https://178.128.59.149/ https://68.183.7.18/ https://139.59.17.142/ https://157.245.100.46/ https://206.189.143.71/ https://137.184.47.130/ https://161.35.96.141/ https://206.189.6.23/ WARKOPTOTO WARKOPTOTO2 WARKOPTOTO3 WARKOPTOTO5 WARKOPGAMING MALUKU4D JPBOS4D MANTAPBOS
Kekhawatiran Pakar Terhadap Manuver Korut Setelah Korsel Umumkan Darurat Militer

Kekhawatiran Pakar Terhadap Manuver Korut Setelah Korsel Umumkan Darurat Militer

- Jurnalis

Senin, 9 Desember 2024 - 22:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Para pakar juga mengingatkan bahwa ketegangan yang meningkat dapat berdampak pada stabilitas ekonomi di kawasan

Para pakar juga mengingatkan bahwa ketegangan yang meningkat dapat berdampak pada stabilitas ekonomi di kawasan

JAKARTA, koranmetro.com – Setelah Korea Selatan mengumumkan darurat militer akibat meningkatnya ketegangan di wilayah tersebut, para pakar keamanan dan hubungan internasional mengungkapkan kekhawatiran mereka terkait potensi manuver yang sembrono dari Korea Utara (Korut). Keputusan Korsel untuk meningkatkan status militernya dipandang sebagai respons terhadap ancaman yang terus meningkat dari utara.

Latar Belakang

Korea Selatan meluncurkan langkah darurat ini setelah serangkaian uji coba misil yang dilakukan oleh Korut, yang mencakup peluncuran rudal balistik dan pengujian senjata strategis. Tindakan Korut ini dianggap sebagai provokasi dan dapat memicu reaksi militer dari Seoul, yang berusaha mempertahankan stabilitas keamanan di kawasan.

Baca Juga :  Dampak Baru, AS Resmi Perketat Ekspor Chip AI ke Pasar Global

Tanggapan Para Pakar

Pakar menyatakan bahwa situasi ini sangat berisiko dan dapat menyebabkan eskalasi konflik. Dr. Kim Soo-hyun, seorang analis keamanan di Seoul, menegaskan bahwa “manuver yang sembrono dari Korut dapat menyebabkan kesalahpahaman yang serius, dan berpotensi memicu respon militer yang tidak diinginkan dari Korsel atau bahkan AS.”

Risiko dan Implikasi

Kekhawatiran ini tidak hanya terbatas pada konflik militer. Para pakar juga mengingatkan bahwa ketegangan yang meningkat dapat berdampak pada stabilitas ekonomi di kawasan, serta mempengaruhi hubungan diplomatik antara Korea Utara dan negara-negara tetangga. Dr. Lee Joon-ho, seorang pakar hubungan internasional, mengungkapkan bahwa “situasi ini memerlukan perhatian yang serius dari komunitas internasional untuk mencegah terjadinya perang yang tidak perlu.”

Baca Juga :  Mantan Menhan Korsel Ditangkap, Diduga Terlibat dalam Pembisik Darurat Militer

Dengan situasi yang semakin tegang, kekhawatiran para pakar terhadap manuver Korut setelah pengumuman darurat militer oleh Korsel menyoroti pentingnya diplomasi dan komunikasi yang efektif untuk menghindari eskalasi konflik. Dalam menghadapi tantangan ini, komunitas internasional diharapkan dapat berperan aktif dalam mendorong dialog dan penyelesaian damai.

Berita Terkait

Ria Miranda Ungkap Tren Busana Lebaran 2025, Warna Aman Masih Jadi Favorit
Dampak Baru, AS Resmi Perketat Ekspor Chip AI ke Pasar Global
Xiaomi Rilis Kamera Pintar untuk Video Call, Desainnya Seperti Jam Meja
Harga Aplikasi di Google Play Store Naik, Spotify dan Capcut Pro Kena PPN 12 Persen!
Daftar Lengkap 15 Kasus Sengketa Pilgub 2024 yang Diajukan ke Mahkamah Konstitusi
AWS Ungkap Rencana Strategis Membangun Talenta Digital di Asia Tenggara
Sejarah Terukir, Sony Umumkan Total Penjualan PS2 Sepanjang Masa
Pipa PDAM Terputus Karena Longsor, Normalisasi Pasokan Air di Sumut Butuh Waktu 3 Pekan
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 19 Januari 2025 - 20:52 WIB

Ria Miranda Ungkap Tren Busana Lebaran 2025, Warna Aman Masih Jadi Favorit

Selasa, 14 Januari 2025 - 19:47 WIB

Dampak Baru, AS Resmi Perketat Ekspor Chip AI ke Pasar Global

Selasa, 7 Januari 2025 - 21:32 WIB

Xiaomi Rilis Kamera Pintar untuk Video Call, Desainnya Seperti Jam Meja

Kamis, 2 Januari 2025 - 19:49 WIB

Harga Aplikasi di Google Play Store Naik, Spotify dan Capcut Pro Kena PPN 12 Persen!

Jumat, 13 Desember 2024 - 19:37 WIB

Daftar Lengkap 15 Kasus Sengketa Pilgub 2024 yang Diajukan ke Mahkamah Konstitusi

Berita Terbaru