Google Berikan Tunjangan Istimewa, Gaji Pegawai Tetap Dibayar Meski “Nganggur” Setahun

- Jurnalis

Rabu, 9 April 2025 - 13:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Google, raksasa teknologi dunia, kembali menunjukkan komitmennya terhadap kesejahteraan pegawai dengan kebijakan tunjangan yang luar biasa:

Google, raksasa teknologi dunia, kembali menunjukkan komitmennya terhadap kesejahteraan pegawai dengan kebijakan tunjangan yang luar biasa:

JAKARTA, koranmetro.com – Google, raksasa teknologi dunia, kembali menunjukkan komitmennya terhadap kesejahteraan pegawai dengan kebijakan tunjangan yang luar biasa: membayar gaji penuh selama setahun meski pegawai tidak bekerja secara aktif di perusahaan. Program ini, yang dikenal sebagai Google.org Fellowship, memungkinkan karyawan mengambil cuti berbayar hingga 12 bulan untuk bekerja di organisasi nirlaba, mendukung misi sosial tanpa kehilangan penghasilan. Inisiatif ini menjadi sorotan karena pendekatannya yang inovatif dalam menyeimbangkan produktivitas dan dampak sosial.

Program Google.org Fellowship pertama kali diperkenalkan pada 2019 dan terus berkembang hingga 2025. Dalam skema ini, pegawai seperti insinyur, analis data, atau ahli AI dapat “nganggur” dari tugas rutin mereka di Google untuk membantu organisasi seperti Goodwill Industries atau mitra sosial lainnya. Contohnya, mereka mungkin mengembangkan strategi data untuk meningkatkan efisiensi program pelatihan kerja. Google menanggung gaji penuh—yang rata-rata mencapai Rp2 miliar per tahun untuk posisi teknis di AS—serta tunjangan kesehatan selama periode tersebut. Hingga April 2025, diperkirakan 40-60 pegawai per tahun mengikuti program ini.

Baca Juga :  Membandingkan SSD dan HDD, Kecepatan dan Efisiensi Mana yang Unggul

Kebijakan ini lahir dari visi Google untuk mendukung karyawan mengejar passion di luar pekerjaan utama, sekaligus memberikan dampak positif bagi komunitas. Bagi pegawai, ini adalah kesempatan untuk “libur” dari rutinitas sambil tetap produktif dan aman secara finansial. Bagi yang ingin ikut, prosesnya melibatkan aplikasi internal dan seleksi ketat berdasarkan kecocokan proyek.

Baca Juga :  Ultimate Ears Luncurkan Speaker Portabel Terbaru dengan Harga Mulai Rp1 Jutaan

Dengan tunjangan ini, Google membuktikan bahwa “nganggur” bisa jadi bermakna—dan tetap menguntungkan. Program ini jadi inspirasi baru di dunia kerja modern!

Berita Terkait

Infinix Note 50s 5G Plus, Smartphone Inovatif dengan Casing Beraroma Unik
Google Tingkatkan Standar, HP Android 16 GB Kini Ketinggalan Zaman
Peta Persaingan Smartphone Dunia, 5 Vendor Teratas Awal 2025
iQOO Z10 dan Z10x Meluncur, Smartphone Mid-Range dengan Daya Tahan Baterai Luar Biasa
Trump Dorong Produksi iPhone di AS, Analis: Mustahil dan Mengada-ada
Trump Tunda Tarif Impor, Pasar Kripto Bergairah Kembali
Poco M7 Pro 5G, Detail Spesifikasi dan Harga Terbaru di Indonesia
Panduan Simpel Mengecek Kata Sandi WiFi di iPhone Tanpa Ribet
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 19 April 2025 - 12:11 WIB

Infinix Note 50s 5G Plus, Smartphone Inovatif dengan Casing Beraroma Unik

Kamis, 17 April 2025 - 14:01 WIB

Google Tingkatkan Standar, HP Android 16 GB Kini Ketinggalan Zaman

Rabu, 16 April 2025 - 12:01 WIB

Peta Persaingan Smartphone Dunia, 5 Vendor Teratas Awal 2025

Sabtu, 12 April 2025 - 13:23 WIB

iQOO Z10 dan Z10x Meluncur, Smartphone Mid-Range dengan Daya Tahan Baterai Luar Biasa

Jumat, 11 April 2025 - 12:59 WIB

Trump Dorong Produksi iPhone di AS, Analis: Mustahil dan Mengada-ada

Berita Terbaru

Di balik dominasi Android dan Chrome OS, Google diam-diam mengembangkan sistem operasi baru bernama Fuchsia OS.

Aplikasi & OS

Fuchsia OS, Masa Depan Sistem Operasi Buatan Google

Sabtu, 19 Apr 2025 - 18:32 WIB