Kim Jong Un Sebut Korea Selatan Musuh Utama

- Jurnalis

Sabtu, 19 Oktober 2024 - 13:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, koranmetro.com – Dalam sebuah pernyataan yang mengejutkan, Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menegaskan bahwa Korea Selatan adalah “musuh utama” negaranya dan menolak ide reunifikasi dengan selatan. Pernyataan ini disampaikan dalam pertemuan dengan para pejabat militer tinggi di Pyongyang, dan menandakan perubahan signifikan dalam retorika yang biasanya lebih terbuka terhadap dialog.

Kim Jong Un mengklaim bahwa kebijakan dan tindakan Korea Selatan, terutama yang didukung oleh Amerika Serikat, mengancam kedaulatan dan keamanan Korea Utara. Ia menyebutkan bahwa tentara Korea Utara harus mempersiapkan diri menghadapi potensi konflik dan meningkatkan kemampuan militer mereka. “Kita tidak bisa lagi berpikir tentang reunifikasi yang damai. Kita harus mengakui bahwa mereka adalah musuh kita,” tegas Kim.

Baca Juga :  Putusan Pemakzulan Presiden Yoon Suk Yeol, Apa yang Perlu Diketahui?

Pernyataan ini muncul di tengah meningkatnya ketegangan di Semenanjung Korea, di mana latihan militer bersama antara Korea Selatan dan Amerika Serikat semakin sering dilakukan. Kim mengingatkan kepada pasukan bersenjata untuk selalu waspada dan siap menghadapi kemungkinan provokasi dari selatan.

Lebih lanjut, Kim juga menggarisbawahi pentingnya memperkuat kekuatan militer sebagai langkah pencegahan. Dia meminta untuk mempercepat program pengembangan senjata nuklir sebagai bagian dari strategi pertahanan nasional. “Kekuatan militer kita adalah jaminan untuk keberlangsungan dan kemerdekaan bangsa kita,” katanya.

Pernyataan ini mendapatkan reaksi beragam dari komunitas internasional, dengan beberapa negara mendesak agar kedua belah pihak kembali ke meja perundingan untuk meredakan ketegangan. Para analis memperingatkan bahwa sikap agresif ini dapat meningkatkan risiko konflik bersenjata di kawasan yang sudah tegang.

Baca Juga :  Tornado Dahsyat Guncang Amerika Serikat Tengah, 33 Orang Meninggal Dunia

Dengan semakin berkembangnya situasi di Semenanjung Korea, banyak yang mempertanyakan masa depan hubungan antara Korea Utara dan Selatan. Kim Jong Un kini menegaskan bahwa ide reunifikasi sudah usang, dan fokus utama mereka adalah memperkuat pertahanan menghadapi musuh yang dianggap semakin agresif.

Pernyataan ini menambah kompleksitas situasi geopolitik di Asia Timur, di mana hubungan antara kekuatan besar seperti Amerika Serikat, China, dan Rusia juga memainkan peranan penting dalam dinamika di Semenanjung Korea.

Berita Terkait

Hamas Optimis Pertukaran Tawanan dengan Israel & Akhiri Perang di Gaza
Trump Desak Israel Hentikan Pemboman Gaza, Yakin Hamas Siap Capai Perdamaian Abadi
Pasukan Israel Hentikan Flotilla Bantuan Gaza, Aktivis Greta Thunberg Ditahan di Perairan Internasional
Hamas Buka Suara soal Serangan 7 Oktober ke Israel usai Dikecam Abbas
RS Bali Klarifikasi Isu Hilangnya Jantung dari Jenazah Turis Australia
Gelombang Kemarahan Gen Z Peru, Bentrokan Brutal dengan Polisi di Lima
Rusia-Belarus Latihan Simulasi Serangan Nuklir, Negara NATO Panik
Ribuan Warga Turki Unjuk Rasa Desak Erdogan Mundur, Ada Apa?
Berita ini 48 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 5 Oktober 2025 - 20:40 WIB

Hamas Optimis Pertukaran Tawanan dengan Israel & Akhiri Perang di Gaza

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 13:16 WIB

Trump Desak Israel Hentikan Pemboman Gaza, Yakin Hamas Siap Capai Perdamaian Abadi

Kamis, 2 Oktober 2025 - 12:53 WIB

Pasukan Israel Hentikan Flotilla Bantuan Gaza, Aktivis Greta Thunberg Ditahan di Perairan Internasional

Jumat, 26 September 2025 - 17:42 WIB

Hamas Buka Suara soal Serangan 7 Oktober ke Israel usai Dikecam Abbas

Kamis, 25 September 2025 - 12:16 WIB

RS Bali Klarifikasi Isu Hilangnya Jantung dari Jenazah Turis Australia

Berita Terbaru

LIFE STYLE & ENTERTAINMENT

Festival Jazz Pantai Selat Panjang, Kolaborasi Musik dan Alam Pesisir

Rabu, 8 Okt 2025 - 16:36 WIB

LIFE STYLE & ENTERTAINMENT

Tren Slow Fashion, Gaya Hidup Ramah Lingkungan yang Semakin Diminati

Senin, 6 Okt 2025 - 16:22 WIB