JAKARTA, koranmetro.com – Pada tanggal 1 Desember 2024, Presiden Rusia Vladimir Putin secara resmi menandatangani rencana anggaran belanja militer yang mencatatkan angka tertinggi dalam sejarah. Anggaran ini mencerminkan peningkatan signifikan dalam pengeluaran militer Rusia, yang telah meroket tajam di bawah kepemimpinan Putin.
Keputusan ini diambil di tengah situasi geopolitik yang semakin tegang, terutama terkait konflik yang sedang berlangsung dengan Ukraina. Peningkatan anggaran militer ini menunjukkan komitmen Rusia untuk memperkuat kemampuan pertahanannya dan menanggapi tantangan yang dihadapi di arena internasional.
Dengan anggaran yang baru disetujui, Rusia berencana untuk meningkatkan investasi dalam berbagai sektor militer, termasuk pengembangan teknologi dan modernisasi peralatan. Langkah ini juga sejalan dengan tren global di mana banyak negara, termasuk AS dan Cina, juga meningkatkan anggaran militer mereka.
Peningkatan anggaran ini tidak hanya mencerminkan kebutuhan pertahanan, tetapi juga menjadi bagian dari strategi politik dalam menghadapi sanksi dan tekanan dari negara-negara Barat. Putin menegaskan bahwa langkah ini penting untuk menjaga kedaulatan dan keamanan nasional Rusia di tengah tantangan yang ada.