Solidaritas untuk Prabowo: Agum-Wiranto dan Purnawirawan TNI-Polri Berkumpul

- Jurnalis

Minggu, 4 Mei 2025 - 22:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, koranmetro.com – Pada awal Mei 2025, sejumlah purnawirawan TNI dan Polri, termasuk tokoh-tokoh senior seperti Jenderal (Purn) Agum Gumelar dan Jenderal (Purn) Wiranto, menggelar pertemuan di Jakarta Selatan untuk menyatakan dukungan terhadap pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Pertemuan ini menghasilkan lima poin pernyataan sikap yang menegaskan komitmen mereka terhadap stabilitas nasional dan program pemerintahan saat ini.

Lima Poin Pernyataan Sikap Purnawirawan TNI-Polri:

  1. Pengakuan Organisasi Resmi: Menegaskan bahwa wadah resmi purnawirawan TNI-Polri meliputi PEPABRI, LVRI, PPAD, PPAL, PPAU, PP Polri, dan PERIP.

  2. Soliditas TNI-Polri: Menekankan bahwa soliditas TNI-Polri merupakan jaminan bagi keutuhan NKRI, sehingga diperlukan konsolidasi yang berkelanjutan.

  3. Komitmen Pengabdian: Menyatakan bahwa meskipun telah purna tugas, purnawirawan TNI-Polri tetap berpedoman pada Sapta Marga, Sumpah Prajurit, dan Tri Brata, serta setia kepada konstitusi.

  4. Dukungan terhadap Program Pemerintah: Mendukung sepenuhnya program pemerintah sesuai dengan Asta Cita yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo.

  5. Ajakan kepada Masyarakat: Mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama mendukung kelancaran pembangunan nasional.

Baca Juga :  Prabowo Tegaskan Tindak Tegas Jenderal TNI-Polri di Balik Tambang Ilegal

Pertemuan ini juga dihadiri oleh tokoh-tokoh purnawirawan lainnya, seperti Laksamana (Purn) Siwi Sukma Adji, Marsekal (Purn) Yuyu Sutisna, Letjen (Purn) H.B.L Mantiri, dan Jenderal (Purn) Bambang Hendarso Danuri.

Baca Juga :  Prabowo Tegaskan Akan Tindak Tegas Penggilingan Padi yang Rugikan Petani

Langkah ini diambil sebagai respons terhadap dinamika politik terkini, termasuk adanya desakan dari kelompok purnawirawan lainnya yang mengusulkan pergantian Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dan peninjauan ulang proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Agum Gumelar menyatakan bahwa pertemuan ini bertujuan untuk menjaga kekompakan purnawirawan dan menyikapi kondisi bangsa yang tengah mengalami kegaduhan politik.

Dalam konteks ini, dukungan dari purnawirawan TNI-Polri terhadap pemerintahan Prabowo-Gibran menunjukkan adanya perbedaan pandangan di kalangan purnawirawan mengenai arah kebijakan nasional dan stabilitas politik Indonesia ke depan.

Berita Terkait

Sikap Tegas Immanuel Ebenezer terhadap Korupsi pada Tahun 2022
Makna di Balik Beskap dan Kalung Melati Prabowo pada HUT RI ke-80
Prabowo Tegaskan Tindak Tegas Jenderal TNI-Polri di Balik Tambang Ilegal
Pelantikan Tiga Panglima Pasukan Elite TNI dan Tantangan Masa Depan
KPK Intensifkan Penyelidikan Korupsi Dana CSR BI dan OJK
Kontroversi Simbol One Piece di Indonesia, Dari Pin Gibran hingga Tuduhan Pemecah Belah
DPR Desak BGN Cegah Tragedi Keracunan MBG Berulang
Wapres Gibran Tekankan Sanksi Hukum Bagi Penyalahgunaan BSU untuk Judi Online
Berita ini 7 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 22 Agustus 2025 - 20:57 WIB

Sikap Tegas Immanuel Ebenezer terhadap Korupsi pada Tahun 2022

Minggu, 17 Agustus 2025 - 19:26 WIB

Makna di Balik Beskap dan Kalung Melati Prabowo pada HUT RI ke-80

Jumat, 15 Agustus 2025 - 12:45 WIB

Prabowo Tegaskan Tindak Tegas Jenderal TNI-Polri di Balik Tambang Ilegal

Senin, 11 Agustus 2025 - 13:18 WIB

Pelantikan Tiga Panglima Pasukan Elite TNI dan Tantangan Masa Depan

Jumat, 8 Agustus 2025 - 13:40 WIB

KPK Intensifkan Penyelidikan Korupsi Dana CSR BI dan OJK

Berita Terbaru

Nottingham Forest akhirnya meresmikan kedatangan Douglas Luiz dari Juventus pada bursa transfer musim ini.

Liga Inggris

Nottingham Forest resmi datangkan Douglas Luiz dari Juventus

Jumat, 22 Agu 2025 - 16:23 WIB

LIFE STYLE & ENTERTAINMENT

Hipdut, Gaya Musik Dangdut Modern yang Mengguncang Gen Z

Kamis, 21 Agu 2025 - 12:46 WIB

Hujan monsun ekstrem di Pakistan telah memicu bencana alam yang sangat mematikan, menewaskan lebih dari 300 orang, khususnya di provinsi Khyber Pakhtunkhwa (KP) yang menjadi wilayah terdampak terparah.

INTERNASIONAL

Lebih dari 300 Orang Tewas Imbas Hujan dan Banjir di Pakistan

Rabu, 20 Agu 2025 - 13:03 WIB