Eks Staf KBRI Nigeria Melaporkan Pejabat Terkait Pelecehan, Kemlu Ambil Tindakan

- Jurnalis

Selasa, 31 Desember 2024 - 20:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kasus ini menyoroti pentingnya perlindungan terhadap pegawai di luar negeri dan upaya untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman dan bebas dari pelecehan

Kasus ini menyoroti pentingnya perlindungan terhadap pegawai di luar negeri dan upaya untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman dan bebas dari pelecehan

JAKARTA, koranmetro.com – Seorang mantan staf Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Nigeria telah melaporkan seorang pejabat KBRI atas dugaan pelecehan seksual. Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Republik Indonesia segera turun tangan untuk menangani kasus ini, memastikan bahwa laporan tersebut ditindaklanjuti dengan serius.

Baca Juga :  Viral, Pria Palestina Cegat Mobil Militer Israel Menggunakan Sandal

Kemlu menyatakan komitmennya untuk melindungi hak-hak pegawai dan memberikan dukungan kepada korban. Dalam pernyataannya, mereka menegaskan bahwa setiap laporan mengenai kekerasan seksual akan ditangani sesuai dengan prosedur yang berlaku, dan pihak berwenang akan melakukan penyelidikan menyeluruh terhadap kasus ini.

Baca Juga :  Prabowo Jamu Sekjen Partai Komunis Vietnam, To Lam, di Istana Merdeka, Meningkatkan Hubungan Diplomatik

Kasus ini menyoroti pentingnya perlindungan terhadap pegawai di luar negeri dan upaya untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman dan bebas dari pelecehan.

Berita Terkait

Tesla Tunda Peluncuran Mobil Baru Akibat Ketegangan Perang Dagang AS-China​
Badai Pasir Dahsyat Menyapu Irak, Ribuan Orang Dilarikan ke Rumah Sakit
Israel Klaim Operasi Intelijen Shin Bet Berhasil Bunuh Anggota Senior Hamas
Duta Palma Group Dituduh Merugikan Negara Rp 4,7 Triliun dalam Kasus Pengolahan Kelapa Sawit
AS Cabut Visa Mahasiswa Asal China Tiga Pekan Jelang Kelulusan
Gadis 12 Tahun Korban Kekerasan Seksual di Makassar Berhasil Kabur Saat Pelaku Salat Jumat
Myanmar Kembali Diguncang Gempa
Proyek Kereta Bawah Tanah di Seoul Amblas, 1 Orang Hilang, 1 Terjebak
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 19 April 2025 - 20:14 WIB

Tesla Tunda Peluncuran Mobil Baru Akibat Ketegangan Perang Dagang AS-China​

Kamis, 17 April 2025 - 19:30 WIB

Badai Pasir Dahsyat Menyapu Irak, Ribuan Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Rabu, 16 April 2025 - 16:14 WIB

Israel Klaim Operasi Intelijen Shin Bet Berhasil Bunuh Anggota Senior Hamas

Selasa, 15 April 2025 - 21:22 WIB

Duta Palma Group Dituduh Merugikan Negara Rp 4,7 Triliun dalam Kasus Pengolahan Kelapa Sawit

Senin, 14 April 2025 - 16:45 WIB

AS Cabut Visa Mahasiswa Asal China Tiga Pekan Jelang Kelulusan

Berita Terbaru

Di balik dominasi Android dan Chrome OS, Google diam-diam mengembangkan sistem operasi baru bernama Fuchsia OS.

Aplikasi & OS

Fuchsia OS, Masa Depan Sistem Operasi Buatan Google

Sabtu, 19 Apr 2025 - 18:32 WIB