Polisi Temukan Luka di Kepala Mahasiswa UKI yang Tewas di Kampus

- Jurnalis

Jumat, 7 Maret 2025 - 20:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pihak UKI menyatakan akan bekerja sama penuh dengan kepolisian dalam investigasi ini serta meningkatkan pengawasan keamanan di area kampus untuk mencegah kejadian serupa terulang

Pihak UKI menyatakan akan bekerja sama penuh dengan kepolisian dalam investigasi ini serta meningkatkan pengawasan keamanan di area kampus untuk mencegah kejadian serupa terulang

JAKARTA, koranmetro.com – Seorang mahasiswa Universitas Kristen Indonesia (UKI) ditemukan tewas di area kampus pada Jumat malam. Polisi yang menyelidiki kasus ini mengungkap adanya luka di bagian kepala korban, yang menimbulkan dugaan bahwa kematiannya bukan karena sebab alami.

Menurut keterangan saksi, korban ditemukan dalam kondisi tergeletak di dekat salah satu gedung perkuliahan. Petugas keamanan kampus yang pertama kali melihat kejadian tersebut segera melaporkannya kepada pihak kepolisian. Tim forensik yang melakukan pemeriksaan awal menemukan luka di kepala korban, tetapi belum dapat memastikan penyebab pastinya.

Baca Juga :  Sejarah Hari Primata Indonesia yang Diperingati Setiap 30 Januari

Kapolres Metro Jakarta Timur menyatakan bahwa pihaknya masih mendalami kasus ini dengan memeriksa rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian serta meminta keterangan dari teman-teman korban. Beberapa barang pribadi korban juga diamankan sebagai bagian dari penyelidikan lebih lanjut.

Hingga saat ini, belum ada keterangan resmi mengenai apakah korban terlibat dalam insiden kekerasan atau kecelakaan. Pihak keluarga telah dihubungi dan meminta agar kasus ini segera diusut tuntas.

Baca Juga :  Soroti Harga Gabah yang Lebih Rendah di Daerah, Wamentan, Jangan Sampai Tengkulak Jadi Perusahaan!

Pihak UKI menyatakan akan bekerja sama penuh dengan kepolisian dalam investigasi ini serta meningkatkan pengawasan keamanan di area kampus untuk mencegah kejadian serupa terulang. Polisi mengimbau masyarakat untuk tidak berspekulasi sebelum hasil penyelidikan resmi diumumkan.

Berita Terkait

Oknum TNI Kopda FH Jalani Proses Hukum Terkait Dugaan Pembunuhan Kepala Cabang Bank
Selebgram Lisa Mariana Hadiri Pemeriksaan Bareskrim Setelah Dua Kali Mangkir
Anggota DPR Dinonaktifkan, Sahroni, Uya Kuya, dan Lainnya Kehilangan Hak Keuangan
Danyon Brimob Kompol Cosmas Pelindas Ojol Affan Dipecat Polri
Menerobos Langit Gaza, Dukungan Kemanusiaan Indonesia untuk Palestina
Ojol Protes Bergerak dari DPR ke Markas Brimob Kwitang
Kasus Pemerasan K3, Wamenaker Immanuel Ebenezer Tersangka, Kemenaker Bersih-Bersih Pegawai
Abolisi Tom Lembong Koreksi Presiden Pada Penegakan Hukum
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 13 September 2025 - 12:38 WIB

Oknum TNI Kopda FH Jalani Proses Hukum Terkait Dugaan Pembunuhan Kepala Cabang Bank

Kamis, 11 September 2025 - 13:07 WIB

Selebgram Lisa Mariana Hadiri Pemeriksaan Bareskrim Setelah Dua Kali Mangkir

Minggu, 7 September 2025 - 13:07 WIB

Anggota DPR Dinonaktifkan, Sahroni, Uya Kuya, dan Lainnya Kehilangan Hak Keuangan

Rabu, 3 September 2025 - 19:49 WIB

Danyon Brimob Kompol Cosmas Pelindas Ojol Affan Dipecat Polri

Minggu, 31 Agustus 2025 - 13:40 WIB

Menerobos Langit Gaza, Dukungan Kemanusiaan Indonesia untuk Palestina

Berita Terbaru

Pelatih Tottenham Hotspur, Thomas Frank, meminta timnya untuk mewaspadai West Ham United dalam laga pekan keempat Liga Inggris yang akan berlangsung di London Stadium, Sabtu malam.

Liga Inggris

Thomas Frank Minta Tottenham Waspadai West Ham

Sabtu, 13 Sep 2025 - 16:09 WIB

Dalam gelombang protes besar-besaran yang mengguncang Nepal pada 9 September 2025, Menteri Energi Nepal, Sharad Singh Bhandari, menjadi sorotan setelah meninggalkan istrinya yang lumpuh di rumah mereka di Kathmandu dan melarikan diri ke luar negeri.

INTERNASIONAL

Menteri Nepal Kabur Tinggalkan Istri yang Lumpuh, Ditolong Pedemo

Jumat, 12 Sep 2025 - 19:29 WIB