Laba Gudang Garam Terjun Bebas, Dari Rp5,3 Triliun Menjadi Rp981 Miliar di 2024

- Jurnalis

Rabu, 16 April 2025 - 20:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, koranmetro.com – PT Gudang Garam Tbk (GGRM) mencatat penurunan laba bersih yang sangat signifikan sepanjang tahun buku 2024. Berdasarkan laporan keuangan terbaru yang dirilis ke publik, laba perseroan anjlok dari Rp5,3 triliun pada tahun sebelumnya menjadi hanya Rp981 miliar, atau turun lebih dari 80% secara tahunan (year-on-year).

Penurunan tajam ini terjadi di tengah kondisi industri rokok nasional yang semakin tertekan akibat kombinasi faktor eksternal dan internal. Kenaikan tarif cukai hasil tembakau (CHT) secara bertahap sejak 2021, pengetatan regulasi periklanan, serta pergeseran perilaku konsumen menjadi tantangan berat bagi perusahaan rokok, termasuk Gudang Garam.

Baca Juga :  Korupsi Pengadaan Internet Rp2,8 M, Mantan Kadis Kominfo Taput Ditahan

Dalam laporan keuangannya, manajemen menyebutkan bahwa beban usaha dan kenaikan komponen biaya produksi turut menjadi penyebab utama menyusutnya margin laba. Sementara itu, pendapatan usaha GGRM tercatat mengalami perlambatan pertumbuhan, dengan kontribusi terbesar tetap datang dari segmen sigaret kretek mesin (SKM) dan sigaret kretek tangan (SKT).

Industri tembakau juga dihadapkan pada perubahan pola konsumsi, terutama dari generasi muda yang mulai meninggalkan produk rokok konvensional. Hal ini berimplikasi pada penurunan volume penjualan, meskipun Gudang Garam masih mempertahankan pangsa pasar yang cukup dominan di segmen SKT.

Analis pasar menilai bahwa kinerja keuangan GGRM mencerminkan tekanan struktural yang belum terselesaikan. Di sisi lain, investor menyoroti perlunya diversifikasi usaha dan efisiensi operasional lebih lanjut untuk menstabilkan kinerja di masa mendatang.

Baca Juga :  Kemacetan Parah di Sekitar Monas, Mobil Pejabat Ditemukan Parkir Sembarangan

Harga saham GGRM di Bursa Efek Indonesia juga mengalami volatilitas sepanjang tahun, mencerminkan kekhawatiran pasar atas prospek pertumbuhan perusahaan dalam iklim bisnis yang kian ketat.

Meski demikian, Gudang Garam menyatakan komitmennya untuk terus beradaptasi dengan kebijakan pemerintah dan dinamika pasar melalui inovasi produk serta efisiensi biaya secara berkelanjutan. Perusahaan juga terus menjajaki peluang investasi non-tembakau guna memperluas portofolio usaha jangka panjang.

Berita Terkait

Abolisi Tom Lembong Koreksi Presiden Pada Penegakan Hukum
Sikap Tegas Immanuel Ebenezer terhadap Korupsi pada Tahun 2022
Makna di Balik Beskap dan Kalung Melati Prabowo pada HUT RI ke-80
Prabowo Tegaskan Tindak Tegas Jenderal TNI-Polri di Balik Tambang Ilegal
Pelantikan Tiga Panglima Pasukan Elite TNI dan Tantangan Masa Depan
KPK Intensifkan Penyelidikan Korupsi Dana CSR BI dan OJK
Kontroversi Simbol One Piece di Indonesia, Dari Pin Gibran hingga Tuduhan Pemecah Belah
DPR Desak BGN Cegah Tragedi Keracunan MBG Berulang
Berita ini 7 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 25 Agustus 2025 - 18:09 WIB

Abolisi Tom Lembong Koreksi Presiden Pada Penegakan Hukum

Jumat, 22 Agustus 2025 - 20:57 WIB

Sikap Tegas Immanuel Ebenezer terhadap Korupsi pada Tahun 2022

Minggu, 17 Agustus 2025 - 19:26 WIB

Makna di Balik Beskap dan Kalung Melati Prabowo pada HUT RI ke-80

Jumat, 15 Agustus 2025 - 12:45 WIB

Prabowo Tegaskan Tindak Tegas Jenderal TNI-Polri di Balik Tambang Ilegal

Senin, 11 Agustus 2025 - 13:18 WIB

Pelantikan Tiga Panglima Pasukan Elite TNI dan Tantangan Masa Depan

Berita Terbaru

Isu terkait abolisi yang disampaikan oleh Tom Lembong menjadi sorotan publik karena dinilai sebagai bentuk koreksi terhadap praktik penegakan hukum di Indonesia.

NASIONAL

Abolisi Tom Lembong Koreksi Presiden Pada Penegakan Hukum

Senin, 25 Agu 2025 - 18:09 WIB

Federasi Sepak Bola Norwegia (NFF) mengumumkan langkah yang sarat nilai kemanusiaan. Mereka akan menyumbangkan seluruh keuntungan dari pertandingan kualifikasi Piala Dunia melawan Israel untuk membantu warga sipil di Gaza.

INTERNASIONAL

Norwegia Akan Donasikan Keuntungan Laga Lawan Israel untuk Gaza

Sabtu, 23 Agu 2025 - 18:28 WIB