Pemimpin Tertinggi Iran Ali Khamenei Koma Setelah ‘Sakit Serius’? Klaim Pemeriksaan Fakta

- Jurnalis

Minggu, 17 November 2024 - 20:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

rumor mengenai kesehatan Ayatollah Ali Khamenei, Pemimpin Tertinggi Iran, semakin mengemuka

rumor mengenai kesehatan Ayatollah Ali Khamenei, Pemimpin Tertinggi Iran, semakin mengemuka

JAKARTA, koranmetro.com – Belakangan ini, rumor mengenai kesehatan Ayatollah Ali Khamenei, Pemimpin Tertinggi Iran, semakin mengemuka. Berita yang beredar menyebutkan bahwa Khamenei mengalami sakit serius dan bahkan ada klaim bahwa ia dalam kondisi koma. Namun, penting untuk memeriksa kebenaran dari informasi ini.

Kesehatan Khamenei

Ali Khamenei, yang kini berusia 85 tahun, telah mengalami penurunan kesehatan yang signifikan dalam beberapa waktu terakhir. Ia dilaporkan telah menjalani operasi baru-baru ini, dan kondisi kesehatannya semakin memburuk setelah serangan Israel terhadap Iran, yang menambah ketegangan di kawasan tersebut. Meskipun ada laporan tentang sakit parah, Khamenei sempat muncul di depan publik setelah operasi, yang menunjukkan bahwa ia masih mampu menjalankan beberapa fungsi kepemimpinan.

Baca Juga :  Pertamax Terbukti Berkualitas, Hasil Uji Lab Lemigas Sesuai Spesifikasi Dirjen Migas

Spekulasi tentang Suksesi

Rumor tentang kesehatan Khamenei juga memunculkan spekulasi mengenai siapa yang akan menggantikannya. Beberapa analis politik menyebutkan bahwa putranya, Mojtaba Khamenei, mungkin menjadi kandidat kuat untuk mengambil alih kekuasaan jika kondisi kesehatan ayahnya terus memburuk. Ini menambah ketidakpastian dalam politik Iran, terutama di tengah situasi yang tegang akibat ancaman eksternal dan tantangan internal.

Baca Juga :  Tingkatkan Aksesibilitas Haji, Fahira Idris Berikan Apresiasi atas Penurunan Biaya Haji untuk Masyarakat

Kesimpulan

Meskipun ada banyak rumor dan spekulasi mengenai kesehatan Ali Khamenei, penting untuk mendekati informasi ini dengan hati-hati. Sementara laporan tentang sakit seriusnya mungkin memiliki dasar, klaim bahwa ia dalam kondisi koma perlu diverifikasi lebih lanjut. Situasi ini mencerminkan ketidakpastian yang lebih besar dalam politik Iran, di mana kesehatan pemimpin tertinggi dapat berdampak signifikan pada stabilitas dan arah negara.

Berita Terkait

PM Sharif Ungkap India Kerahkan 80 Jet Tempur untuk Misi Serangan ke Pakistan
Turis Tiongkok Diduga Mencuri Listrik Saat Mengisi Daya di Stopkontak Umum Jepang
BGN Tingkatkan Pelatihan Petugas Dapur MBG Pasca-Insiden Keracunan
Skema Pengoplosan Elpiji Subsidi, Peran Oknum Sales dalam Pengumpulan Bahan Baku
Solidaritas untuk Prabowo: Agum-Wiranto dan Purnawirawan TNI-Polri Berkumpul
19 Narapidana yang Terjerat Miras Oplosan Kembali ke Lapas Bukittinggi
Israel Blokir Pasokan Bantuan, Kelaparan Makin Meluas di Gaza
Jika Menang Pemilu, Koalisi Partai Islam Bangladesh Siap Terapkan Syariat
Berita ini 24 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 7 Mei 2025 - 21:33 WIB

PM Sharif Ungkap India Kerahkan 80 Jet Tempur untuk Misi Serangan ke Pakistan

Selasa, 6 Mei 2025 - 14:57 WIB

BGN Tingkatkan Pelatihan Petugas Dapur MBG Pasca-Insiden Keracunan

Senin, 5 Mei 2025 - 14:31 WIB

Skema Pengoplosan Elpiji Subsidi, Peran Oknum Sales dalam Pengumpulan Bahan Baku

Minggu, 4 Mei 2025 - 22:41 WIB

Solidaritas untuk Prabowo: Agum-Wiranto dan Purnawirawan TNI-Polri Berkumpul

Sabtu, 3 Mei 2025 - 21:23 WIB

19 Narapidana yang Terjerat Miras Oplosan Kembali ke Lapas Bukittinggi

Berita Terbaru

LIFE STYLE & ENTERTAINMENT

12 Jenis Makanan yang Sering Kamu Konsumsi dan Memicu Asam Lambung

Kamis, 8 Mei 2025 - 21:11 WIB

AC Milan meraih kemenangan dramatis 2-1 atas Genoa dalam lanjutan Serie A yang berlangsung di Stadio Luigi Ferraris.

Liga Inggris

AC Milan Menang Dramatis 2-1 di Kandang Genoa

Rabu, 7 Mei 2025 - 19:33 WIB