AS Cabut Visa Mahasiswa Asal China Tiga Pekan Jelang Kelulusan

- Jurnalis

Senin, 14 April 2025 - 16:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ejumlah mahasiswa asal China di Amerika Serikat menghadapi situasi sulit setelah visa pelajar mereka dicabut tanpa penjelasan jelas, hanya tiga pekan sebelum kelulusan.

ejumlah mahasiswa asal China di Amerika Serikat menghadapi situasi sulit setelah visa pelajar mereka dicabut tanpa penjelasan jelas, hanya tiga pekan sebelum kelulusan.

JAKARTA, koranmetro.com – Sejumlah mahasiswa asal China di Amerika Serikat menghadapi situasi sulit setelah visa pelajar mereka dicabut tanpa penjelasan jelas, hanya tiga pekan sebelum kelulusan. Salah satu kasus yang mencuat adalah Jayson Ma, mahasiswa teknik listrik dan komputer di Universitas Carnegie Mellon. Ma, yang telah tinggal di AS sejak 2016, terkejut menerima kabar bahwa statusnya di Sistem Informasi Pelajar dan Pengunjung Pertukaran (SEVIS) dihentikan, mengancam kelulusannya yang tinggal satu semester lagi.

Selain Ma, enam mahasiswa dan lulusan baru Carnegie Mellon juga mengalami nasib serupa. Universitas Pittsburgh melaporkan tiga mahasiswanya terdampak, sementara Penn State menyebut beberapa mahasiswanya juga kehilangan visa. Pihak universitas menyatakan kebingungan karena otoritas AS tidak memberikan alasan resmi. Pencabutan visa ini memaksa mahasiswa menghadapi ketidakpastian, dengan risiko dideportasi di tengah ujian akhir dan persiapan kelulusan.

Baca Juga :  Kecelakaan Bus di Guatemala, 51 Orang Meninggal Dunia

Kementerian Pendidikan China merespons dengan mengeluarkan peringatan bagi pelajar yang ingin studi di AS, menyarankan penilaian risiko ketat. Sementara itu, universitas-universitas terdampak berupaya memberikan bantuan hukum dan dukungan kesehatan mental. Mereka juga menyarankan mahasiswa internasional selalu membawa dokumen imigrasi untuk mengantisipasi pemeriksaan mendadak.

Baca Juga :  Gadis 16 Tahun Tewas Mengenaskan Ditangan Bibinya

Kasus ini menambah ketegangan hubungan AS-China, yang telah memanas akibat isu perdagangan dan teknologi. Pencabutan visa tanpa alasan jelas memicu kritik karena dinilai merugikan pelajar yang tidak terlibat dalam konflik politik. Hingga kini, pengacara para mahasiswa masih menunggu klarifikasi resmi dari otoritas imigrasi federal. Situasi ini menjadi pengingat akan kerentanan pelajar internasional di tengah dinamika geopolitik global.

Berita Terkait

Gempa Rusia Memicu Tsunami Besar, Dampak Meluas ke Jepang, Hawaii, dan Indonesia
ASEAN di Persimpangan, Menyikapi Konflik Perbatasan Thailand-Kamboja
Tragedi di Sweida, Puluhan Jasad Membusuk Ditemukan di Belakang Rumah Sakit
Kebijakan tarif dagang agresif Trump Memicu Ketegangan Global
Kritik Pedas Eks PM Israel terhadap Rencana Relokasi Gaza, Ancaman Pembersihan Etnis
Momen Viral, Brigitte Macron Menolak Uluran Tangan Emmanuel di Depan Kerajaan Inggris
Kala Prabowo Nyatakan Tolak Standar Ganda saat Hadiri KTT BRICS
Elon Musk Luncurkan Partai Amerika Pasca Pengesahan RUU “Big Beautiful Bill”
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 30 Juli 2025 - 13:06 WIB

Gempa Rusia Memicu Tsunami Besar, Dampak Meluas ke Jepang, Hawaii, dan Indonesia

Rabu, 23 Juli 2025 - 14:35 WIB

Tragedi di Sweida, Puluhan Jasad Membusuk Ditemukan di Belakang Rumah Sakit

Minggu, 20 Juli 2025 - 20:28 WIB

Kebijakan tarif dagang agresif Trump Memicu Ketegangan Global

Rabu, 16 Juli 2025 - 14:06 WIB

Kritik Pedas Eks PM Israel terhadap Rencana Relokasi Gaza, Ancaman Pembersihan Etnis

Rabu, 9 Juli 2025 - 13:56 WIB

Momen Viral, Brigitte Macron Menolak Uluran Tangan Emmanuel di Depan Kerajaan Inggris

Berita Terbaru

Wakil Ketua DPR RI dari Fraksi Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, mendesak Badan Gizi Nasional (BGN) untuk memastikan kasus keracunan massal akibat program Makan Bergizi Gratis (MBG) tidak terulang kembali.

NASIONAL

DPR Desak BGN Cegah Tragedi Keracunan MBG Berulang

Senin, 28 Jul 2025 - 14:34 WIB

Daihatsu Rocky Hybrid telah menjadi sorotan di pasar otomotif Indonesia sejak peluncurannya di GIIAS 2025. Sebagai SUV kompak dengan teknologi hybrid,

OTOMOTIF

Daihatsu Rocky Hybrid di Indonesia, Mirip Versi Jepang?

Minggu, 27 Jul 2025 - 14:51 WIB