Eks Anak Buah Tom Lembong Diperiksa Kejagung dalam Kasus Dugaan Korupsi Gula

- Jurnalis

Rabu, 8 Januari 2025 - 20:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemeriksaan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal untuk mengungkap lebih jauh mengenai dugaan korupsi dalam impor gula serta memberikan efek jera bagi pelanggar hukum di masa mendatang

Pemeriksaan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal untuk mengungkap lebih jauh mengenai dugaan korupsi dalam impor gula serta memberikan efek jera bagi pelanggar hukum di masa mendatang

JAKARTA, koranmetro.com – Kejaksaan Agung (Kejagung) Republik Indonesia telah memanggil dan memeriksa dua mantan anak buah Tom Lembong, yang menjabat sebagai Menteri Perdagangan pada periode 2015 hingga 2016. Pemeriksaan ini dilakukan sebagai bagian dari penyelidikan terkait dugaan korupsi dalam proses impor gula yang melibatkan mantan menteri tersebut. Kasus dugaan korupsi ini berfokus pada isu penyalahgunaan wewenang dalam pengelolaan izin impor gula. Beberapa laporan menyebutkan bahwa ada kolusi dan praktik korupsi dalam pengeluaran izin yang mengakibatkan kerugian signifikan bagi negara. Tom Lembong sendiri telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini.

Baca Juga :  Kasus Penipuan Aset Doni Salmanan Disita Negara, Duit Rp 7,5 M hingga Mobil Mewah

Proses Pemeriksaan

Pemeriksaan terhadap eks anak buah Tom Lembong dilakukan untuk menggali lebih dalam mengenai keputusan dan kebijakan yang diambil selama masa jabatannya. Kejagung berharap agar keterangan dari mereka dapat memberikan gambaran yang lebih jelas tentang praktik-praktik yang merugikan keuangan negara. Kejagung menegaskan komitmennya untuk menuntaskan kasus ini dan akan terus melakukan investigasi untuk menemukan bukti-bukti yang kuat. Langkah ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memberantas praktik korupsi di sektor perdagangan dan memastikan akuntabilitas di kalangan pejabat publik.

Baca Juga :  Sejumlah Kapal Nelayan Asal Batam Telah Ditangkap Polisi Laut Singapura

Pemeriksaan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal untuk mengungkap lebih jauh mengenai dugaan korupsi dalam impor gula serta memberikan efek jera bagi pelanggar hukum di masa mendatang. Kejagung berkomitmen untuk menyelesaikan kasus ini dengan transparan dan akuntabel demi kepentingan publik.

Berita Terkait

Lisa Mariana Dilaporkan Ridwan Kamil ke Polisi Usai Tuduhan Menghamili
Demokrasi Sehat Bukan Harus Serba Satu, Pemerintahan Butuh Oposisi yang Kuat
Laba Gudang Garam Terjun Bebas, Dari Rp5,3 Triliun Menjadi Rp981 Miliar di 2024
Duta Palma Group Dituduh Merugikan Negara Rp 4,7 Triliun dalam Kasus Pengolahan Kelapa Sawit
Prabowo Sambut Wakil PM Rusia Denis Manturov di Istana Merdeka
Skandal Suap CPO, Tiga Hakim PN Jakarta Terseret Dugaan Uang Rp 22,5 Miliar
Gadis 12 Tahun Korban Kekerasan Seksual di Makassar Berhasil Kabur Saat Pelaku Salat Jumat
Prabowo di Mesir, Membangun Jembatan Emas Kemitraan Strategis Indonesia-Mesir
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 18 April 2025 - 20:02 WIB

Lisa Mariana Dilaporkan Ridwan Kamil ke Polisi Usai Tuduhan Menghamili

Jumat, 18 April 2025 - 12:19 WIB

Demokrasi Sehat Bukan Harus Serba Satu, Pemerintahan Butuh Oposisi yang Kuat

Rabu, 16 April 2025 - 20:09 WIB

Laba Gudang Garam Terjun Bebas, Dari Rp5,3 Triliun Menjadi Rp981 Miliar di 2024

Selasa, 15 April 2025 - 21:22 WIB

Duta Palma Group Dituduh Merugikan Negara Rp 4,7 Triliun dalam Kasus Pengolahan Kelapa Sawit

Selasa, 15 April 2025 - 14:10 WIB

Prabowo Sambut Wakil PM Rusia Denis Manturov di Istana Merdeka

Berita Terbaru

Di balik dominasi Android dan Chrome OS, Google diam-diam mengembangkan sistem operasi baru bernama Fuchsia OS.

Aplikasi & OS

Fuchsia OS, Masa Depan Sistem Operasi Buatan Google

Sabtu, 19 Apr 2025 - 18:32 WIB