JAKARTA, koranmetro.com – Berita duka datang dari wilayah Jalan TB Simatupang, Kelurahan Sigulang Gulang, Kecamatan Siantar Utara, Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara pada Seorang kakek berusia 89 tahun yang telah dinyatakan hilang selama 11 hari ditemukan tewas di sebuah parit. Penemuan jenazah kakek tersebut telah mengejutkan keluarga dan masyarakat setempat, serta menambah kesedihan dalam situasi yang sudah sulit.
Kronologi Kejadian
1. Hilangnya Kakek
Kakek bernama Adrianus Sinambela, yang dikenal sebagai sosok yang ramah dan aktif di komunitasnya, dilaporkan hilang pada Kamis (1/8/2024) sekitar pukul 10:00 WIB. Keluarga dan pihak berwenang segera melaporkan kehilangannya dan melancarkan upaya pencarian yang melibatkan tim SAR, polisi, dan relawan masyarakat.
2. Upaya Pencarian
Selama 11 hari pencarian, berbagai metode digunakan untuk menemukan Adrianus Sinambela, termasuk pencarian menggunakan anjing pelacak, penyisiran area di sekitar rumahnya, dan distribusi poster orang hilang. Meskipun berbagai upaya telah dilakukan, hasil pencarian awal belum membuahkan hasil yang positif.
3. Penemuan Jenazah
Penemuan tersebut dilakukan oleh seorang warga yang sedang berjalan di area tersebut dan segera melaporkannya kepada pihak berwenang. Setelah penemuan, tim forensik dan polisi segera melakukan pemeriksaan awal untuk menentukan penyebab kematian.
Reaksi dan Tindakan Pihak Berwenang
1. Pihak Keluarga
Keluarga sangat berduka atas kejadian ini. Mereka mengungkapkan rasa terima kasih mereka kepada semua pihak yang telah membantu dalam pencarian, meskipun hasilnya tidak sesuai dengan harapan. Pihak keluarga meminta agar privasi mereka dihormati selama masa berduka ini.
2. Pernyataan Polisi
Pihak kepolisian setempat telah mengeluarkan pernyataan mengenai penemuan ini menyatakan bahwa penyebab kematian masih dalam penyelidikan lebih lanjut. Mereka memastikan bahwa penyelidikan akan dilakukan dengan seksama untuk menentukan apakah ada faktor lain yang berkontribusi terhadap kematian Adrianus Sinambela.
3. Dukungan Komunitas
Komunitas setempat juga menunjukkan kepedulian dan dukungan mereka. Banyak warga yang mengungkapkan belasungkawa dan memberikan dukungan kepada keluarga Beberapa dari mereka juga terlibat dalam upaya pencarian dan menunjukkan kepedulian mendalam terhadap tragedi ini.
Kesimpulan
Penemuan jenazah Adrianus Sinambela yang hilang selama 11 hari di sebuah parit membawa kesedihan mendalam bagi keluarga dan masyarakat. Meskipun upaya pencarian yang intensif telah dilakukan, tragedi ini mengingatkan kita akan pentingnya kewaspadaan dan perhatian terhadap orang-orang tercinta, terutama yang sudah berusia lanjut. Penyebab kematian masih dalam penyelidikan, dan pihak berwenang berkomitmen untuk mengungkap fakta-fakta terkait kejadian ini.