Seorang Pria, di AS Kembali Menyelundupkan Narkoba Meski Sudah Pernah Ditangkap Polisi

- Jurnalis

Jumat, 26 Juli 2024 - 20:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi narkoba.

Ilustrasi narkoba.

JAKARTA, koranmetro.com – Berita terbaru pada tahun 2024 melaporkan bahwa seorang pria di AS kembali terlibat dalam kasus penyelundupan narkoba meskipun sebelumnya sudah pernah ditangkap oleh polisi. Berikut ini adalah informasi yang tersedia:

  1. Pada Desember 2021, seorang pria bernama Patrick Florence ditangkap di Clearwater, Pinellas County, Florida. Ia tertangkap basah membawa bingkisan narkoba yang dibebatkan ke penisnya. Penangkapan Florence dilakukan setelah ia melakukan pelanggaran dengan menyetir mobil tanpa menghidupkan lampu.
     
  2. Di Indonesia, aktor peran Rio Reifan juga mengalami kasus serupa. Ia ditangkap pada April 2024 di rumahnya atas kepemilikan sabu. Ini merupakan penangkapan kelima yang dialaminya terkait dengan penyalahgunaan narkotika.
  3. Selain itu, terdapat berita lain yang melaporkan penangkapan bandar narkoba asal Madura yang menyelundupkan sabu dari Malaysia melalui perairan Asahan, Sumatera Utara. Polisi berhasil menggagalkan peredaran sabu seberat 6 kilogram.
  4. Di China, dalam kurun waktu dua pekan, terdapat lima WNI yang ditangkap karena diduga terlibat dalam penyelundupan narkoba. Kejahatan narkoba di China memiliki ancaman hukuman maksimal berupa hukuman mati.
  5. Terdapat juga kasus-kasus lain di mana individu-individu seperti Naufal Samudra dan Revaldo terjerat dalam kasus penyalahgunaan narkoba meskipun sebelumnya sudah pernah ditangkap oleh polisi. 
Baca Juga :  Krisis di Kursk, Ukraina Kehilangan 40 Persen Wilayahnya Akibat Serangan Rusia

Berita Terkait

Ledakan Besar di Mal Taiwan Diduga karena Kebocoran Gas, 5 Tewas
Ratusan Wanita Thailand Jadi Korban Peternakan Sel Telur Manusia
Donald Trump, Ukraina Mungkin Akan Menjadi Bagian dari Rusia di Masa Depan
Prabowo Antar Erdogan Tinggalkan RI, Rangkulan Hangat Sebelum Naik Pesawat
Kecelakaan Bus di Guatemala, 51 Orang Meninggal Dunia
Ratusan Orang Hadiri Pemakaman Wakil Bos Hamas Marwan Issa
Jepang Dilanda Wabah Influenza Terburuk, Perjalanan Wisata Dibatasi
Pemerintahan Trump Pangkas Staf USAID, 10.000 Pegawai Terancam PHK
Berita ini 19 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 13 Februari 2025 - 19:14 WIB

Ledakan Besar di Mal Taiwan Diduga karena Kebocoran Gas, 5 Tewas

Kamis, 13 Februari 2025 - 19:11 WIB

Ratusan Wanita Thailand Jadi Korban Peternakan Sel Telur Manusia

Rabu, 12 Februari 2025 - 21:40 WIB

Donald Trump, Ukraina Mungkin Akan Menjadi Bagian dari Rusia di Masa Depan

Rabu, 12 Februari 2025 - 19:35 WIB

Prabowo Antar Erdogan Tinggalkan RI, Rangkulan Hangat Sebelum Naik Pesawat

Selasa, 11 Februari 2025 - 19:11 WIB

Kecelakaan Bus di Guatemala, 51 Orang Meninggal Dunia

Berita Terbaru