Kemenkumham Sebut Jessica Kumala Wongso Baru Bebas, Apa yang Terjadi?

- Jurnalis

Minggu, 18 Agustus 2024 - 15:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) mengonfirmasi bahwa Jessica Kumala Wongso, terpidana kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin, baru saja dibebaskan.

Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) mengonfirmasi bahwa Jessica Kumala Wongso, terpidana kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin, baru saja dibebaskan.

JAKARTA, koranmetro.com – Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) mengonfirmasi bahwa Jessica Kumala Wongso, terpidana kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin, baru saja dibebaskan. Berita ini mengejutkan banyak pihak mengingat kasus tersebut telah menjadi sorotan publik sejak beberapa tahun lalu.

Jessica Kumala Wongso, yang sebelumnya dijatuhi hukuman penjara seumur hidup atas kasus pembunuhan Mirna Salihin pada 2016, dinyatakan bebas setelah menjalani masa tahanan yang cukup lama. Menurut Kemenkumham, pembebasan Jessica adalah hasil dari keputusan pengadilan terbaru yang memperhitungkan berbagai faktor, termasuk hak asasi manusia dan perilaku baik selama masa penahanan.

Baca Juga :  Budi Arie Jalani Pemeriksaan di Bareskrim, 'Materinya Hanya Tanya Penyidik'

Kasus Jessica Kumala Wongso melibatkan dugaan pembunuhan dengan racun sianida yang dilakukan di sebuah kafe di Jakarta. Keputusan pengadilan kala itu sempat menuai kontroversi dan perhatian luas dari masyarakat, mengingat kerumitan kasus serta berbagai spekulasi yang beredar di media.

Kemenkumham menyatakan bahwa pembebasan ini adalah langkah berdasarkan keputusan hukum yang sah. Pihak Jessica Kumala Wongso juga dikabarkan menyambut baik keputusan ini, menyatakan bahwa mereka merasa keputusan tersebut adalah keadilan yang diharapkan.

Reaksi publik terhadap berita ini bervariasi. Beberapa pihak merasa lega dengan berakhirnya kontroversi hukum yang panjang, sementara yang lainnya masih merasa prihatin terhadap korban dan keluarga mereka. Kasus ini juga mengundang perhatian dari berbagai organisasi hak asasi manusia yang mengawasi proses keadilan dan perlakuan terhadap terpidana.

Baca Juga :  Pengacara Ditembak Mati di Bone, Pelaku Menggunakan Senapan Angin

Dengan pembebasan Jessica Kumala Wongso, kini perhatian tertuju pada bagaimana kasus ini akan berlanjut dan bagaimana dampaknya terhadap sistem hukum di Indonesia. Publik diharapkan tetap mengikuti perkembangan terbaru terkait kasus ini melalui saluran berita yang terpercaya.

Berita Terkait

Bupati Pangandaran Tunda Keputusan, Menunggu Arahan Partai di Yogyakarta
Mendagri Peringatkan Kepala Daerah, Ketidakhadiran dalam Retreat Akan Berdampak Negatif
Pramono Anung, Peran Strategis dalam Komunikasi PDI-P dengan Kemendagri
Instruksi Tunda Retret, Tapi Beberapa Kepala Daerah PDIP Sudah Bergabung Lebih Dulu
Kepala Daerah PDIP Belum Gabung, Tapi Seragam dan Koper Sudah Standby di Akmil
Propam Sebut Anggota Polda Jateng Profesional soal Kasus Sukatani
Gubernur Lemhannas Siap Berikan Materi di Retret Kepala Daerah di Magelang
Kepastian Penyaluran Bansos, Mensos Tegaskan Efisiensi Tidak Mengganggu Honor Pendamping Sosial
Berita ini 24 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 22 Februari 2025 - 21:09 WIB

Bupati Pangandaran Tunda Keputusan, Menunggu Arahan Partai di Yogyakarta

Sabtu, 22 Februari 2025 - 20:51 WIB

Mendagri Peringatkan Kepala Daerah, Ketidakhadiran dalam Retreat Akan Berdampak Negatif

Sabtu, 22 Februari 2025 - 20:40 WIB

Instruksi Tunda Retret, Tapi Beberapa Kepala Daerah PDIP Sudah Bergabung Lebih Dulu

Sabtu, 22 Februari 2025 - 20:17 WIB

Kepala Daerah PDIP Belum Gabung, Tapi Seragam dan Koper Sudah Standby di Akmil

Sabtu, 22 Februari 2025 - 18:51 WIB

Propam Sebut Anggota Polda Jateng Profesional soal Kasus Sukatani

Berita Terbaru