Kereta Tanpa Rel Akan Diluncurkan di IKN Nusantara, Menghadirkan Terobosan Transportasi Masa Depan

- Jurnalis

Kamis, 8 Agustus 2024 - 18:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara mencatat sebuah terobosan baru dalam sektor transportasi dengan resmi diluncurkannya kereta tanpa rel pertama di kawasan tersebut.

Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara mencatat sebuah terobosan baru dalam sektor transportasi dengan resmi diluncurkannya kereta tanpa rel pertama di kawasan tersebut.

JAKARTA, koranmetro.com – Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara mencatat sebuah terobosan baru dalam sektor transportasi dengan resmi diluncurkannya kereta tanpa rel pertama di kawasan tersebut. Inovasi ini tidak hanya menandai langkah maju dalam teknologi transportasi tetapi juga menjadi bagian integral dari rencana besar untuk membangun infrastruktur modern di IKN.

Teknologi Kereta Tanpa Rel

Kereta tanpa rel atau dikenal juga dengan sebutan maglev (magnetic levitation) adalah sistem transportasi yang menggunakan gaya magnet untuk mengangkat dan menggerakkan kereta. Berbeda dengan kereta konvensional yang berjalan di atas rel, kereta maglev ini melayang di atas jalur magnetik, sehingga mengurangi gesekan dan memungkinkan kecepatan tinggi serta perjalanan yang lebih halus.

Proyek kereta tanpa rel di IKN Nusantara merupakan hasil kolaborasi antara pemerintah Indonesia, perusahaan teknologi transportasi terkemuka, dan konsorsium internasional. Sistem ini diharapkan dapat mengatasi berbagai tantangan transportasi di IKN, termasuk kemacetan lalu lintas dan kebutuhan mobilitas yang tinggi di kawasan yang sedang berkembang pesat ini.

Baca Juga :  DPR Desak BGN Cegah Tragedi Keracunan MBG Berulang

Fitur dan Keunggulan

Kereta tanpa rel di IKN Nusantara dilengkapi dengan berbagai fitur canggih, termasuk:

  • Kecepatan Tinggi: Dengan kemampuan mencapai kecepatan hingga 500 km/jam, kereta maglev ini diharapkan dapat memangkas waktu tempuh antar titik di IKN secara signifikan.
  • Kenyamanan dan Keamanan: Sistem magnetik yang digunakan menghilangkan guncangan dan getaran, menawarkan pengalaman perjalanan yang lebih nyaman. Selain itu, teknologi ini juga meningkatkan keselamatan penumpang dengan mengurangi risiko kecelakaan akibat kerusakan rel.
  • Ramah Lingkungan: Dengan tidak memerlukan bahan bakar fosil dan mengurangi emisi karbon, kereta maglev berkontribusi pada tujuan keberlanjutan dan perlindungan lingkungan IKN.

Dampak dan Harapan

Peluncuran kereta tanpa rel ini diharapkan akan memberikan dampak positif yang signifikan terhadap mobilitas di IKN Nusantara. Dengan kecepatan tinggi dan efisiensi operasional, sistem ini diharapkan dapat mendukung pertumbuhan ekonomi dan perkembangan kawasan dengan meningkatkan aksesibilitas dan konektivitas.

Baca Juga :  PDI-P dalam Sorotan, Pecat Jokowi Pasca Lengser Dinilai Tidak Gentle

Presiden Indonesia dalam pidatonya mengatakan, “Proyek kereta maglev ini adalah simbol dari ambisi kita untuk menciptakan IKN Nusantara sebagai kota yang maju dan berkelanjutan. Kami percaya bahwa inovasi ini akan membawa banyak manfaat bagi masyarakat dan menjadi contoh bagi pengembangan infrastruktur di masa depan.”

Proyek Berkelanjutan

Peluncuran kereta tanpa rel ini adalah bagian dari rencana lebih besar untuk mengembangkan infrastruktur modern di IKN Nusantara. Proyek ini diharapkan dapat menjadi model bagi kota-kota masa depan di seluruh dunia yang berfokus pada teknologi ramah lingkungan dan mobilitas cerdas.

Dengan keberhasilan peluncuran kereta maglev, IKN Nusantara tidak hanya menegaskan komitmennya terhadap inovasi dan keberlanjutan tetapi juga memperkuat posisinya sebagai pusat perkembangan teknologi transportasi global.

Berita Terkait

Update Korban Bencana Sumatera 6 Desember 2025, 914 Orang Meninggal, 389 Masih Hilang
Rasa Syukur Prabowo atas Ketangguhan Bangsa, Penanganan Bencana Sumatera Ditepis Sendiri
Banjir dan Longsor Besar Melanda Sumatra dan Asia, Korban Tewas Melampaui 1.500 Jiwa
Operasi Airdrop TNI AU, Logistik Selamatkan Nyawa di Aceh Tamiang yang Terisolasi Banjir
Respons Cepat Prabowo, Prioritaskan BBM dan Listrik untuk Korban Banjir Sumatera
Respons Cepat Pemerintah, Seskab Teddy Koordinasikan Pengiriman Bantuan ke Daerah Terdampak Banjir Sumatera
KPK Ungkap Jejak Korupsi di Balik Pembangunan 31 RSUD, Ancaman Besar pada Layanan Kesehatan Nasional
KPK dan Parade Aset Rampasan, Dari Showroom Mobil Mewah ke Tumpukan Uang Miliaran
Berita ini 60 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 6 Desember 2025 - 19:25 WIB

Update Korban Bencana Sumatera 6 Desember 2025, 914 Orang Meninggal, 389 Masih Hilang

Kamis, 4 Desember 2025 - 21:54 WIB

Banjir dan Longsor Besar Melanda Sumatra dan Asia, Korban Tewas Melampaui 1.500 Jiwa

Rabu, 3 Desember 2025 - 11:18 WIB

Operasi Airdrop TNI AU, Logistik Selamatkan Nyawa di Aceh Tamiang yang Terisolasi Banjir

Senin, 1 Desember 2025 - 11:24 WIB

Respons Cepat Prabowo, Prioritaskan BBM dan Listrik untuk Korban Banjir Sumatera

Jumat, 28 November 2025 - 11:26 WIB

Respons Cepat Pemerintah, Seskab Teddy Koordinasikan Pengiriman Bantuan ke Daerah Terdampak Banjir Sumatera

Berita Terbaru