Hvaldimir Paus “Mata-mata Rusia” Ternyata Mati Ditembak

- Jurnalis

Kamis, 5 September 2024 - 20:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Berita mengejutkan datang dari dunia internasional hari ini dengan kabar kematian Hvaldimir Paus, yang dikenal sebagai

Berita mengejutkan datang dari dunia internasional hari ini dengan kabar kematian Hvaldimir Paus, yang dikenal sebagai "mata-mata Rusia".

JAKARTA, koranmetro.com – Berita mengejutkan datang dari dunia internasional hari ini dengan kabar kematian Hvaldimir Paus, yang dikenal sebagai “mata-mata Rusia”. Hvaldimir, seekor paus yang sebelumnya dikenal karena perilaku anehnya di perairan Norwegia, ditemukan tewas dengan sejumlah luka tembakan di tubuhnya.

Menurut laporan resmi dari pihak berwenang Norwegia, Hvaldimir ditemukan mati di perairan dekat Tromsø, wilayah utara negara tersebut. Paus ini, yang sempat menjadi perhatian media internasional karena aksinya yang tampak seperti misi intelijen, ditemukan dengan beberapa luka tembakan yang mengindikasikan kekerasan yang dialaminya sebelum meninggal dunia.

Baca Juga :  Peneliti China Kembangkan Vaksin Inovatif untuk Meningkatkan Imunitas Melawan Kanker

Hvaldimir pertama kali menarik perhatian publik pada tahun 2019 ketika ia terlihat mengenakan sebuah perangkat kamera yang diduga berasal dari Rusia. Hal ini memicu spekulasi bahwa paus tersebut mungkin telah dilatih oleh badan intelijen Rusia untuk tujuan pengawasan. Namun, spekulasi ini tidak pernah dikonfirmasi secara resmi.

Pihak berwenang Norwegia menyatakan bahwa mereka sedang menyelidiki insiden ini secara mendalam. Sementara itu, beberapa kelompok perlindungan hewan mengecam tindakan kekerasan terhadap Hvaldimir, dan menyerukan agar pihak yang bertanggung jawab diidentifikasi dan diadili.

“Ini adalah kejadian tragis yang menunjukkan perlunya perlindungan lebih baik bagi hewan liar, terutama mereka yang berada di bawah pengawasan manusia,” ujar juru bicara dari sebuah organisasi perlindungan hewan.

Baca Juga :  Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim Ikut Komentari Miftah Hina Penjual Es Teh

Sementara itu, hubungan internasional turut menjadi sorotan karena kematian Hvaldimir bisa saja memicu ketegangan lebih lanjut antara Norwegia dan Rusia. Keduanya negara ini belum memberikan komentar resmi terkait insiden tersebut.

Kasus Hvaldimir, dengan semua kontroversi yang mengikutinya, meninggalkan tanda tanya besar di kalangan masyarakat internasional. Pihak berwenang Norwegia berjanji untuk mengungkap fakta di balik kematian Hvaldimir dan memastikan keadilan ditegakkan.

Berita Terkait

Hamas Optimis Pertukaran Tawanan dengan Israel & Akhiri Perang di Gaza
Trump Desak Israel Hentikan Pemboman Gaza, Yakin Hamas Siap Capai Perdamaian Abadi
Pasukan Israel Hentikan Flotilla Bantuan Gaza, Aktivis Greta Thunberg Ditahan di Perairan Internasional
Hamas Buka Suara soal Serangan 7 Oktober ke Israel usai Dikecam Abbas
RS Bali Klarifikasi Isu Hilangnya Jantung dari Jenazah Turis Australia
Gelombang Kemarahan Gen Z Peru, Bentrokan Brutal dengan Polisi di Lima
Rusia-Belarus Latihan Simulasi Serangan Nuklir, Negara NATO Panik
Ribuan Warga Turki Unjuk Rasa Desak Erdogan Mundur, Ada Apa?
Berita ini 14 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 5 Oktober 2025 - 20:40 WIB

Hamas Optimis Pertukaran Tawanan dengan Israel & Akhiri Perang di Gaza

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 13:16 WIB

Trump Desak Israel Hentikan Pemboman Gaza, Yakin Hamas Siap Capai Perdamaian Abadi

Kamis, 2 Oktober 2025 - 12:53 WIB

Pasukan Israel Hentikan Flotilla Bantuan Gaza, Aktivis Greta Thunberg Ditahan di Perairan Internasional

Jumat, 26 September 2025 - 17:42 WIB

Hamas Buka Suara soal Serangan 7 Oktober ke Israel usai Dikecam Abbas

Kamis, 25 September 2025 - 12:16 WIB

RS Bali Klarifikasi Isu Hilangnya Jantung dari Jenazah Turis Australia

Berita Terbaru

LIFE STYLE & ENTERTAINMENT

Festival Jazz Pantai Selat Panjang, Kolaborasi Musik dan Alam Pesisir

Rabu, 8 Okt 2025 - 16:36 WIB

LIFE STYLE & ENTERTAINMENT

Tren Slow Fashion, Gaya Hidup Ramah Lingkungan yang Semakin Diminati

Senin, 6 Okt 2025 - 16:22 WIB