Jepang Hadapi Kebakaran Hutan Terbesar, 1.700 Petugas Pemadam Dikerahkan

- Jurnalis

Senin, 3 Maret 2025 - 18:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jepang tengah menghadapi kebakaran hutan terbesar dalam tiga dekade terakhir.

Jepang tengah menghadapi kebakaran hutan terbesar dalam tiga dekade terakhir.

JAKARTA, koranmetro.com – Jepang tengah menghadapi kebakaran hutan terbesar dalam tiga dekade terakhir. Kebakaran ini melanda kawasan hutan di dekat Kota Ofunato, Prefektur Iwate, dan telah menghanguskan lebih dari 2.100 hektar lahan. Akibatnya, pemerintah Jepang mengerahkan hingga 1.700 petugas pemadam kebakaran untuk menanggulangi bencana ini.

Kronologi Kebakaran

Kebakaran ini pertama kali terdeteksi pada Kamis, 27 Februari 2025. Cuaca yang kering dan angin kencang mempercepat penyebaran api, membuat pemadam kebakaran kesulitan mengendalikan situasi. Seiring berjalannya waktu, kobaran api semakin meluas, mengancam permukiman warga serta infrastruktur di sekitar area terdampak.

Pihak berwenang langsung mengambil langkah cepat dengan mengevakuasi sekitar 4.600 warga yang tinggal di dekat lokasi kebakaran demi keselamatan mereka. Hingga kini, penyebab utama kebakaran masih dalam penyelidikan, meskipun beberapa laporan menduga bahwa api bisa saja berasal dari aktivitas manusia atau percikan api akibat kondisi kering.

Baca Juga :  Tren, Pelaku Kejahatan di China Pakai Topeng Silikon Mirip Asli

Upaya Pemadaman

Dalam menghadapi bencana ini, pemerintah Jepang mengerahkan sekitar 1.700 petugas pemadam kebakaran dari 14 wilayah, termasuk unit dari Tokyo. Selain itu, 16 helikopter dikerahkan untuk melakukan pemadaman udara guna menekan laju penyebaran api di area yang sulit dijangkau oleh tim darat.

Pihak berwenang juga bekerja sama dengan pasukan bela diri Jepang (JSDF) untuk membantu proses pemadaman dan evakuasi warga. Upaya maksimal terus dilakukan agar kebakaran ini dapat segera dikendalikan sebelum menimbulkan dampak yang lebih besar.

Dampak dan Antisipasi

Kebakaran hutan ini tidak hanya menyebabkan kerusakan lingkungan yang luas, tetapi juga berpotensi mempengaruhi kualitas udara di wilayah sekitar. Asap tebal dari kebakaran telah menyelimuti beberapa daerah, memicu peringatan kesehatan bagi warga yang menderita gangguan pernapasan.

Baca Juga :  Gempa M 7 Guncang California, Peringatan Tsunami & Keadaan Darurat Diumumkan

Pemerintah Jepang telah memperingatkan bahwa kondisi cuaca yang masih kering dapat memperburuk situasi jika api tidak segera dipadamkan. Oleh karena itu, langkah-langkah pencegahan lebih lanjut sedang direncanakan untuk mengurangi risiko kebakaran serupa di masa depan, termasuk meningkatkan patroli di kawasan hutan serta memperkuat sistem pemantauan kebakaran.

Jepang saat ini tengah berjuang melawan kebakaran hutan terbesar dalam 30 tahun terakhir, dengan ribuan petugas pemadam kebakaran dikerahkan untuk mengendalikan api. Upaya gabungan dari tim pemadam kebakaran, militer, serta bantuan udara terus dilakukan untuk mencegah kebakaran semakin meluas.

Kebakaran ini menjadi pengingat akan pentingnya kesadaran lingkungan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana alam. Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan mematuhi arahan pihak berwenang agar dapat terhindar dari risiko yang lebih besar.

Berita Terkait

Krisis Diplomatik, Peru Putus Hubungan dengan Meksiko, Latar Belakang Tuduhan Asilum Mantan PM
Tragedi “Perang Kota” di Rio, Kronologi Mega Penggerebekan Polisi yang Ceplok 132 Nyawa Lawan Geng Narkoba Comando Vermelho
Drone Rusia Serang Ibu Kota Ukraina, 3 Orang Tewas
Gejolak Global, AS Hancurkan Kapal Perang di Latihan Multinasional, Sementara Kluivert Dipecat PSSI oleh Media Belanda
Perbatasan Afghanistan-Pakistan Ditutup Usai Militer Baku Tembak
Perjanjian Pukpuk, Aliansi Pertahanan Baru Australia-Papua Nugini untuk Keamanan Pasifik
Kontroversi Global, Ancaman Trump Penjara Pejabat Lokal AS hingga Bom Militer Myanmar di Acara Buddha
Hamas Optimis Pertukaran Tawanan dengan Israel & Akhiri Perang di Gaza
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 4 November 2025 - 12:54 WIB

Krisis Diplomatik, Peru Putus Hubungan dengan Meksiko, Latar Belakang Tuduhan Asilum Mantan PM

Kamis, 30 Oktober 2025 - 13:01 WIB

Tragedi “Perang Kota” di Rio, Kronologi Mega Penggerebekan Polisi yang Ceplok 132 Nyawa Lawan Geng Narkoba Comando Vermelho

Minggu, 26 Oktober 2025 - 19:26 WIB

Drone Rusia Serang Ibu Kota Ukraina, 3 Orang Tewas

Jumat, 17 Oktober 2025 - 12:52 WIB

Gejolak Global, AS Hancurkan Kapal Perang di Latihan Multinasional, Sementara Kluivert Dipecat PSSI oleh Media Belanda

Minggu, 12 Oktober 2025 - 17:50 WIB

Perbatasan Afghanistan-Pakistan Ditutup Usai Militer Baku Tembak

Berita Terbaru

LIFE STYLE & ENTERTAINMENT

Sneaker Digital, Tren NFT di Dunia Fashion dan Hiburan

Senin, 3 Nov 2025 - 14:52 WIB