JAKARTA, koranmetro.com – Sebuah insiden tragis terjadi di lokasi konstruksi kereta bawah tanah di Gwangmyeong, tepat di selatan Seoul, Korea Selatan, pada Jumat, 11 April 2025. Sekitar pukul 15:13 waktu setempat, sebagian struktur konstruksi ambruk, menyebabkan jalan di atas tanah runtuh dan merusak beberapa bangunan di sekitarnya. Peristiwa ini mengakibatkan satu pekerja hilang dan satu lainnya terjebak di bawah reruntuhan.
Menurut laporan Kantor Berita Yonhap, lima pekerja yang sedang melakukan pemeriksaan keselamatan di atas tanah sempat tidak dapat dihubungi pasca-keruntuhan. Tiga di antaranya berhasil ditemukan dalam kondisi selamat, namun dua pekerja lainnya masih menjadi fokus operasi penyelamatan. Satu pekerja dikonfirmasi terjebak di bawah tanah, sementara satu lainnya hingga kini masih dinyatakan hilang.
Wali Kota Gwangmyeong, Park Seung-won, dalam jumpa pers menyatakan bahwa pihak berwenang telah mengeluarkan perintah evakuasi bagi warga yang tinggal di gedung apartemen di sekitar lokasi kejadian. “Warga saat ini direlokasi ke sekolah-sekolah setempat dan gedung olahraga untuk memastikan keselamatan mereka,” ujar Park. Ia juga menegaskan bahwa polisi dan petugas pemadam kebakaran sedang bekerja keras untuk menyelamatkan para korban.
Operasi penyelamatan terus berlangsung dengan melibatkan tim darurat yang dilengkapi peralatan berat untuk menggali reruntuhan. Pihak berwenang belum merilis informasi resmi mengenai penyebab ambruknya konstruksi tersebut, namun penyelidikan awal sedang dilakukan untuk memastikan apakah ada kelalaian teknis atau faktor lain yang memicu insiden ini.
Insiden ini menambah daftar kecelakaan konstruksi yang terjadi di proyek infrastruktur besar di Korea Selatan, memicu kekhawatiran akan standar keselamatan di lokasi kerja. Masyarakat setempat dan keluarga pekerja kini menanti kabar lebih lanjut sembari berharap operasi penyelamatan membuahkan hasil.
Pihak berwenang mengimbau warga untuk menghindari area sekitar lokasi kejadian demi memperlancar proses penyelamatan dan menjaga keselamatan bersama. Kami akan terus memantau perkembangan situasi ini dan memberikan pembaruan secepatnya.