Menjelang Kongres, Kader PDIP Surabaya Lakukan Aksi Cap Jempol Darah

- Jurnalis

Kamis, 9 Januari 2025 - 20:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dengan semangat yang tinggi, para kader PDIP Surabaya berharap aksi ini dapat menginspirasi kader lainnya di seluruh Indonesia untuk menunjukkan dukungan yang sama menjelang kongres yang akan datang

Dengan semangat yang tinggi, para kader PDIP Surabaya berharap aksi ini dapat menginspirasi kader lainnya di seluruh Indonesia untuk menunjukkan dukungan yang sama menjelang kongres yang akan datang

JAKARTA, koranmetro.com – Menjelang kongres yang akan datang, kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Surabaya menggelar aksi simbolis dengan membubuhkan cap jempol darah. Aksi ini dilakukan sebagai bentuk dukungan dan kesetiaan terhadap partai serta Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.Aksi cap jempol darah ini bukanlah hal baru bagi PDIP. Karena sebelumnya, kader dari berbagai daerah juga telah melakukan tindakan serupa untuk menunjukkan komitmen mereka terhadap partai. Dalam konteks ini, cap jempol darah menjadi simbol perjuangan dan dedikasi para kader untuk mendukung kepemimpinan Megawati. Terutama menjelang kongres yang akan menentukan arah dan kebijakan partai ke depan.

Baca Juga :  Kecelakaan Speedboat Merenggut Nyawa Cagub Malut Benny Laos, Dimakamkan di Jakarta

Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat solidaritas di antara kader PDIP dan menegaskan posisi mereka menjelang kongres. Selain itu, aksi ini juga menjadi momen untuk mengingatkan semua anggota partai akan pentingnya persatuan dan kesatuan dalam menghadapi tantangan politik yang ada.Dengan semangat yang tinggi. Para kader PDIP Surabaya berharap aksi ini dapat menginspirasi kader lainnya di seluruh Indonesia. Untuk menunjukkan dukungan yang sama menjelang kongres yang akan datang.

Berita Terkait

KPK Larang Eks Sekjen MPR Ma’ruf Cahyono Bepergian ke Luar Negeri
Roy Suryo Absen Pemeriksaan dalam Kasus Tuduhan Ijazah Palsu Jokowi
Total Peserta Retret Kepala Daerah Gelombang Dua 84 Orang
Evakuasi WNI dari Iran via Jalur Darat, Respons Cepat di Tengah Konflik
Suara Etik Indonesia di Tengah Krisis Israel-Iran, Diplomasi Perdamaian dan Stabilitas Global
KPK Periksa Lima Saksi Terkait Dugaan Pemerasan Izin Tenaga Kerja Asing di Kemenaker
Prabowo Lakukan Kunjungan Kenegaraan ke Singapura, Perkuat Hubungan Bilateral
Hakim Djuyamto Serahkan Uang Suap Vonis Lepas CPO Rp2 M ke Kejagung
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 3 Juli 2025 - 22:25 WIB

KPK Larang Eks Sekjen MPR Ma’ruf Cahyono Bepergian ke Luar Negeri

Minggu, 22 Juni 2025 - 16:21 WIB

Total Peserta Retret Kepala Daerah Gelombang Dua 84 Orang

Kamis, 19 Juni 2025 - 14:28 WIB

Evakuasi WNI dari Iran via Jalur Darat, Respons Cepat di Tengah Konflik

Rabu, 18 Juni 2025 - 13:44 WIB

Suara Etik Indonesia di Tengah Krisis Israel-Iran, Diplomasi Perdamaian dan Stabilitas Global

Senin, 16 Juni 2025 - 15:37 WIB

KPK Periksa Lima Saksi Terkait Dugaan Pemerasan Izin Tenaga Kerja Asing di Kemenaker

Berita Terbaru

Pemerintah Belanda menyatakan keprihatinan mendalam atas dugaan penggunaan senjata kimia secara masif oleh Rusia dalam konflik di Ukraina.

INTERNASIONAL

Belanda Sebut Rusia Gunakan Senjata Kimia Secara Masif di Ukraina

Sabtu, 5 Jul 2025 - 20:02 WIB

Sistem Operasi QNX adalah salah satu OS yang dirancang khusus untuk perangkat embedded dan industri otomotif.

Aplikasi & OS

QNX, Sistem Operasi Real-Time Andal untuk Industri Otomotif dan IoT

Kamis, 3 Jul 2025 - 21:30 WIB