Kasus Korupsi Petinggi Yayasan, Kebun Binatang Bandung Resmi Disegel

- Jurnalis

Rabu, 12 Februari 2025 - 20:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kasus ini menuai perhatian publik, terutama mengingat peran Kebun Binatang Bandung sebagai salah satu destinasi wisata dan edukasi ikonik di Jawa Barat

Kasus ini menuai perhatian publik, terutama mengingat peran Kebun Binatang Bandung sebagai salah satu destinasi wisata dan edukasi ikonik di Jawa Barat

JAKARTA, koranmetro.com – Kebun Binatang Bandung resmi disegel pihak berwenang pada Rabu, 12 Februari 2025, setelah terungkapnya kasus korupsi yang melibatkan petinggi yayasan pengelola. Penyegelan ini dilakukan sebagai buntut dari penyelidikan mendalam terkait dugaan penyalahgunaan dana operasional dan konservasi yang dilakukan oleh beberapa oknum dalam yayasan tersebut. Menurut keterangan resmi dari Kejaksaan Negeri Bandung, sejumlah petinggi yayasan diduga menggelapkan dana yang seharusnya digunakan untuk pengelolaan kebun binatang dan perawatan hewan.

Penyalahgunaan dana tersebut diperkirakan mencapai Rp 15 miliar, termasuk dana yang berasal dari tiket pengunjung dan donasi untuk program pelestarian satwa. Akibatnya, kondisi operasional kebun binatang tersebut dilaporkan memburuk dalam beberapa bulan terakhir. “Kami menemukan bukti kuat adanya aliran dana yang tidak sesuai penggunaannya. Sebagai bagian dari penyelidikan, Kebun Binatang Bandung untuk sementara disegel hingga proses hukum selesai,” ujar Kepala Kejaksaan Negeri Bandung dalam konferensi pers.

Baca Juga :  Penampakan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Saat Ditahan KPK, Tersangka Korupsi yang Menjadi Sorotan Publik

Penyegelan ini tidak hanya berdampak pada pengunjung, tetapi juga pada kondisi hewan di kebun binatang. Beberapa kelompok pecinta satwa menyuarakan kekhawatiran terhadap kesejahteraan hewan yang kini kehilangan pengelolaan rutin. Pemerintah daerah pun berjanji akan mengambil alih sementara pengelolaan kebun binatang untuk memastikan kebutuhan satwa tetap terpenuhi.

Baca Juga :  Berpulangnya Komjen Purn Syafruddin, Mantan Wakapolri dan Tokoh Nasional

Kasus ini menuai perhatian publik, terutama mengingat peran Kebun Binatang Bandung sebagai salah satu destinasi wisata dan edukasi ikonik di Jawa Barat. Proses hukum terhadap para tersangka diharapkan dapat memberikan keadilan serta memperbaiki pengelolaan kebun binatang di masa depan.

Berita Terkait

Lisa Mariana Dilaporkan Ridwan Kamil ke Polisi Usai Tuduhan Menghamili
Demokrasi Sehat Bukan Harus Serba Satu, Pemerintahan Butuh Oposisi yang Kuat
Laba Gudang Garam Terjun Bebas, Dari Rp5,3 Triliun Menjadi Rp981 Miliar di 2024
Duta Palma Group Dituduh Merugikan Negara Rp 4,7 Triliun dalam Kasus Pengolahan Kelapa Sawit
Prabowo Sambut Wakil PM Rusia Denis Manturov di Istana Merdeka
Skandal Suap CPO, Tiga Hakim PN Jakarta Terseret Dugaan Uang Rp 22,5 Miliar
Gadis 12 Tahun Korban Kekerasan Seksual di Makassar Berhasil Kabur Saat Pelaku Salat Jumat
Prabowo di Mesir, Membangun Jembatan Emas Kemitraan Strategis Indonesia-Mesir
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 18 April 2025 - 20:02 WIB

Lisa Mariana Dilaporkan Ridwan Kamil ke Polisi Usai Tuduhan Menghamili

Jumat, 18 April 2025 - 12:19 WIB

Demokrasi Sehat Bukan Harus Serba Satu, Pemerintahan Butuh Oposisi yang Kuat

Rabu, 16 April 2025 - 20:09 WIB

Laba Gudang Garam Terjun Bebas, Dari Rp5,3 Triliun Menjadi Rp981 Miliar di 2024

Selasa, 15 April 2025 - 21:22 WIB

Duta Palma Group Dituduh Merugikan Negara Rp 4,7 Triliun dalam Kasus Pengolahan Kelapa Sawit

Selasa, 15 April 2025 - 14:10 WIB

Prabowo Sambut Wakil PM Rusia Denis Manturov di Istana Merdeka

Berita Terbaru

Di balik dominasi Android dan Chrome OS, Google diam-diam mengembangkan sistem operasi baru bernama Fuchsia OS.

Aplikasi & OS

Fuchsia OS, Masa Depan Sistem Operasi Buatan Google

Sabtu, 19 Apr 2025 - 18:32 WIB