JAKARTA, koranmetro.com – Dalam kecelakaan tragis yang melibatkan pesawat Jeju Air di Bandara Muan, seluruh penumpang dan awak kabin hampir dipastikan meninggal dunia, kecuali dua orang yang berhasil selamat. Kecelakaan ini terjadi pada Minggu, 29 Desember 2024, dan saat ini petugas masih melakukan pencarian untuk memastikan jumlah korban dan kondisi para penumpang yang belum terkonfirmasi.
Detail Kecelakaan
Pesawat yang mengalami kecelakaan tersebut dilaporkan membawa 181 orang, termasuk penumpang dan awak pesawat. Menurut laporan, dua orang yang selamat terdiri dari seorang penumpang dan seorang pramugari, yang ditemukan di bagian ekor pesawat. Saat ini, mereka sedang menjalani perawatan di rumah sakit terdekat.
Jumlah Korban
Hingga saat ini, jumlah korban tewas dalam kecelakaan ini terus bertambah. Otoritas setempat melaporkan bahwa lebih dari 120 orang dipastikan meninggal, dan operasi pencarian masih berlangsung untuk menemukan sisa penumpang yang mungkin terjebak di dalam reruntuhan pesawat.
Reaksi dan Penyelidikan
Kecelakaan ini mengejutkan banyak pihak dan memicu reaksi dari berbagai kalangan, termasuk pemerintah dan masyarakat. Otoritas penerbangan sedang melakukan penyelidikan untuk menentukan penyebab pasti dari kecelakaan ini, termasuk kemungkinan faktor teknis dan cuaca yang dapat mempengaruhi pendaratan pesawat.Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya keselamatan penerbangan dan perlunya evaluasi menyeluruh terhadap prosedur keselamatan yang ada.