https://178.128.59.149/ https://68.183.7.18/ https://139.59.17.142/ https://157.245.100.46/ https://206.189.143.71/ https://137.184.47.130/ https://161.35.96.141/ https://206.189.6.23/ WARKOPTOTO WARKOPTOTO2 WARKOPTOTO3 WARKOPTOTO5 WARKOPGAMING MALUKU4D JPBOS4D MANTAPBOS
Menteri Kebudayaan Fadli Zon Siap Revisi Catatan Sejarah Indonesia

Menteri Kebudayaan Fadli Zon Siap Revisi Catatan Sejarah Indonesia

- Jurnalis

Sabtu, 14 Desember 2024 - 21:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Fadli Zon berharap bahwa langkah ini akan memperkuat rasa kebangsaan dan persatuan di tengah keragaman yang dimiliki oleh Indonesia

Fadli Zon berharap bahwa langkah ini akan memperkuat rasa kebangsaan dan persatuan di tengah keragaman yang dimiliki oleh Indonesia

JAKARTA, koranmetro.com – Menteri Kebudayaan Fadli Zon mengumumkan rencananya untuk melakukan revisi terhadap catatan sejarah Indonesia. Dalam pernyataannya, Fadli menekankan pentingnya memberikan perspektif yang lebih komprehensif dan objektif mengenai sejarah bangsa, agar generasi mendatang memiliki pemahaman yang lebih baik tentang asal-usul dan perjalanan Indonesia.Alasan Revisi

  • Fadli menyatakan bahwa banyak catatan sejarah yang selama ini dianggap sebagai acuan mengandung bias dan perlu disesuaikan dengan fakta-fakta terbaru.
  • Ia menyoroti perlunya pengakuan terhadap peran berbagai kelompok etnis, budaya, dan peristiwa yang mungkin terabaikan dalam narasi sejarah yang ada saat ini.
Baca Juga :  Pemerintah Indonesia, Resmi Peraturan Baru Melarang Penjualan Rokok Eceran Per Batang

Proses Revisi

  • Proses revisi ini akan melibatkan para ahli sejarah, akademisi, dan tokoh masyarakat untuk memastikan bahwa berbagai perspektif dapat diakomodasi.
  • Fadli juga menyebutkan akan ada diskusi publik yang melibatkan masyarakat untuk mengumpulkan masukan dan pandangan mengenai catatan sejarah yang perlu direvisi.

Dampak Revisi

  • Diharapkan, revisi catatan sejarah ini akan membantu membentuk identitas nasional yang lebih inklusif.
  • Fadli percaya bahwa dengan memperbaiki catatan sejarah, masyarakat Indonesia dapat lebih memahami dan menghargai keragaman budaya dan sejarah yang ada di tanah air.
Baca Juga :  Dua Warga Sumenep Tewas Mengenaskan Terkena Ledakan

Fadli Zon berharap bahwa langkah ini akan memperkuat rasa kebangsaan dan persatuan di tengah keragaman yang dimiliki oleh Indonesia. Proses revisi diharapkan dapat berjalan lancar dan menghasilkan catatan sejarah yang lebih akurat dan adil.

Berita Terkait

Libur Nataru Mendekat, Korlantas Polri Peringatkan Pengendara untuk Siapkan Fisik dan Kendaraan
Tol Fungsional Yogya-Solo Dibuka, 15 Ribu Mobil Melintasi Hari Pertama
Banjir Melanda Tiga Kecamatan di Makassar, 784 Warga Harus Mengungsi
Pihak Berwajib Amankan 18 Anggota Polisi Terkait Dugaan Pemerasan DWP
Banjir Terjang 8 Kota-Kabupaten Sulsel, Makassar dan Soppeng Terparah
MUI Minta Pemerintah Buat Panduan Adab Digital, Menjaga Etika di Era Teknologi
Kebakaran di Menteng Menghanguskan 15 Rumah, Tanpa Korban Jiwa
Permohonan Harvey Moeis, Hakim Diminta Lepaskan Aset Sandra Dewi di Pengadilan
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 21 Desember 2024 - 21:11 WIB

Libur Nataru Mendekat, Korlantas Polri Peringatkan Pengendara untuk Siapkan Fisik dan Kendaraan

Sabtu, 21 Desember 2024 - 20:32 WIB

Tol Fungsional Yogya-Solo Dibuka, 15 Ribu Mobil Melintasi Hari Pertama

Sabtu, 21 Desember 2024 - 20:27 WIB

Banjir Melanda Tiga Kecamatan di Makassar, 784 Warga Harus Mengungsi

Sabtu, 21 Desember 2024 - 18:36 WIB

Banjir Terjang 8 Kota-Kabupaten Sulsel, Makassar dan Soppeng Terparah

Jumat, 20 Desember 2024 - 21:29 WIB

MUI Minta Pemerintah Buat Panduan Adab Digital, Menjaga Etika di Era Teknologi

Berita Terbaru

Kegiatan ini tidak hanya membantu kebutuhan sehari-hari, tetapi juga memberikan semangat kepada anak-anak untuk terus bersekolah

LIFE STYLE & ENTERTAINMENT

Mandiri Berikan Ribuan Paket Natal, Sembako, dan Perlengkapan Sekolah

Sabtu, 21 Des 2024 - 20:21 WIB