Wamendagri Ajak Rumah Sakit Kolaborasi dengan Dinas Dukcapil untuk Penerbitan Akta Kelahiran

- Jurnalis

Rabu, 25 Desember 2024 - 19:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wamendagri juga menambahkan bahwa dengan adanya sistem yang terpadu, setiap bayi yang lahir di rumah sakit dapat langsung mendapatkan akta kelahiran tanpa harus menunggu lama

Wamendagri juga menambahkan bahwa dengan adanya sistem yang terpadu, setiap bayi yang lahir di rumah sakit dapat langsung mendapatkan akta kelahiran tanpa harus menunggu lama

JAKARTA, koranmetro.com – Dalam upaya meningkatkan pelayanan administrasi kependudukan, Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) mendorong rumah sakit di seluruh Indonesia untuk bekerja sama dengan Dinas Dukcapil (Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil) dalam penerbitan akta kelahiran bayi. Inisiatif ini diharapkan dapat mempercepat proses pengeluaran akta kelahiran, yang merupakan dokumen penting bagi setiap anak yang baru lahir.

Latar Belakang

Akta kelahiran adalah salah satu dokumen resmi yang diperlukan untuk pengakuan status hukum seorang anak. Namun, masih banyak orang tua yang mengalami kesulitan dalam mengurus dokumen ini setelah melahirkan. Melalui kolaborasi antara rumah sakit dan Dinas Dukcapil, diharapkan proses penerbitan akta kelahiran dapat dilakukan secara lebih efisien dan cepat.

Baca Juga :  Polisi Babak Belur Dikeroyok Pesilat PSHT, Korban Masuk Rumah Sakit

Pernyataan Wamendagri

Dalam pernyataannya, Wamendagri menekankan pentingnya sinergi antara lembaga kesehatan dan administrasi kependudukan. “Kolaborasi ini tidak hanya akan mempermudah orang tua dalam mendapatkan akta kelahiran, tetapi juga meningkatkan akurasi data kependudukan di tingkat nasional,” ujarnya.Wamendagri juga menambahkan bahwa dengan adanya sistem yang terpadu, setiap bayi yang lahir di rumah sakit dapat langsung mendapatkan akta kelahiran tanpa harus menunggu lama. Hal ini juga diharapkan dapat mengurangi angka ketidakberdayaan dan memastikan setiap anak terdaftar secara resmi.

Baca Juga :  Tragis! Mencari Korban Hanyut, Dua Petugas SAR Medan Tewas

Implementasi di Lapangan

Untuk mendukung implementasi program ini, Wamendagri meminta agar rumah sakit melakukan pelatihan bagi tenaga medis dan administrasi terkait proses penerbitan akta kelahiran. Selain itu, Dinas Dukcapil diharapkan dapat menyediakan dukungan teknis dan sumber daya yang diperlukan untuk memfasilitasi kolaborasi ini.

Dengan adanya ajakan dari Wamendagri untuk kolaborasi antara rumah sakit dan Dinas Dukcapil, diharapkan setiap anak yang lahir di Indonesia dapat dengan mudah mendapatkan akta kelahiran mereka. Inisiatif ini merupakan langkah positif menuju peningkatan layanan publik dan administrasi kependudukan yang lebih baik di Tanah Air.

Berita Terkait

Lisa Mariana Dilaporkan Ridwan Kamil ke Polisi Usai Tuduhan Menghamili
Demokrasi Sehat Bukan Harus Serba Satu, Pemerintahan Butuh Oposisi yang Kuat
Laba Gudang Garam Terjun Bebas, Dari Rp5,3 Triliun Menjadi Rp981 Miliar di 2024
Duta Palma Group Dituduh Merugikan Negara Rp 4,7 Triliun dalam Kasus Pengolahan Kelapa Sawit
Prabowo Sambut Wakil PM Rusia Denis Manturov di Istana Merdeka
Skandal Suap CPO, Tiga Hakim PN Jakarta Terseret Dugaan Uang Rp 22,5 Miliar
Gadis 12 Tahun Korban Kekerasan Seksual di Makassar Berhasil Kabur Saat Pelaku Salat Jumat
Prabowo di Mesir, Membangun Jembatan Emas Kemitraan Strategis Indonesia-Mesir
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 18 April 2025 - 20:02 WIB

Lisa Mariana Dilaporkan Ridwan Kamil ke Polisi Usai Tuduhan Menghamili

Jumat, 18 April 2025 - 12:19 WIB

Demokrasi Sehat Bukan Harus Serba Satu, Pemerintahan Butuh Oposisi yang Kuat

Rabu, 16 April 2025 - 20:09 WIB

Laba Gudang Garam Terjun Bebas, Dari Rp5,3 Triliun Menjadi Rp981 Miliar di 2024

Selasa, 15 April 2025 - 21:22 WIB

Duta Palma Group Dituduh Merugikan Negara Rp 4,7 Triliun dalam Kasus Pengolahan Kelapa Sawit

Selasa, 15 April 2025 - 14:10 WIB

Prabowo Sambut Wakil PM Rusia Denis Manturov di Istana Merdeka

Berita Terbaru

Di balik dominasi Android dan Chrome OS, Google diam-diam mengembangkan sistem operasi baru bernama Fuchsia OS.

Aplikasi & OS

Fuchsia OS, Masa Depan Sistem Operasi Buatan Google

Sabtu, 19 Apr 2025 - 18:32 WIB