https://178.128.59.149/ https://68.183.7.18/ https://139.59.17.142/ https://157.245.100.46/ https://206.189.143.71/ https://137.184.47.130/ https://161.35.96.141/ https://206.189.6.23/ WARKOPTOTO WARKOPTOTO2 WARKOPTOTO3 WARKOPTOTO5 WARKOPGAMING MALUKU4D JPBOS4D MANTAPBOS
Massa Aksi Protes Bertahan di Patung Kuda, Polisi Semprotkan Air dengan Water Cannon

Massa Aksi Protes Bertahan di Patung Kuda, Polisi Semprotkan Air dengan Water Cannon

- Jurnalis

Jumat, 27 Desember 2024 - 20:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Meskipun situasi semakin tegang, para demonstran tetap bertahan di lokasi dan menyanyikan lagu-lagu perjuangan sambil mengangkat spanduk yang menyuarakan tuntutan mereka

Meskipun situasi semakin tegang, para demonstran tetap bertahan di lokasi dan menyanyikan lagu-lagu perjuangan sambil mengangkat spanduk yang menyuarakan tuntutan mereka

JAKARTA, koranmetro.com – Aksi protes yang berlangsung di sekitar Patung Kuda, Jakarta, semakin memanas ketika massa demonstran bertahan meskipun menghadapi tekanan dari aparat keamanan. Dalam upaya untuk membubarkan kerumunan, polisi menggunakan water cannon untuk menyemprotkan air kepada para demonstran.

Latar Belakang Aksi Protes

Aksi protes ini diadakan oleh sekelompok masyarakat yang menuntut perubahan kebijakan terkait isu-isu sosial dan ekonomi. Para demonstran mengklaim bahwa suara mereka tidak didengar dan meminta pemerintah untuk lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

Jalannya Aksi

Meskipun situasi semakin tegang, para demonstran tetap bertahan di lokasi dan menyanyikan lagu-lagu perjuangan sambil mengangkat spanduk yang menyuarakan tuntutan mereka. Polisi, yang berada di lokasi untuk menjaga keamanan, awalnya berusaha untuk mengatasi situasi dengan pendekatan persuasif, namun ketika demonstrasi tidak menunjukkan tanda-tanda mereda, langkah tegas diambil.

Baca Juga :  BPNT Oktober 2024 Siap Cair Rp 400 Ribu ke Rekening Anda!" Segera Akses Cekbansos Kemensos

Penggunaan Water Cannon

Polisi memutuskan untuk menggunakan water cannon sebagai upaya untuk membubarkan kerumunan. Semprotan air yang kuat diarahkan kepada para demonstran, menyebabkan beberapa di antaranya terpaksa mundur. Meskipun demikian, banyak demonstran yang tetap berdiri dan berusaha untuk mempertahankan posisi mereka.

Reaksi Masyarakat

Reaksi terhadap tindakan polisi beragam. Beberapa pihak mendukung penggunaan water cannon sebagai langkah untuk menjaga ketertiban umum, sementara yang lain mengecamnya sebagai bentuk represif terhadap hak berkumpul dan berpendapat. Beberapa pengamat menilai bahwa pendekatan dialog lebih baik daripada tindakan kekerasan.

Baca Juga :  KPK Umumkan Penetapan 2 Tersangka dalam Kasus Skandal CSR BI

Situasi di Patung Kuda terus berkembang, dan baik pihak polisi maupun demonstran tampaknya bertekad untuk mempertahankan posisi mereka. Aksi protes ini mencerminkan ketidakpuasan di kalangan masyarakat mengenai berbagai isu yang dihadapi, dan menunjukkan pentingnya dialog antara pemerintah dan warga untuk mencapai solusi yang konstruktif. Pengawasan terhadap perkembangan ini diharapkan dapat memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai respons pemerintah terhadap tuntutan masyarakat.

Berita Terkait

PDI-P dalam Sorotan, Pecat Jokowi Pasca Lengser Dinilai Tidak Gentle
Kenaikan PPN Jadi 12 Persen, Daya Beli Masyarakat Makin Lemah
Menkum Minta Maaf, Mengatasi Kontroversi Denda Damai untuk Koruptor
Kemlu Respons Cepat atas Pengakuan WNI Tanjung Pinang yang Disekap di Kamboja
Gibran Tiba di Arena Natal Nasional dan Berfoto Bersama Jemaat
Fakta-fakta Menarik tentang Titipan Dokumen Hasto kepada Connie Bakrie
Jokowi Bicara Terbuka Soal ‘Pembredelan’ Pameran Lukisan Karya Yos Suprapto
Ormas Pemuda Pancasila Ajukan Proposal Tahun Baru Senilai Rp44 Juta
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 28 Desember 2024 - 21:36 WIB

PDI-P dalam Sorotan, Pecat Jokowi Pasca Lengser Dinilai Tidak Gentle

Sabtu, 28 Desember 2024 - 21:25 WIB

Kenaikan PPN Jadi 12 Persen, Daya Beli Masyarakat Makin Lemah

Sabtu, 28 Desember 2024 - 19:50 WIB

Menkum Minta Maaf, Mengatasi Kontroversi Denda Damai untuk Koruptor

Sabtu, 28 Desember 2024 - 19:40 WIB

Kemlu Respons Cepat atas Pengakuan WNI Tanjung Pinang yang Disekap di Kamboja

Sabtu, 28 Desember 2024 - 19:28 WIB

Gibran Tiba di Arena Natal Nasional dan Berfoto Bersama Jemaat

Berita Terbaru

Baru-baru ini, pemerintah Indonesia mengumumkan kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari 10 persen menjadi 12 persen.

NASIONAL

Kenaikan PPN Jadi 12 Persen, Daya Beli Masyarakat Makin Lemah

Sabtu, 28 Des 2024 - 21:25 WIB