Rasa Syukur Prabowo atas Ketangguhan Bangsa, Penanganan Bencana Sumatera Ditepis Sendiri

- Jurnalis

Sabtu, 6 Desember 2025 - 11:24 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Prabowo Subianto menyampaikan rasa syukurnya yang mendalam atas kemampuan bangsa Indonesia dalam menangani bencana banjir bandang dan longsor yang melanda Pulau Sumatera.

Presiden Prabowo Subianto menyampaikan rasa syukurnya yang mendalam atas kemampuan bangsa Indonesia dalam menangani bencana banjir bandang dan longsor yang melanda Pulau Sumatera.

koranmetro.com – Presiden Prabowo Subianto menyampaikan rasa syukurnya yang mendalam atas kemampuan bangsa Indonesia dalam menangani bencana banjir bandang dan longsor yang melanda Pulau Sumatera. Dalam pidatonya pada acara doa bersama peringatan HUT ke-61 Partai Golkar di Istora Senayan, Jakarta, pada Jumat (5/12/2025), Prabowo menegaskan bahwa musibah ini bukan hanya ujian berat, tapi juga bukti kekuatan solidaritas nasional. “Alhamdulillah, kita kuat. Kita mengatasi masalah dengan kekuatan kita sendiri,” ujarnya, menekankan kebanggaan atas respons cepat tanpa bergantung pada bantuan luar. Pernyataan ini disampaikan di tengah update BNPB yang mencatat 804 korban jiwa dan 634 orang hilang hingga Rabu (3/12/2025), menjadikan bencana ini sebagai salah satu yang terparah dalam sejarah modern Indonesia.

Latar Belakang Bencana: Musibah yang Menguji Ketangguhan Bangsa

Bencana banjir bandang dan longsor menerjang Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar) sejak 25 November 2025, dipicu hujan deras ekstrem akibat perubahan iklim. BNPB melaporkan dampaknya meluas ke 50 kabupaten, dengan 3.500 rumah rusak berat, 4.100 rusak sedang, serta 282 fasdik dan 271 jembatan hancur. Di Tapanuli Tengah (Sumut), misalnya, akses darat terputus total, memaksa evakuasi via helikopter dan pesawat Hercules. Korban jiwa mencapai 604 orang, dengan ribuan warga mengungsi di posko darurat.

Baca Juga :  Tanggapan Tokoh Politik terhadap Perombakan Kabinet Prabowo

Prabowo, yang meninjau langsung lokasi di Tapanuli Tengah, Aceh Tenggara, dan Padang Pariaman pada 1 Desember 2025, menyaksikan langsung penderitaan warga. Di sana, ia berpelukan dengan anak-anak pengungsi yang berteriak “Pak Gemoy”, dan berjanji, “Kita semua satu keluarga besar, kita tidak akan membiarkan saudara-saudara sendiri memikul beban.” Kunjungan itu bukan sekadar seremonial; Prabowo langsung instruksikan percepatan logistik, termasuk pengiriman BBM via kapal besar ke Sibolga dan airdrop via Hercules.

Respons Nasional: Prioritas Tanpa Status Bencana Nasional

Meski tidak menetapkan status bencana nasional—seperti diungkapkan Ketua MPR Ahmad Muzani karena “hitung-hitungan” Prabowo sendiri—penanganan tetap ditingkatkan ke level nasional. Menko PMK Pratikno menjelaskan, “Seluruh kementerian, lembaga, TNI, Polri, dan BNPB diperintahkan mengerahkan sumber daya semaksimal mungkin,” dengan dana siap pakai untuk tanggap darurat. Prabowo apresiasi TNI-Polri yang sigap, termasuk evakuasi korban tertimbun dan distribusi bantuan ke wilayah terisolir.

Cuaca yang membaik menjadi angin segar: Listrik hampir 100% pulih di Sumbar, dan bantuan makanan serta obat-obatan sudah sampai ke pengungsian. Prabowo tekankan, “Kita bersyukur cuaca membaik, ramalannya yang terburuk sudah lewat,” sambil instruksikan perbaikan jembatan, jalan, dan rumah rusak.

