https://178.128.59.149/ https://68.183.7.18/ https://139.59.17.142/ https://157.245.100.46/ https://206.189.143.71/ https://137.184.47.130/ https://161.35.96.141/ https://206.189.6.23/ WARKOPTOTO WARKOPTOTO2 WARKOPTOTO3 WARKOPTOTO5 WARKOPGAMING MALUKU4D JPBOS4D MANTAPBOS
ICC Siap Mengeluarkan Perintah Penangkapan untuk Pemimpin Militer Myanmar

ICC Siap Mengeluarkan Perintah Penangkapan untuk Pemimpin Militer Myanmar

- Jurnalis

Rabu, 27 November 2024 - 19:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Perhatian dunia akan tertuju pada langkah-langkah selanjutnya yang diambil oleh ICC dan komunitas internasional dalam menangani krisis di Myanmar

Perhatian dunia akan tertuju pada langkah-langkah selanjutnya yang diambil oleh ICC dan komunitas internasional dalam menangani krisis di Myanmar

JAKARTA, koranmetro.com – Mahkamah Pidana Internasional (ICC) sedang mempertimbangkan untuk mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap pemimpin militer Myanmar, Jenderal Min Aung Hlaing, terkait dengan dugaan pelanggaran hak asasi manusia yang terjadi setelah kudeta militer pada Februari 2021. Kudeta tersebut telah menyebabkan krisis kemanusiaan yang parah dan penindasan terhadap rakyat Myanmar.

Latar Belakang Kudeta

Sejak kudeta, militer Myanmar telah melakukan berbagai tindakan represif, termasuk penangkapan massal, pembunuhan, dan penyiksaan terhadap para aktivis dan warga sipil. Situasi ini telah menarik perhatian internasional, dengan banyak negara dan organisasi hak asasi manusia mengecam tindakan militer dan menyerukan pertanggungjawaban.

Baca Juga :  Barack Obama Yakini Kemenangan Capres Demokrat Kamala Harris dalam Pemilihan 2024

Dukungan Internasional

Beberapa negara, termasuk Amerika Serikat, telah menjatuhkan sanksi terhadap pemimpin militer Myanmar dan mendukung upaya ICC untuk menuntut keadilan. ICC sebelumnya telah menyatakan bahwa mereka memiliki yurisdiksi untuk menyelidiki kejahatan yang terjadi di Myanmar, meskipun negara tersebut bukan anggota ICC.

Baca Juga :  Jejak Bashar al-Assad, Presiden Suriah yang Digulingkan Pemberontak

Proses Hukum

Jika ICC mengeluarkan perintah penangkapan, ini akan menjadi langkah signifikan dalam upaya menuntut pertanggungjawaban atas pelanggaran yang terjadi di Myanmar. Namun, tantangan besar tetap ada, mengingat militer Myanmar mungkin tidak akan menyerahkan pemimpin mereka untuk diadili.

Dengan situasi yang terus berkembang, perhatian dunia akan tertuju pada langkah-langkah selanjutnya yang diambil oleh ICC dan komunitas internasional dalam menangani krisis di Myanmar.

Berita Terkait

Unjuk Rasa Pendukung Yoon Suk Yeol Terjadi Saat Sidang Pemakzulan Presiden Korsel
Indonesia Tolak Usulan Donald Trump untuk Relokasi Warga Gaza ke Indonesia
Jepang Denda Dewi Soekarno Rp 3 Miliar Usai PHK 2 Pegawai Saat Pandemi Covid-19
Iran Minta AS di Bawah Trump Jangan Macam-Macam Lagi di Timur Tengah
Cicit Benito Mussolini Cetak Gol, Suporter Klub Italia Selebrasi dengan Salam Fasis
Kasus Keracunan Makanan Bergizi Gratis di SD Sukoharjo Jadi Sorotan Media Asing
Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Rp16.380 per Dolar AS Jelang Pelantikan Trump
Jelang Gencatan Senjata, Israel Bunuh Ratusan Warga Gaza
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 21 Januari 2025 - 20:53 WIB

Unjuk Rasa Pendukung Yoon Suk Yeol Terjadi Saat Sidang Pemakzulan Presiden Korsel

Selasa, 21 Januari 2025 - 19:25 WIB

Indonesia Tolak Usulan Donald Trump untuk Relokasi Warga Gaza ke Indonesia

Senin, 20 Januari 2025 - 21:20 WIB

Jepang Denda Dewi Soekarno Rp 3 Miliar Usai PHK 2 Pegawai Saat Pandemi Covid-19

Senin, 20 Januari 2025 - 19:18 WIB

Iran Minta AS di Bawah Trump Jangan Macam-Macam Lagi di Timur Tengah

Minggu, 19 Januari 2025 - 18:16 WIB

Cicit Benito Mussolini Cetak Gol, Suporter Klub Italia Selebrasi dengan Salam Fasis

Berita Terbaru