Kabar Baik, Prabowo Jelaskan Rencana Kenaikan Gaji Guru ASN dan Non-ASN

- Jurnalis

Kamis, 28 November 2024 - 21:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, koranmetro.com – Presiden Prabowo Subianto memberikan angin segar bagi para guru di seluruh Indonesia. Dalam konferensi pers terbarunya, Prabowo mengumumkan rencana kenaikan gaji untuk guru Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Non-ASN sebagai bagian dari komitmen pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan tenaga pendidik. Langkah ini sejalan dengan visi pemerintah untuk memperkuat sektor pendidikan sebagai fondasi pembangunan bangsa.

Rincian Kenaikan Gaji Guru

Presiden Prabowo menjelaskan bahwa kenaikan gaji ini dirancang untuk mencerminkan apresiasi terhadap peran vital guru dalam mencetak generasi penerus bangsa. Berikut rincian kebijakan tersebut:

  1. Guru ASN
    • Gaji pokok guru ASN akan mengalami kenaikan sebesar 10-15%, tergantung pada masa kerja dan golongan masing-masing.
    • Tunjangan profesi guru juga akan disesuaikan agar lebih kompetitif, mencakup tambahan untuk peningkatan kualitas pendidikan dan pelatihan.
  2. Guru Non-ASN
    • Guru honorer atau Non-ASN akan menerima kenaikan insentif bulanan hingga 20% dari yang sebelumnya, dengan prioritas pada guru yang mengajar di daerah terpencil dan 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar).
    • Pemerintah juga akan memberikan akses lebih luas kepada guru Non-ASN untuk program pelatihan gratis dan peluang menjadi ASN melalui jalur khusus.
  3. Tunjangan Kesejahteraan
    • Selain gaji, Prabowo menekankan pentingnya tunjangan kesejahteraan, seperti tunjangan transportasi, perumahan, dan kesehatan, yang akan dioptimalkan untuk guru di seluruh wilayah Indonesia.
Baca Juga :  Dua Hari di Myanmar, Satgas Kemanusiaan Indonesia Selamatkan Lima Korban Gempa

Pendanaan dan Implementasi

Untuk mendukung kebijakan ini, pemerintah telah mengalokasikan anggaran tambahan dalam APBN 2025, dengan fokus pada pendidikan dan kesejahteraan guru. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi akan bekerja sama dengan Kementerian Keuangan dan pemerintah daerah guna memastikan pelaksanaan program berjalan efektif dan merata.

“Guru adalah pilar utama pembangunan bangsa. Dengan memberikan apresiasi yang layak, kami berharap dapat meningkatkan semangat mereka dalam mencerdaskan kehidupan bangsa,” ujar Prabowo.

Fokus pada Daerah Terpencil

Dalam kebijakannya, Prabowo juga menyoroti pentingnya memperhatikan guru-guru yang bertugas di daerah terpencil. Mereka sering menghadapi tantangan besar, seperti akses infrastruktur yang terbatas dan fasilitas pendidikan yang minim. Untuk itu, pemerintah akan memberikan bonus tambahan bagi guru yang mengabdi di wilayah 3T sebagai bentuk penghargaan atas dedikasi mereka.

Respon Positif dari Masyarakat

Rencana kenaikan gaji ini disambut positif oleh berbagai kalangan, terutama para guru. Salah satu guru Non-ASN, Siti Nurhayati, yang mengajar di Kabupaten Sumba Barat, mengungkapkan rasa syukur dan harapannya terhadap kebijakan ini.

Baca Juga :  Gaji Pimpinan KPK, Tindakan Nyata dengan Memotong 2,5 Persen untuk Infak

“Kenaikan ini sangat membantu kami, terutama untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Semoga implementasinya berjalan lancar dan merata,” ujarnya.

Komitmen Prabowo untuk Pendidikan

Sejak dilantik sebagai Presiden, Prabowo telah menekankan pentingnya investasi pada sektor pendidikan. Dalam beberapa kesempatan, ia menyebutkan bahwa keberhasilan Indonesia di masa depan sangat bergantung pada kualitas pendidikan saat ini. Dengan memberikan perhatian khusus pada kesejahteraan guru, pemerintah berkomitmen untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang lebih baik dan berdaya saing tinggi.

Rencana kenaikan gaji guru ASN dan Non-ASN ini merupakan bukti nyata dari komitmen pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto untuk mendukung tenaga pendidik. Dengan peningkatan kesejahteraan ini, diharapkan para guru dapat lebih fokus dan termotivasi dalam melaksanakan tugas mulia mereka, mencerdaskan generasi penerus bangsa.

Semua pihak kini menantikan implementasi kebijakan ini agar segera dirasakan manfaatnya oleh para guru di seluruh Indonesia.

Berita Terkait

Prabowo Resmi Bentuk Komisi Reformasi Polri, Nama-nama Elite Hukum dan Mantan Kapolri Siap Percepat Perubahan
Kontroversi Ucapan Kasar Ahmad Sahroni, Dilaporkan ke MKD DPR atas Dugaan Pelanggaran Etik
TNI AD Ubah Ribuan Hektare Lahan Strategis Jadi Pusat Produksi MBG untuk Ketahanan Pangan Nasional
Diplomasi Prabowo, Pujian Trump yang Mengukuhkan Posisi Indonesia di Panggung Global
Prabowo-Anwar, Pertemuan Hangat di Puncak Keketuaan Malaysia
Jaksa Tegaskan, Abolisi untuk Tom Lembong Tak Batalkan Proses Hukum Korupsi Impor Gula
Kunjungan Akademisi ke Istana, Dialog Ilmu Pengetahuan dan Kebijakan Negara
Perpisahan Teladan, Marsda TNI Wahyu Hidayat Sudjatmiko, Mantan Komandan Paspampres Era Jokowi yang Berpulang Selamanya
Berita ini 10 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 8 November 2025 - 11:39 WIB

Prabowo Resmi Bentuk Komisi Reformasi Polri, Nama-nama Elite Hukum dan Mantan Kapolri Siap Percepat Perubahan

Jumat, 31 Oktober 2025 - 12:54 WIB

TNI AD Ubah Ribuan Hektare Lahan Strategis Jadi Pusat Produksi MBG untuk Ketahanan Pangan Nasional

Selasa, 28 Oktober 2025 - 12:45 WIB

Diplomasi Prabowo, Pujian Trump yang Mengukuhkan Posisi Indonesia di Panggung Global

Minggu, 26 Oktober 2025 - 12:58 WIB

Prabowo-Anwar, Pertemuan Hangat di Puncak Keketuaan Malaysia

Kamis, 23 Oktober 2025 - 12:54 WIB

Jaksa Tegaskan, Abolisi untuk Tom Lembong Tak Batalkan Proses Hukum Korupsi Impor Gula

Berita Terbaru

LIFE STYLE & ENTERTAINMENT

Sneaker Digital, Tren NFT di Dunia Fashion dan Hiburan

Senin, 3 Nov 2025 - 14:52 WIB