Baca Juga :  Prabowo Resmikan Istana Garuda, Langkah Awal Menuju Rencana 100 Hari Kerja Pertama

Makna Syukur Prabowo: Solidaritas sebagai Kekuatan Utama

Dalam pidato di Istora Senayan, Prabowo gambarkan bencana sebagai “ujian yang menguji kita,” tapi juga peluang untuk tunjukkan ketangguhan. Ia bersyukur karena Indonesia bisa tangani sendiri, tanpa bergantung bantuan internasional—sebuah pesan nasionalisme di tengah krisis. “Kita hadapi dengan solidaritas,” tegasnya, mengingatkan daerah untuk antisipasi perubahan iklim.

Syukur Prabowo juga disertai arahan tegas: Percepat pemulihan infrastruktur dasar, jamin akses BBM dan listrik, serta libatkan semua komponen masyarakat. Ini sejalan dengan visi pemerintahannya: Bangsa yang tangguh, mandiri, dan bersatu.

Dampak dan Harapan ke Depan

Penanganan nasional ini beri harapan bagi korban: Bantuan pangan dari Kementan sudah disalurkan, dan rekonstruksi rumah direncanakan. Prabowo janji, “Pemerintah bertanggung jawab jaga lingkungan dan antisipasi masa depan.” Bencana ini, meski tragis, jadi pengingat: Di saat sulit, kekuatan bangsa justru terbukti dari kemampuan kita tangani sendiri.

Berita Terkait

Banjir dan Longsor Besar Melanda Sumatra dan Asia, Korban Tewas Melampaui 1.500 Jiwa
Operasi Airdrop TNI AU, Logistik Selamatkan Nyawa di Aceh Tamiang yang Terisolasi Banjir
Respons Cepat Prabowo, Prioritaskan BBM dan Listrik untuk Korban Banjir Sumatera
Respons Cepat Pemerintah, Seskab Teddy Koordinasikan Pengiriman Bantuan ke Daerah Terdampak Banjir Sumatera
KPK Ungkap Jejak Korupsi di Balik Pembangunan 31 RSUD, Ancaman Besar pada Layanan Kesehatan Nasional
KPK dan Parade Aset Rampasan, Dari Showroom Mobil Mewah ke Tumpukan Uang Miliaran
Gen-Z, Konten 15 Detik, dan Bahaya Radikalisme di Balik Scroll Tak Berujung
Pertemuan Hangat di Istana, Prabowo Subianto dan Raja Abdullah II, Ikatan Persahabatan yang Lahir dari Latihan Militer
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 6 Desember 2025 - 11:24 WIB

Rasa Syukur Prabowo atas Ketangguhan Bangsa, Penanganan Bencana Sumatera Ditepis Sendiri

Kamis, 4 Desember 2025 - 21:54 WIB

Banjir dan Longsor Besar Melanda Sumatra dan Asia, Korban Tewas Melampaui 1.500 Jiwa

Senin, 1 Desember 2025 - 11:24 WIB

Respons Cepat Prabowo, Prioritaskan BBM dan Listrik untuk Korban Banjir Sumatera

Jumat, 28 November 2025 - 11:26 WIB

Respons Cepat Pemerintah, Seskab Teddy Koordinasikan Pengiriman Bantuan ke Daerah Terdampak Banjir Sumatera

Selasa, 25 November 2025 - 11:21 WIB

KPK Ungkap Jejak Korupsi di Balik Pembangunan 31 RSUD, Ancaman Besar pada Layanan Kesehatan Nasional

Berita Terbaru

TOPSHOT - Liverpool's English defender #02 Joe Gomez (R) headers at goal but the shot is saved during the English Premier League football match between Liverpool and Sunderland at Anfield in Liverpool, north west England on December 3, 2025. (Photo by Paul ELLIS / AFP via Getty Images) / RESTRICTED TO EDITORIAL USE. No use with unauthorized audio, video, data, fixture lists, club/league logos or 'live' services. Online in-match use limited to 120 images. An additional 40 images may be used in extra time. No video emulation. Social media in-match use limited to 120 images. An additional 40 images may be used in extra time. No use in betting publications, games or single club/league/player publications. /

Liga Inggris

Liverpool vs Sunderland, Drama di Anfield Berakhir Imbang 1-1

Kamis, 4 Des 2025 - 18:48 WIB