbaiki sistem birokrasi mereka dan lebih mengutamakan pendekatan humanis dalam pelayanan kepada masyarakat. Maluku4d Rapat ini dihadiri oleh pejabat tinggi militer dan kepolisian serta beberapa anggota kabinet terkait.

Dalam rapat yang berlangsung di kantor pusat pemerintahan IKN, Presiden Jokowi menekankan pentingnya reformasi birokrasi di tubuh TNI dan Polri untuk meningkatkan efisiensi dan transparansi. Menurutnya, reformasi ini bertujuan agar kedua institusi tersebut bisa memberikan pelayanan yang lebih baik dan cepat kepada masyarakat.

“Sebagai garda terdepan dalam menjaga keamanan dan ketertiban, TNI dan Polri harus mampu beradaptasi dengan perubahan zaman. Birokrasi yang berbelit-belit dan kurang responsif harus diperbaiki agar pelayanan kepada rakyat lebih efektif dan efisien,” ujar Jokowi dalam pernyataannya.

Baca Juga :  Jokowi Terima Brevet Hiu Kencana, Penghargaan dari TNI Angkatan Laut

Presiden juga mengingatkan pentingnya pendekatan humanis dalam interaksi antara petugas TNI dan Polri dengan masyarakat. Jokowi berharap agar anggota TNI dan Polri tidak hanya bertindak sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai pelayan publik yang memahami dan menghargai hak serta kebutuhan masyarakat.

“Saya ingin agar setiap interaksi antara petugas dengan masyarakat dilakukan dengan penuh empati dan profesionalisme. Masyarakat harus merasa aman dan nyaman dalam berurusan dengan TNI dan Polri,” tambah Jokowi.

Sebagai bagian dari langkah konkret, Presiden menginstruksikan agar dilakukan pelatihan dan pembenahan dalam cara-cara berkomunikasi dan bertindak untuk anggota TNI dan Polri. Ia juga meminta agar dilakukan evaluasi berkala terhadap kinerja birokrasi untuk memastikan bahwa reformasi yang diterapkan berjalan sesuai harapan.

Baca Juga :  Budi Arie Akui Mau Bertemu Jokowi Usai Reshuffle Kabinet Prabowo

Rapat ini juga dihadiri oleh Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan, serta Menteri Dalam Negeri, yang keduanya mendukung penuh arahan Presiden. Mereka berjanji akan bekerja sama untuk memastikan implementasi kebijakan ini dapat terlaksana dengan baik.

Dengan adanya reformasi ini, diharapkan hubungan antara TNI, Polri, dan masyarakat akan semakin harmonis, serta meningkatkan kepercayaan publik terhadap kedua institusi tersebut. Ini adalah bagian dari upaya pemerintah untuk menciptakan pemerintahan yang lebih responsif dan berorientasi pada pelayanan publik di era modern ini.

Berita Terkait

Update Korban Bencana Sumatera 6 Desember 2025, 914 Orang Meninggal, 389 Masih Hilang
Rasa Syukur Prabowo atas Ketangguhan Bangsa, Penanganan Bencana Sumatera Ditepis Sendiri
Banjir dan Longsor Besar Melanda Sumatra dan Asia, Korban Tewas Melampaui 1.500 Jiwa
Operasi Airdrop TNI AU, Logistik Selamatkan Nyawa di Aceh Tamiang yang Terisolasi Banjir
Respons Cepat Prabowo, Prioritaskan BBM dan Listrik untuk Korban Banjir Sumatera
Respons Cepat Pemerintah, Seskab Teddy Koordinasikan Pengiriman Bantuan ke Daerah Terdampak Banjir Sumatera
KPK Ungkap Jejak Korupsi di Balik Pembangunan 31 RSUD, Ancaman Besar pada Layanan Kesehatan Nasional
KPK dan Parade Aset Rampasan, Dari Showroom Mobil Mewah ke Tumpukan Uang Miliaran
Berita ini 10 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 6 Desember 2025 - 19:25 WIB

Update Korban Bencana Sumatera 6 Desember 2025, 914 Orang Meninggal, 389 Masih Hilang

Kamis, 4 Desember 2025 - 21:54 WIB

Banjir dan Longsor Besar Melanda Sumatra dan Asia, Korban Tewas Melampaui 1.500 Jiwa

Rabu, 3 Desember 2025 - 11:18 WIB

Operasi Airdrop TNI AU, Logistik Selamatkan Nyawa di Aceh Tamiang yang Terisolasi Banjir

Senin, 1 Desember 2025 - 11:24 WIB

Respons Cepat Prabowo, Prioritaskan BBM dan Listrik untuk Korban Banjir Sumatera

Jumat, 28 November 2025 - 11:26 WIB

Respons Cepat Pemerintah, Seskab Teddy Koordinasikan Pengiriman Bantuan ke Daerah Terdampak Banjir Sumatera

Berita Terbaru